Connect with us

DPRD PROVINSI

Kasus Narkoba Yang Melibatkan Tokoh Politik RT, Adhan Dambea; Saya Minta Transparan

Published

on

Anggota Komisi I DPRD Provinsi Gorontalo Adhan Dambea

DEPROV – Anggota Komisi I DPRD Provinsi Gorontalo Adhan Dambea meminta kasus narkoba melibatkan tokoh politik berinisial RT yang sedang diusut Polda Gorontalo harus tuntas.

“Maka dari itu Polda Gorontalo saya minta tidak me-’86’-kan kasus ini,” ujar politisi PAN ini pada konferensi pers, Selasa (22/5/2023).

Adhan Dambea berharap, Polda Gorontalo bisa transparan terhadap penyelesaian kasus ini, meskipun kasus narkoba tersebut melibatkan tokoh besar di Gorontalo.

Di lain pihak, Adhan justru mengaku turut prihatin atas kasus yang dialami RT. Menurutnya, kasus itu merupakan musibah bagi RT.

“Meski begitu, semua kita berharap karena ini sudah diketahi masyarakat luas. Jangan jadi 86 lagi,” kata Adhan.

Sebelumnya, RT diamankan dan diperiksa oleh Polda Gorontalo atas dugaan kepemilikan narkoba. Polda Gorontalo juga ikut melakukan penggeledahan di rumah RT di Kota Gorontalo.

Advertorial

Kandidat KPID Gorontalo paparkan visi di hadapan Komisi I

Published

on

DEPROV – Tahap uji kelayakan dan kepatutan bagi 14 calon anggota Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Provinsi Gorontalo periode 2026–2029 berlangsung secara terbuka dan transparan. Uji kelayakan ini diselenggarakan oleh Komisi I DPRD Provinsi Gorontalo pada Selasa, 23 Desember 2025, sebagai langkah krusial sebelum DPRD menetapkan tujuh komisioner terpilih untuk mengawasi penyiaran di daerah.

Pemaparan visi, misi, dan motivasi para kandidat dilakukan secara bergiliran di hadapan seluruh anggota Komisi I. Kegiatan ini bertujuan memberi ruang bagi publik dan pemangku kepentingan untuk memahami komitmen calon terhadap dunia penyiaran di Gorontalo. Pelaksanaan uji kelayakan ini berlangsung di Ruang Rapat Dulohupa DPRD, dengan proses yang menekankan keterbukaan dan akuntabilitas.

Tim penguji dipimpin langsung oleh Ketua Komisi I DPRD Provinsi Gorontalo, Fadli Poha, didampingi Wakil Ketua Komisi I Hj. Sitti Nurayin Sompie. Anggota Komisi I lainnya yang terlibat adalah Umar Karim, Femmy Kristina Udoki, Ekwan Ahmad, dan Ramdan D. Liputo. Setelah pemaparan, sesi tanya jawab dilanjutkan untuk menggali pemahaman kandidat mengenai regulasi penyiaran, tantangan pengawasan konten di era digital, serta kemampuan menghadapi dinamika penyiaran radio dan televisi.

Aspek integritas menjadi fokus utama penilaian. Komisi I menilai rekam jejak, independensi, potensi konflik kepentingan, serta komitmen moral kandidat dalam menjaga marwah KPID sebagai lembaga independen yang melindungi kepentingan publik. Seluruh tahapan seleksi dijalankan secara objektif dan profesional, sehingga hasil uji kelayakan dan kepatutan akan menjadi dasar penentuan tujuh anggota KPID Gorontalo periode 2026–2029 yang dinilai paling kompeten dan berintegritas.

Continue Reading

Advertorial

Sejarah Baru! RS Aloei Saboe Sukses Gelar Operasi Jantung Terbuka Pertama di Gorontalo

Published

on

Anggota Komisi 4 DPRD Provinsi Gorontalo, dr. Sri Darsianti Tuna

DEPROV – Keberhasilan RSUD Prof. Dr. H. Aloei Saboe (RSAS) melaksanakan operasi bedah jantung terbuka perdana pada Desember 2025 menjadi tonggak sejarah baru bagi dunia medis di Provinsi Gorontalo. Capaian ini tidak hanya membanggakan tenaga medis setempat, tetapi juga menandai babak baru kemandirian pelayanan kesehatan di daerah tersebut.

Prestasi monumental ini menuai apresiasi mendalam dari jajaran legislatif, khususnya Komisi 4 DPRD Provinsi Gorontalo yang membidangi sektor kesehatan.

Anggota Komisi 4 DPRD Provinsi Gorontalo, dr. Sri Darsianti Tuna atau yang akrab disapa dr. Yanti Tuna, menyampaikan rasa syukur dan kebanggaannya atas keberhasilan tindakan medis berisiko tinggi tersebut. Menurutnya, keberhasilan ini merupakan buah sinergi antara komitmen tenaga medis dan dukungan kebijakan anggaran pemerintah daerah.

“Alhamdulillah, secara pribadi dan sebagai anggota Komisi 4 yang membidangi kesehatan, saya sangat bersyukur operasi bedah jantung pertama ini berjalan sukses. Ini adalah kado istimewa bagi masyarakat Gorontalo,” ujar dr. Yanti.

Legislator dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini mengungkapkan, pihaknya bersama Komisi 4 DPRD telah bekerja keras mengawal penganggaran sebesar Rp1,8 miliar untuk memenuhi kebutuhan alat-alat kesehatan yang selama ini masih terbatas di RSUD Aloei Saboe.

“Kami memperjuangkan anggaran ini demi memastikan fasilitas medis kita memadai. Kami juga mengapresiasi Bapak Gubernur yang tetap mengalokasikan dana tersebut di tengah kebijakan efisiensi daerah. Meski realisasinya belum sempurna, hal itu tidak menyurutkan semangat para dokter spesialis jantung untuk memberikan pelayanan terbaik,” tambahnya.

Sebagai tenaga medis, dr. Yanti menegaskan bahwa keberadaan layanan bedah jantung di Gorontalo merupakan kebutuhan mendesak. Selama ini, pasien dengan penyakit jantung harus dirujuk ke luar daerah, yang kerap berisiko tinggi akibat keterlambatan penanganan.

“Kasus jantung adalah kondisi gawat darurat. Dengan adanya pelayanan ini di RS Aloei Saboe, pasien tak lagi perlu dirujuk ke luar daerah. Perjalanan jauh hanya akan membuang waktu dan memperbesar risiko terhadap nyawa pasien. Kini, kita bisa menekan risiko tersebut seminimal mungkin,” tegasnya.

Operasi perdana ini terlaksana berkat kolaborasi antara tim medis RS Aloei Saboe dan tim ahli dari RS Jantung Harapan Kita Jakarta. dr. Yanti berharap, pemerintah provinsi maupun pemerintah kota terus memberikan dukungan berkelanjutan melalui pengalokasian anggaran secara konsisten.

“Harapan kami, program ini bisa terus berlanjut. Di tengah kebijakan efisiensi, pelayanan kesehatan yang menyangkut nyawa harus tetap menjadi prioritas utama. Apresiasi setinggi-tingginya bagi seluruh tim dokter dan manajemen RS Aloei Saboe yang telah membuktikan bahwa Gorontalo mampu mandiri dalam layanan bedah jantung,” pungkasnya.

Dengan suksesnya operasi bedah jantung terbuka ini, Gorontalo kini resmi menjadi salah satu provinsi di Indonesia yang mampu menyelenggarakan layanan bedah pintas arteri koroner secara mandiri. Keberhasilan ini memberi harapan baru bagi ribuan pasien jantung di wilayah Gorontalo dan sekitarnya.

Continue Reading

Advertorial

Syarifuddin Bano Apresiasi: Madrasah Drum Corps MTsN 1 Menjadi Juara Umum TMC Sulut

Published

on

DEPROV – Anggota DPRD Provinsi Gorontalo, Syarifuddin Bano, memberikan apresiasi tinggi kepada Madrasah Drum Corps (MDC) dari MTs Negeri 1 Kabupaten Gorontalo yang berhasil meraih Juara Umum Divisi Senior pada ajang bergengsi Tarchier Marching Competition (TMC) Sulawesi Utara 2025. Kompetisi tersebut berlangsung pada 3–6 Desember 2025 di Kota Bitung, dan diikuti oleh berbagai tim marching band dari sejumlah daerah di kawasan Sulawesi.

Syarifuddin yang juga Ketua Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) DPRD Provinsi Gorontalo menyebut capaian tersebut sebagai prestasi luar biasa yang membuktikan kemampuan dan semangat juang generasi muda Gorontalo.

“Prestasi yang diraih anak-anak MTs Negeri 1 Kabupaten Gorontalo ini sungguh luar biasa. Mereka bersaing ketat dengan peserta lain dan akhirnya berhasil keluar sebagai juara umum di beberapa kategori yang dipertandingkan. Ini buah dari kerja keras, disiplin, dan dukungan semua pihak,” ujar politisi Partai Demokrat itu.

Syarifuddin juga menyampaikan terima kasih dan apresiasi mendalam kepada seluruh pihak, terutama kepada para orang tua dan wali siswa yang turut memberikan dukungan penuh selama kompetisi berlangsung.

“Saya mewakili institusi, mengucapkan banyak terima kasih kepada para orang tua anak didik. Partisipasi, antusiasme, dan doa Bapak-Ibu semua menjadi energi besar bagi anak-anak kita. Prestasi ini adalah milik kita bersama,” tuturnya.

Selain para siswa, Syarifuddin turut memberikan penghargaan khusus kepada Kepala MTsN 1 Kabupaten Gorontalo, Waris Masuara, beserta seluruh pelatih, pembina, dan tim pendamping yang berperan besar dalam membina dan mengarahkan peserta didik hingga meraih hasil maksimal.

Ia berharap prestasi membanggakan ini dapat dijadikan motivasi untuk terus mengasah kemampuan dan kreativitas di bidang seni musik, sekaligus memperkuat citra Gorontalo sebagai daerah yang kaya talenta muda berbakat.

“Saya berharap prestasi gemilang ini dapat dipertahankan dan ditingkatkan di masa mendatang. Semoga muncul lebih banyak lagi generasi muda Gorontalo yang membawa nama daerah ke tingkat nasional,” tandas Syarifuddin.

Continue Reading

Facebook

Terpopuler