Connect with us

UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO

UNG Bakal Gelar Wisuda 29 dan 30 Maret 2021

Published

on

UNG – Pelaksanaan Wisuda bagi Mahasiswa akan kembali dilaksanakan oleh Universitas Negeri Gorontalo. Sesuai jadwal yang telah ditetapkan, Wisuda periode Maret tahun 2021 akan dilaksanakan selama dua hari pada tanggal 29 dan 30 Maret 2021.

“Wisuda pertama untuk tahun 2021 akan dilaksanakan pada akhir Bulan ini. Untuk prosesi pelaksanaannya sama seperti sebelumnya dengan menerapkan sistem drive thru,” ungkap Kepala Biro Akademik, Kemahasiswaan dan Perencanaan Zumriyati Muhammad.

Dengan menerapkan sistem drive thru, Wisudawan dapat menggunakan kendaraan pada saat mengikuti prosesi Wisuda nanti. “Pada prosesi Wisuda nanti, Wisudawan dapat datang ke kokasi Wisuda melalui pintu utara Kampus. Selanjutnya Wisudawan dapat mengikuti arahan yang diberikan panitia yang ada di pintu masuk,” ujarnya.

Dikarenakan saat ini masih dalam kondisi Pandemi Covid-19, maka diimbau kepada Wisudawan dan para pendamping untuk tetap mematuhi protokol kesehatan berlaku.

“Protokol kesehatan tetap harus diutamakan dengan menerapkan 3M, yakni memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak. Ini harus patuhi oleh Wisudwan untuk menghindari penyebaran Covid-19,” Terang Zumriyati

Advertorial

Tak Sekadar Kuliah, UNG Beri Perhatian Khusus bagi Mahasiswa Asing

Published

on

UNG – Universitas Negeri Gorontalo (UNG) terus memperkuat komitmennya dalam memberikan pelayanan terbaik kepada mahasiswa internasional. Melalui Tim Akademik bersama Kelompok Kerja (Pokja) Kerja Sama Internasional, UNG menggelar pertemuan khusus dengan 13 mahasiswa asing asal Timor Leste yang tengah menempuh studi program sarjana dan magister, Selasa (9/12/2025).

Pertemuan yang berlangsung di Asrama Mahasiswa Asing tersebut menjadi bagian dari rangkaian kegiatan Monitoring dan Evaluasi (Monev) perkuliahan semester ganjil. Kegiatan ini bertujuan memastikan seluruh mahasiswa dapat menjalani proses akademik dengan baik serta mendapatkan pendampingan yang sesuai kebutuhan.

Ketua Pokja Kerja Sama Internasional UNG, Titien Fatmawati Mohamad, menjelaskan bahwa pertemuan tersebut menjadi momentum penting untuk meninjau sejauh mana perkembangan akademik mahasiswa asing selama satu semester terakhir.

“Melalui kegiatan ini, kami ingin mengetahui sejauh mana adaptasi mereka terhadap lingkungan akademik, bahasa, maupun metode pembelajaran dosen. Hasil identifikasi ini menjadi dasar bagi kami untuk memberikan solusi atas kendala yang mereka hadapi,” ujarnya.

Diskusi berjalan interaktif dengan membahas berbagai aspek, mulai dari penyesuaian bahasa pengantar, strategi belajar, hingga mekanisme penyelesaian tugas perkuliahan. Forum ini juga menjadi ruang terbuka bagi mahasiswa untuk menyampaikan aspirasi, kendala, serta saran yang dapat meningkatkan kualitas pengalaman belajar mereka di UNG.

“Kami ingin memastikan para mahasiswa tidak hanya mampu mengikuti perkuliahan dengan baik, tapi juga merasa nyaman, diterima, dan didukung secara penuh oleh lingkungan kampus,” tambah Titien.

Sebagai bentuk dukungan konkret terhadap kelancaran studi, Tim Akademik UNG turut menyerahkan satu unit printer yang dapat dimanfaatkan secara bersama oleh mahasiswa Timor Leste. Bantuan tersebut diharapkan dapat mempermudah kegiatan akademik, terutama dalam mencetak laporan, tugas, dan berbagai kebutuhan administrasi lainnya.

“Inisiatif ini menunjukkan komitmen UNG dalam menciptakan iklim akademik yang inklusif dan mendukung kesuksesan seluruh mahasiswa internasional agar dapat menyelesaikan studinya tepat waktu,” pungkasnya.

Continue Reading

Advertorial

FMIPA UNG Resmi Lepas Tim Ekspedisi Patriot Setelah Tuntaskan Misi Penelitian

Published

on

UNG – Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Negeri Gorontalo (UNG) secara resmi melepas Tim Ekspedisi Patriot setelah berhasil menuntaskan rangkaian kegiatan penelitian dan pengabdian masyarakat di Taluditi, Kabupaten Pohuwato, Provinsi Gorontalo. Acara pelepasan berlangsung di Ruang Head Meeting FMIPA UNG, Minggu (8/12/2025), dan menjadi penanda berakhirnya kolaborasi strategis antara Kementerian Transmigrasi RI, Institut Teknologi Bandung (ITB), dan FMIPA UNG.

Acara dipimpin oleh Dr. Lilan Dama, M.Pd., selaku Wakil Dekan III FMIPA UNG yang mewakili pimpinan fakultas. Dalam sambutannya, ia menyampaikan apresiasi mendalam terhadap dedikasi dan kerja keras seluruh anggota tim ekspedisi yang telah menorehkan kontribusi nyata untuk kemajuan daerah terdepan Indonesia.

“Ekspedisi Patriot merupakan wujud komitmen FMIPA UNG dalam mendukung program pemerintah melalui kegiatan penelitian dan pengabdian masyarakat yang berkelanjutan. Kami sangat bangga atas semangat dan hasil kerja tim selama di lapangan,” ujar Dr. Lilan.

Program Ekspedisi Patriot menghadirkan tim lintas institusi dari ITB yang dipimpin oleh dua akademisi berpengalaman: Dr. Rahmat Romadhon, S.T., M.T., dan Dr. Eng. Aditya Rahmat Kartadikaria, M.Eng. Kedua akademisi tersebut membawa keahlian di bidang pengembangan wilayah berkelanjutan, berperan penting dalam memastikan kegiatan ekspedisi berjalan efektif dan berbasis data ilmiah.

Selama pelaksanaan misi di Taluditi, Kabupaten Pohuwato, tim multidisipliner yang terdiri dari akademisi ITB dan mahasiswa FMIPA UNG berhasil menyelesaikan beberapa agenda utama, meliputi:

  • Pemetaan potensi sumber daya alam dan kondisi geografis wilayah.

  • Analisis mendalam terhadap struktur sosial-ekonomi masyarakat setempat.

  • Identifikasi peluang investasi dan pengembangan berkelanjutan.

  • Penyusunan masterplan pembangunan daerah Taluditi.

  • Pelaksanaan program pemberdayaan masyarakat lokal yang aplikatif.

Tim Ekspedisi Patriot terdiri atas lima mahasiswa Program Studi Pendidikan Geografi dan Kimia FMIPA UNG serta satu mahasiswa dari ITB. Mereka bekerja secara sinergis dalam pengumpulan data, analisis lapangan, dan penyusunan laporan akhir yang berorientasi hasil.

Inisiatif Ekspedisi Patriot merupakan program unggulan Kementerian Transmigrasi Republik Indonesia yang menjembatani kolaborasi antara perguruan tinggi dan pemerintah dalam rangka mempercepat pembangunan wilayah terdepan, terluar, dan tertinggal di seluruh Indonesia.

Ketua Tim, Dr. Eng. Aditya R. Kartadikaria, M.Eng., menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan penuh yang diberikan oleh FMIPA UNG dan seluruh pihak terkait.

“Kami berharap data dan rekomendasi hasil ekspedisi ini mampu menjadi dasar kebijakan dalam mempercepat pembangunan Taluditi dan daerah sekitarnya,” terang Aditya.

Hasil ekspedisi diharapkan memberikan dampak jangka panjang yang signifikan, di antaranya:

  • Mendorong percepatan pembangunan di Kabupaten Pohuwato.

  • Meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui program pemberdayaan lokal.

  • Memperkuat ketahanan pangan dan ekonomi daerah.

  • Menyediakan blueprint pembangunan berkelanjutan berbasis riset ilmiah.

Melalui kegiatan ini, FMIPA UNG menegaskan komitmennya untuk terus aktif dalam riset dan pengabdian masyarakat sebagai upaya mendukung pembangunan nasional melalui kolaborasi strategis dengan berbagai institusi dan lembaga pemerintahan.

Continue Reading

Advertorial

Talk Show UMKM Gorontalo Angkat Kreativitas di Era Digital

Published

on

UNG – Talk show bertema “UMKM Berbasis Kreativitas untuk Peningkatan Daya Saing di Era Digital” sukses digelar sebagai bagian dari rangkaian kegiatan UMKM Expo ZENFEST. Acara ini menjadi wadah inspiratif bagi pelaku usaha dan mahasiswa dalam membangun jejaring serta mengembangkan potensi bisnis berbasis inovasi dan teknologi.

Kegiatan tersebut menghadirkan tiga narasumber utama, yakni Ketua Asosiasi UMKM Kota Gorontalo, Mutiara Maliki; Ketua Bidang Investasi dan Kerja Sama Daerah BPC HIPMI, Mohamad Adrian Latief; serta pengusaha muda, Vhia Mbuinga. Diskusi ini dipandu oleh Ade Gobel yang bertindak sebagai host, menghadirkan suasana interaktif dan penuh wawasan.

Dalam pemaparannya, Mohamad Adrian Latief menjelaskan bahwa perkembangan UMKM di Provinsi Gorontalo menunjukkan tren peningkatan signifikan, terutama pasca pandemi Covid-19. Menurutnya, generasi muda kini menjadi motor penggerak utama pertumbuhan sektor usaha kecil dan menengah.

“Perkembangan UMKM di Gorontalo menunjukkan tren positif. Di tahun 2024 hingga 2025, jumlah pelaku usaha terus meningkat, dan yang menggembirakan, kini banyak digerakkan oleh anak-anak muda,” ungkap Adrian.

Sementara itu, Mutiara Maliki menekankan pentingnya adaptasi dalam dunia usaha modern. Ia menilai tren konsumsi masyarakat terus berubah, sehingga pelaku usaha harus tanggap terhadap dinamika pasar.

“Kunci sukses seorang pengusaha adalah kemampuan beradaptasi. Lifestyle masyarakat Gorontalo kini condong pada makanan sehat dan kopi. Ini momentum besar bagi mahasiswa untuk memulai bisnis baru karena bisnis sejatinya adalah soal membaca peluang,” jelas Mutiara.

Senada dengan hal tersebut, Vhia Mbuinga, pengusaha muda Gorontalo, turut membagikan pengalamannya dalam mempertahankan usaha di tengah tantangan ekonomi. Ia menegaskan bahwa meski pandemi sempat mengguncang ekonomi, minat beli masyarakat tetap terjaga.

“Sekarang makin banyak UMKM, terutama dari kalangan mahasiswa. Kita perlu mendukung mereka dengan cara sederhana, yakni membeli dan mempromosikan produk lokal mereka,” tutur Vhia.

Melalui talk show ini, para narasumber sepakat bahwa kreativitas dan pemanfaatan teknologi digital menjadi kunci dalam meningkatkan daya saing UMKM. Kegiatan ini diharapkan mendorong lahirnya lebih banyak pelaku usaha muda yang kreatif, inovatif, serta berani beradaptasi dengan tantangan era digital.

Continue Reading

Facebook

Terpopuler