Connect with us

Advertorial

Bupati Pohuwato Sampaikan Visi ‘Pohuwato Sehat, Hijau, Handal, Agamis, dan Produktif’ di Rapat Paripurna DPRD

Published

on

Pohuwato – Dalam rapat paripurna ke-13 DPRD Pohuwato yang digelar pada Selasa, 4 Maret 2025, Bupati Pohuwato, Saipul A. Mbuinga, didampingi Wakil Bupati, Iwan S. Adam, menyampaikan pidato resmi yang mengangkat visi dan misi Pemerintahan SIAP (Sehat, Hijau, Handal, Agamis, dan Produktif) untuk periode 2025-2030. Acara ini dihadiri oleh anggota DPRD Pohuwato, Forkopimda, serta pimpinan tinggi pratama di ruang sidang DPRD Pohuwato.

Bupati Saipul menjelaskan bahwa visi Pohuwato Sehat, Hijau, Handal, Agamis, dan Produktif akan diwujudkan melalui lima misi pembangunan, yaitu:

  1. Meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat.
  2. Meningkatkan kualitas generasi Pohuwato yang handal, unggul, dan berkarakter.
  3. Meningkatkan ekonomi dan investasi yang ditunjang infrastruktur memadai.
  4. Mewujudkan Pohuwato hijau, bersih, dan asri.
  5. Mewujudkan pemerintahan yang baik, masyarakat religius, dan damai dalam bingkai budaya serta adat istiadat.

Dari visi dan misi tersebut, ditetapkan lima tujuan pembangunan dan tujuh sasaran pembangunan daerah. Semua sasaran ini dirinci dengan berbagai Indikator Kinerja Utama (IKU) yang menjadi landasan untuk mengukur kinerja seluruh level organisasi pemerintah dalam menyelesaikan permasalahan daerah.

“Tujuannya tidak lain adalah untuk menjadi landasan bersama dalam mengukur kinerja seluruh level organisasi pemerintah dalam penyelesaian permasalahan daerah yang telah terumuskan dalam visi dan misi kami ini. Empat misi Pemerintahan SIAP ini juga telah selaras dengan 8 misi (Asta Cita) Presiden RI, serta mendukung 17 program prioritas dan 8 program hasil terbaik cepat sebagaimana tertuang dalam Peraturan Presiden Nomor 12 Tahun 2025 tentang RPJMN Tahun 2025-2029,” ungkap Bupati Saipul.

Selain itu, Bupati Saipul juga memaparkan sembilan program unggulan Pemerintahan SIAP yang dirancang untuk mempercepat pembangunan di Kabupaten Pohuwato. Kesembilan program unggulan tersebut adalah:

  1. Program Pohuwato Sehat (Propos)
  2. Program Pohuwato Unggul, Berkarakter, dan Berbudaya (Pubber)
  3. Program Pohuwato Produktif Sejahtera (Proja)
  4. Program Perlindungan Sosial Pohuwato (Persip)
  5. Program Pohuwato Mantap Infrastruktur dan Layanan Dasar (Mildas)
  6. Program Pohuwato Elok, Hijau, Bersih (Ejaber)
  7. Program Pohuwato Religius Berbudaya
  8. Pemerintahan yang Kuat, Profesional, dan Melayani
  9. Pohuwato Mantap Layanan Digital (Maladi)

Bupati Saipul menegaskan bahwa sembilan program unggulan ini diharapkan dapat menjadi pendorong percepatan pembangunan di Pohuwato. Namun, ia menyadari bahwa pelaksanaan program-program tersebut membutuhkan dukungan anggaran yang stabil dan berkelanjutan setiap tahunnya.

“Walaupun kami sadari, hal ini membutuhkan dukungan anggaran yang stabil dan berkelanjutan setiap tahunnya. Menyadari kemampuan keuangan kita masih rendah, juga pendapatan asli daerah yang masih rendah, maka pilihan utama ke depan adalah mendapatkan dukungan anggaran dari pemerintah pusat,” jelas Bupati Saipul.

Dengan visi, misi, dan program unggulan yang telah dirancang, Pemerintahan SIAP berkomitmen untuk membawa Kabupaten Pohuwato menuju kemajuan yang lebih baik, dengan tetap memperhatikan aspek kesehatan, lingkungan, ekonomi, dan budaya masyarakat. Dukungan dari semua pihak, termasuk pemerintah pusat, diharapkan dapat mewujudkan cita-cita pembangunan tersebut.

Advertorial

Inspeksi Mendadak Kota Gorontalo, Mobnas Eselon III Bakal Disanksi

Published

on

Kota Gorontalo – Wali Kota Gorontalo, Adhan Dambea, kembali melakukan inspeksi mendadak (Sidak) terhadap kendaraan dinas operasional (KDO) atau mobil dinas (Mobnas). Giliran Mobnas pejabat eselon III yang diperiksa melalui apel kendaraan yang dilaksanakan di halaman kantor wali kota, Rabu (24/11/2025).

Wali Kota menjelaskan bahwa apel kendaraan dinas dilakukan untuk pendataan ulang terkait sumber pengadaan kendaraan, apakah melalui anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) atau anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN). Selain itu, beberapa Mobnas pejabat eselon III akan ditarik. Kendaraan yang hanya dipakai dari rumah ke kantor akan dipindahkan ke bidang yang memiliki kegiatan dan membutuhkan kendaraan operasional.

“Untuk aktivitas dari rumah ke kantor, mobil dinas akan ditarik dan diserahkan kepada organisasi perangkat daerah yang memiliki kegiatan yang lebih membutuhkan kendaraan operasional,” jelas Adhan.

Kendati demikian, sidak tidak berhenti pada Mobnas. Selanjutnya, sidak akan dilanjutkan terhadap kendaraan roda dua. Berdasarkan informasi yang berkembang, sidak sepeda motor dinas juga dilakukan karena adanya keterangan dari aparat penegak hukum bahwa beberapa motor telah digadaikan atau dijual.

“Saya telah meminta aparat penegak hukum untuk memanggil oknum-oknum terkait guna diproses secara hukum,” tegasnya.

Continue Reading

Advertorial

Kandidat KPID Gorontalo paparkan visi di hadapan Komisi I

Published

on

DEPROV – Tahap uji kelayakan dan kepatutan bagi 14 calon anggota Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Provinsi Gorontalo periode 2026–2029 berlangsung secara terbuka dan transparan. Uji kelayakan ini diselenggarakan oleh Komisi I DPRD Provinsi Gorontalo pada Selasa, 23 Desember 2025, sebagai langkah krusial sebelum DPRD menetapkan tujuh komisioner terpilih untuk mengawasi penyiaran di daerah.

Pemaparan visi, misi, dan motivasi para kandidat dilakukan secara bergiliran di hadapan seluruh anggota Komisi I. Kegiatan ini bertujuan memberi ruang bagi publik dan pemangku kepentingan untuk memahami komitmen calon terhadap dunia penyiaran di Gorontalo. Pelaksanaan uji kelayakan ini berlangsung di Ruang Rapat Dulohupa DPRD, dengan proses yang menekankan keterbukaan dan akuntabilitas.

Tim penguji dipimpin langsung oleh Ketua Komisi I DPRD Provinsi Gorontalo, Fadli Poha, didampingi Wakil Ketua Komisi I Hj. Sitti Nurayin Sompie. Anggota Komisi I lainnya yang terlibat adalah Umar Karim, Femmy Kristina Udoki, Ekwan Ahmad, dan Ramdan D. Liputo. Setelah pemaparan, sesi tanya jawab dilanjutkan untuk menggali pemahaman kandidat mengenai regulasi penyiaran, tantangan pengawasan konten di era digital, serta kemampuan menghadapi dinamika penyiaran radio dan televisi.

Aspek integritas menjadi fokus utama penilaian. Komisi I menilai rekam jejak, independensi, potensi konflik kepentingan, serta komitmen moral kandidat dalam menjaga marwah KPID sebagai lembaga independen yang melindungi kepentingan publik. Seluruh tahapan seleksi dijalankan secara objektif dan profesional, sehingga hasil uji kelayakan dan kepatutan akan menjadi dasar penentuan tujuh anggota KPID Gorontalo periode 2026–2029 yang dinilai paling kompeten dan berintegritas.

Continue Reading

Advertorial

Ibu-Ibu Pohuwato Jadi Pembawa Semangat Hari Ibu Ke-97

Published

on

Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Pohuwato, Ny. Selvi Mbuinga Monoarfa || Foto Istimewa

Pohuwato – Peringatan Hari Ibu (PHI) ke-97 di Kabupaten Pohuwato berlangsung khidmat dan penuh makna. Seluruh petugas upacara pada peringatan yang digelar Senin, 22 Desember 2025, dilaksanakan oleh ibu-ibu hebat Pohuwato sebagai simbol peran strategis perempuan dalam pembangunan daerah.

Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Pohuwato, Ny. Selvi Mbuinga Monoarfa, bertindak sebagai pembina upacara peringatan Hari Ibu ke-97 tahun ini. Pemimpin upacara adalah Ipda Karlina Kirojan, Polwan Polres Pohuwato, sementara pembacaan sejarah Hari Ibu disampaikan oleh Ny. Risnawaty Adam Ali.

PHI ke-97 mengusung tema “Perempuan Berdaya dan Berkarya, Menuju Indonesia Emas 2045”, mencerminkan semangat pemberdayaan perempuan dalam berbagai sektor kehidupan.

Ketua TP PKK Pohuwato, Ny. Selvi Mbuinga Monoarfa, menyampaikan bahwa peringatan Hari Ibu bukan sekadar seremoni, melainkan momentum untuk menegaskan peran penting perempuan dalam keluarga, masyarakat, dan pembangunan bangsa.

“Perempuan memiliki peran strategis dalam menciptakan generasi unggul. Melalui peringatan Hari Ibu ini, kita ingin menegaskan bahwa perempuan Pohuwato siap berdaya dan berkarya menuju Indonesia Emas 2045,” ujarnya.

Selain upacara, rangkaian kegiatan sosial dan edukatif turut mewarnai PHI ke-97 di Pohuwato. Salah satunya adalah pembagian paket sembako kepada 100 korban banjir di Desa Bulangita dan Desa Teratai, Kecamatan Marisa, sebagai bentuk kepedulian dan solidaritas terhadap warga terdampak bencana.

Kegiatan lain adalah parade kebaya yang dirangkaikan dengan kampanye stop kekerasan terhadap perempuan dan anak. Parade ini menjadi simbol keberanian perempuan dalam menyuarakan hak dan perlindungan terhadap kaum perempuan dan anak.

Tak hanya itu, suasana semakin semarak dengan kegiatan sambung lirik lagu, menilai kekompakan dan keserasian antar peserta. Kegiatan ini menjadi ajang kebersamaan sekaligus hiburan yang mempererat silaturahmi. Ny. Selvi berharap, melalui berbagai kegiatan tersebut, semangat Hari Ibu dapat terus terjaga dan diwujudkan dalam aksi nyata yang berdampak positif bagi masyarakat.

“Semoga kegiatan ini memberi inspirasi dan memperkuat peran perempuan Pohuwato dalam berbagai bidang kehidupan,” pungkasnya.

Di sela-sela peringatan Hari Ibu ke-97, panitia juga memberikan penghargaan kepada empat tokoh perempuan Pohuwato yang dinilai berjasa dan memiliki kontribusi nyata bagi masyarakat. Keempat tokoh tersebut masing-masing Ny. Deice Nento, Ny. Lusiana Bouty, Ny. Aminah Pantu, dan Ny. Sintje Kadji. Pemberian penghargaan ini menjadi bentuk apresiasi atas dedikasi, pengabdian, serta peran inspiratif para tokoh perempuan dalam mendorong kemajuan dan pemberdayaan perempuan di Kabupaten Pohuwato.

Continue Reading

Facebook

Terpopuler