Connect with us

Gorontalo

Kwarda Gerakan Pramuka Gorontalo Peduli Salurkan Bantuan Untuk korban Bencana Alam

Published

on

Penyerahan bantuan ke posko induk Kwarda Sulut || Foto Istimewa

GORONTAO – Kwartir Daerah gerakan Pramuka Gorontalo menyerahkan bantuan bagi warga yang terdampak musibah banjir dan tanah longsor di wilayah Sulawesi Utara beberapa waktu lalu.

Kedatangan tim anggota pramuka peduli Gorontalo di terima langsung di posko induk oleh Sekretaris Kwarda Sulawesi Utara Kombes Purn. Eliaser Supakoli, (4/2/2021).

Ketua Harian Kwarda Gorontalo Susanto Liputo mengatakan dalam proses penyaluran bantuan kepada korban agar bisa berkoordinasi dengan pihak yang berada di lokasi posko induk.

“Agar bantuan memang benar benar tersalurkan kepada mereka yang membutuhkan,” Ungkap Santo.

Sementara itu, Sekretaris Kwarda Sulut Eliaser Supakoli menyampaikan Ucap terima kasih kepada warga Gorontalo yang mau berbagi dalam bentuk bantuan sembako dan perlengkapan bayi dengan masyarakat Sulawesi Utara.

“saya merasa bangga berada di dalam organisasi ini, kepedulian yang besar terhadap sesama itu selalu tampak jelas, contohnya hari ini, jauh-jauh dari Gorontalo hanya untuk mengantarkan bantuan kepada masyarakat Sulawesi Utara yang terdampak bencana alam” ujarnya.

Senada dengan hal itu, Ketua Kwarda Gorontalo Idah Syahidah mengungkapkan rasa terima kasih ke seluruh anggota pramuka dan para donatur yang mau berpartisipasi untuk meringankan beban korban yang tertimpa musibah bencana alam.

“Di masa pandemi seperti saat ini, masih banyak orang yang mau peduli dengan saudara-saudara kita yang terdampak bencana alam, olehnya saya mengucapkan terima kasih atas kepedulian seluruh masyarakat Gorontalo, Brigade Penolong Pramuka Peduli Kwarda Gorontalo dan DKD yang turut andil dalam pengumpulan bantuan di Posko Induk Kwarda Gorontalo” Jelas Idah.

Ketua tim relawan Zulkarnain Ishak menambahkan untuk seluruh jenis bantua yang terkumpul dari para donatur salurkan ke dua daerah yang terkena musibah bencana alam, diantaranya Sulut dan sulbar.

“untuk seluruh jenis barang yang terkumpul, kami salurkan semua ke Sulawesi Utara, agar lebih mudah untuk di gunakan, dan untuk uang tunai kami kirimkan ke posko Sulawesi Barat,” Jelas Zul.

dprd kota gorontalo

Gerindra Kota Gorontalo: Perubahan Struktur Birokrasi Harus Berdampak Nyata untuk Rakyat

Published

on

Gorontalo – Fraksi Partai Gerindra DPRD Kota Gorontalo menegaskan dukungan penuh terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Tahun 2025 tentang Perubahan Kedua atas Perda Nomor 5 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah.

Pandangan umum tersebut disampaikan dalam Sidang Paripurna DPRD Kota Gorontalo yang digelar hari ini, dihadiri Wali Kota Gorontalo Adhan Dambea, Wakil Wali Kota, unsur Forkopimda, kepala OPD, camat, lurah, staf ahli, anggota DPRD, serta perwakilan masyarakat Kota Gorontalo.

Dalam pandangan resminya, Fraksi Gerindra menyatakan bahwa penyesuaian perangkat daerah harus memberi dampak langsung pada pelayanan publik dan kesejahteraan masyarakat.

“Kami tidak ingin perubahan ini hanya sebatas penyesuaian nama dinas atau jabatan. Rakyat harus merasakan pelayanan yang lebih cepat, transparan, dan berkualitas. Politik bagi kami adalah jalan pengabdian, dan tugas pejabat adalah melayani, bukan dilayani,” tegas juru bicara Fraksi Gerindra.

Gerindra juga memberikan catatan penting terkait langkah reformasi birokrasi di Kota Gorontalo, di antaranya:
•Penempatan aparatur harus berdasarkan integritas dan kompetensi, bukan kepentingan politik;
•Kecamatan dan kelurahan sebagai ujung tombak pemerintahan harus diperkuat sumber daya dan anggaran;
•Transparansi dan akuntabilitas harus menjadi dasar setiap kebijakan daerah.

“Kami mendukung penuh kebijakan Wali Kota Gorontalo untuk memperkuat birokrasi daerah, asalkan orientasinya jelas: memudahkan rakyat dan mempercepat pembangunan,” lanjut pernyataan Fraksi Gerindra.

Sidang paripurna ini menjadi langkah awal pembahasan Ranperda, yang diharapkan segera rampung dan membawa perubahan nyata untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik di Kota Gorontalo.

Continue Reading

Gorontalo

Terendus Batu Hitam Ilegal Menuju Pelabuhan Pantoloan Palu, Otoritas Pelabuhan & APH Diminta Bertindak

Published

on

Gorontalo – Masyarakat Desa Parungi, Boalemo berhasil mengungkap aksi penyelundupan kekayaan Mineral, Batu Hitam yang diduga berasal dari Suwawa, Bone Bolango, Senin 1 September 2025 malam.

Dari informasi masyarakat, tiga truk masing-masing bernomor polisi DM 8314 BF, DM 8335 EC, dan DM 8475 CA semula berhasil ditahan namun berhasil kabur karena masyarakat terkendala terhadap wewenang atau otoritas.

Namun dari informasi masyarakat yang sempat menahan menyebut bahwa ketiga truk tersebut akan menuju ke Pelabuhan Pantoloan, Palu.

Berdasarkan hal ini, informasi yang coba dihimpun juga menduga bahwa batu hitam selundupan tersebut milik salah satu investor bernama Djolie Trisno.

Alhasil, karena telah jadi komsumsi publik, masyarakat meminta agar pihak otoritas Pelabuhan Pantoloan di Palu beserta APH setempat menindak tegas truk yang memuat batu hitam ilegal.

“Semoga dorang dapa tangkap di Pelabuhan Palu sana, APH juga harus bertindak tidak boleh mo kase biar bagini terus,” ketus Masyarakat yang berhasil mengendus aktivitas ilegal tersebut.

Jika hal tersebut lagi-lagi dibiarkan, maka ini membuktikan lemahnya pengawasan dari pihak Aparat Penegak Hukum (APH).

Sebelumnya, temuan penyelundupan batu hitam asal Suwawa juga menjadi sorotan publik saat pihak Bea Cukai di pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta juga berhasil membongkar aktivitas ilegal tersebut beberapa waktu silam.

Continue Reading

Gorontalo

Situasi Kondusif, Jalan Simpang Lima Gorontalo Sudah Bisa Dilalui Kendaraan

Published

on

Gorontalo – Arus lalu lintas di kawasan Simpang Lima Kota Gorontalo kembali normal pasca kericuhan demonstrasi yang digelar Aliansi Mahasiswa Merah Putih, Senin (09/01/2025).

Aksi unjuk rasa yang dimulai sejak pukul 13.00 Wita sempat membuat lalu lintas dari berbagai arah menuju Simpang Lima terhambat. Namun, pada malam harinya, kendaraan roda dua, roda empat hingga kontainer sudah kembali bisa melintas di lokasi tersebut.

Meski demikian, aparat keamanan dengan perlengkapan lengkap masih terlihat berjaga di sekitar area demonstrasi untuk mengantisipasi potensi gangguan.

Dalam kericuhan yang terjadi, tidak ada korban jiwa. Namun, beberapa mahasiswa dilaporkan diamankan pihak kepolisian dan dibawa ke Polda Gorontalo. Selain itu, sejumlah massa aksi harus mendapat perawatan di rumah sakit akibat sesak napas setelah menghirup gas air mata yang ditembakkan aparat untuk membubarkan demonstrasi.

Continue Reading

Facebook

Terpopuler