BONE BOLANGO – Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Bone Bolango merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-24 tahun 2023 dengan megah di Gedung BPMP Provinsi Gorontalo, Kecamatan Tilongkabila. Acara tersebut dihadiri oleh Plt. Bupati Bone Bolango, Merlan S. Uloli, Ketua DPRD Halid Tangahu, Sekda Ishak Ntoma, dan berbagai tokoh dan pejabat penting.
Dalam sambutannya, Plt. Bupati Merlan S. Uloli menyampaikan ucapan selamat HUT ke-24 kepada anggota DWP Kabupaten Bone Bolango. Dia berharap DWP semakin mandiri dan menjadi organisasi istri Aparatur Sipil Negara (ASN) yang profesional. Dengan visi tersebut, DWP diharapkan dapat memainkan peran aktif dan strategis dalam pembangunan bangsa.
“Saya berharap DWP menjadi pilar pemersatu bangsa dan negara Indonesia, serta sebagai agen perekat kebhinekaan. Semoga DWP dapat mengaktualisasikan diri dalam setiap kegiatan di lingkungan keluarga, masyarakat, berbangsa dan bernegara, serta menjadi perempuan berkualitas dalam pembangunan nasional,” ungkap Merlan.
Dia menekankan bahwa DWP, sebagai salah satu organisasi masyarakat perempuan terbesar di Indonesia, memiliki standing position dan peran strategis dalam pembangunan nasional. Merlan mengapresiasi DWP sebagai wadah yang menghadirkan program-program kreatif dan inovatif bagi anggotanya, serta memiliki kemampuan dan pengetahuan dalam berkeluarga maupun berwirausaha.
Mengenai tema HUT ke-24 DWP tahun 2023, “Peran Strategis Perempuan Dalam Pembangunan Berkelanjutan,” Ketua GOW Bone Bolango menambahkan bahwa DWP harus terus meningkatkan kapasitas dan kualitas diri, memperkuat rasa kebersamaan, dan mendukung pemerintah sebagai mitra.
“Saya berharap DWP bisa berperan meningkatkan kegiatan usaha bagi anggota DWP untuk memperkuat ekonomi keluarga. Mari tingkatkan kesadaran tentang peran strategis yang dimiliki perempuan, khususnya anggota DWP, untuk mendukung tercapainya tujuan pembangunan berkelanjutan,” harap Merlan.
Sebagai bupati perempuan pertama di Bone Bolango, Merlan juga mengingatkan bahwa DWP tidak harus berdiri sendiri dalam berkegiatan, melainkan selalu bermitra dengan OPD terkait, organisasi wanita, dan lembaga masyarakat lainnya. Dia mengajak untuk menciptakan dan mengembangkan sinergi yang baik demi saling menguatkan.
“Kepada seluruh anggota DWP Bone Bolango, mari kita sama-sama berupaya meningkatkan dukungan kepada suami agar suami dapat bekerja secara profesional dalam menjalankan tugasnya sebagai ASN,” pungkas Merlan, menekankan pentingnya kolaborasi dalam mencapai tujuan bersama.
Gorontalo – Jembatan Gantung yang ada di wilayah tambang Suwawa yang rusak akibat faktor alam dan usia akan dibangun kembali lewat Swadaya dan gotong royong rakyat penambang.
Hal ini disampaikan oleh Kisman Kono yang dipercaya sebagai Koordinator lapangan dalam pembangunan jembatan yang menghubungkan 4 desa dan 1 Kecamatan tersebut.
“Alhamdulillah, melalui gotong royong dan Swadaya sesama rakyat penambang kami berinisiatif untuk tidak hanya memperbaiki jembatan melainkan benar-benar ingin kami bangun lebih kuat dan kokoh agar bisa kembali dimanfaatkan oleh seluruh rakyat yang sehari-harinya memang sangat bergantung pada akses Jembatan Gantung ini,” ungkap Kisman Kono.
Kisman juga menambahkan, bahwa anggaran pembangunan jembatan murni berasal dan dikumpulkan dari Swadaya dari para penambang lokal yang ada di Suwawa.
“Jadi ini benar-benar bentuk inisiatif kami bersama para penambang lokal, karena mengharapkan pihak lain dalam hal ini Pemerintah apalagi perusahaan yang hanya ingin meraup kekayaan alam yang ada disini itu tidak ada artinya,” kata Kisman.
Melalui pemberitaan ini juga, Kisman mengharapkan partisipasi rakyat penambang lainnya agar turut ikut bergotong royong bersama dan bersabar untuk kembali bisa menggunakan jembatan gantung hingga proses pembangunannya selesai.
“Saya berharap dan mengajak rakyat penambang yang lain agar ikut sama-sama kita gotong royong dan berswadaya membangun jembatan yang memiliki fungsi vital bagi kehidupan kita bersama ini,” tutupnya.
Gorontalo – Rakyat Gorontalo, khususnya para penambang rakyat di Bone Bolango, harap-harap cemas menjelang sidang lanjutan gugatan terhadap PT Gorontalo Minerals (GM) di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Jakarta.
Sidang ini disebut menjadi penentu masa depan ribuan penambang yang selama ini menggantungkan hidup di kawasan tambang emas Suwawa. Termasuk masa depan PT GM itu sendiri.
Meja hijau menjadi Medan tarung antara rakyat penambang dengan PT Gorontalo Minerals selaku anak perusahaan dari BRMS.
Rongki Ali Gobel and Asociate yang mewakili rakyat penambang, menyatakan sudah siap menghadapi persidangan dengan bukti-bukti yang diyakini cukup kuat untuk membongkar dugaan maladministrasi perizinan PT GM.
“Insyaallah, sidang akan digelar hari Selasa pekan depan,” ujar Rongki kepada media, Sabtu (30/8/2025).
Rongki menambahkan, salah satu fokus gugatan adalah kejanggalan proses perizinan yang melibatkan banyak pihak. Mulai dari soal penerbitan izin usaha pertambangan, potensi tumpang tindih lahan dengan warga, hingga dugaan adanya campur tangan pihak-pihak tertentu.
“Bukan mustahil, perkara ini akan merembet ke ranah pidana. Bisa saja menyeret oknum di kementerian hingga pemerintah daerah, baik provinsi maupun kabupaten,” tegasnya.
Seperti diketahui, sejak izin operasi diberikan kepada PT GM, konflik dengan penambang rakyat tak kunjung reda. Bahkan, beberapa kali muncul laporan soal pelanggaran lingkungan, termasuk pembukaan lahan tanpa analisis dampak yang jelas, hingga praktik yang dinilai merugikan masyarakat setempat.
Di sisi lain, para penambang rakyat terus menyuarakan agar sebagian wilayah konsesi PT GM dialihkan menjadi Wilayah Pertambangan Rakyat (WPR). Sayangnya, hingga kini aspirasi itu belum diakomodasi pemerintah.
Karena itu, banyak pihak menilai gugatan ini bukan sekadar soal izin, melainkan juga tentang keadilan ekonomi dan masa depan masyarakat lokal.
Apapun hasil putusan PTUN Jakarta nanti, dipastikan akan membawa dampak besar, bukan hanya bagi penambang, tetapi juga citra investasi di Gorontalo.
Gorontalo – PLN ULP Telaga mengumumkan akan melakukan pemeliharaan jaringan listrik pada Sabtu, 30 Agustus 2025. Kegiatan ini dilakukan untuk meningkatkan keandalan pasokan listrik sekaligus menjaga keselamatan bersama.
Dalam pengumuman resminya, PLN menyebutkan bahwa pemeliharaan tersebut akan membutuhkan penghentian sementara aliran listrik di beberapa wilayah Kota Gorontalo dan Kabupaten Bone Bolango.
Wilayah Terdampak di Kota Gorontalo
Pemadaman dijadwalkan berlangsung pukul 10.00–16.30 WITA, mencakup sebagian Kecamatan Kota Utara, Kota Tengah, Sipatana, Kota Selatan, dan Kota Timur. Beberapa kelurahan yang masuk daftar antara lain Wongkaditi Barat, Wongkaditi Timur, Dembe Jaya, Dulomo Utara, Dulomo Selatan, Paguayaman, Pulubala, Liluwo, hingga Bulotadaa Timur. Selain itu, sejumlah jalan utama seperti Jl Andalas, Jl Piola Isa, Jl Selayar, Jl Bali, Jl Manado, Jl Madura, hingga Jl Rusli Datau juga akan terdampak.
Wilayah Terdampak di Kabupaten Bone Bolango
Sementara itu, di Kabupaten Bone Bolango, pemadaman dijadwalkan lebih awal mulai pukul 09.00–16.30 WITA. Lokasi yang terdampak mencakup sebagian Kecamatan Kabila, Suwawa, dan Suwawa Tengah. Beberapa desa yang termasuk di dalamnya yaitu Tanggilingo, Dutole, Padengo, Suwawa, Bube, Tinelo, Toluato, hingga Lompotoo. Desa lainnya seperti Duwano, Alale, Lumbongo, hingga wilayah Pinogu dan sekitarnya juga masuk daftar pemadaman.
PLN mengimbau masyarakat di wilayah terdampak agar melakukan persiapan, terutama bagi yang memiliki kebutuhan penting terkait kelistrikan. Apabila ada hal yang perlu dikonsultasikan lebih lanjut, pelanggan dapat menghubungi layanan PLN Mobile.