Advertorial
Pemda Pohuwato & DPRD Provinsi Bahas Jalan Keluar Polemik Plasma Sawit
Published
2 months agoon
Pohuwato – Pemerintah Daerah Kabupaten Pohuwato menerima kunjungan kerja Panitia Khusus (Pansus) Tata Kelola Perkebunan Sawit DPRD Provinsi Gorontalo di ruang kerja Wakil Bupati Pohuwato, Jumat (22/08/2025).
Kunjungan tersebut membahas persoalan pengelolaan perkebunan kelapa sawit di Pohuwato sekaligus mengklarifikasi data terkait tata kelola sawit kepada pemerintah daerah.
Rombongan Pansus dipimpin oleh Ketua Umar Karim, S.IP, bersama anggota Hais Ayuwa, S.Sos, M.Si, Limonu Hippy, S.AP, Sitti Nurain Sompie, Hamzah Idrus, dan Ramdan D. Liputo, serta didampingi tim pendamping.
Mereka diterima Wakil Bupati Pohuwato, Iwan S. Adam, didampingi Asisten Pemerintahan dan Kesra Arman Mohamad, Staf Ahli Bupati Rustam Meleng, Kepala Bappeda Irfan Saleh, Kadis Pertanian Kamri Alwi, Kepala DLH Sumitro Monoarfa, Kadis Perindagkop dan UKM Ibrahim Kiraman, Plt Kadis Penanaman Modal dan PTSP Zulkifli Umar, Kabag Hukum Owin Mohi, perwakilan BPKPD Susiana De’uso, serta Tenaga Ahli Bupati Darwin Laiya dan Yasin Pakaya.
Wabup Iwan Adam menyampaikan apresiasi atas kunjungan Pansus DPRD Provinsi Gorontalo. Menurutnya, pertemuan ini penting untuk menindaklanjuti kebutuhan petani plasma sawit di Pohuwato.
“Permohonan maaf kami sampaikan karena Bupati Pohuwato sedang menjalankan tugas di luar daerah, sehingga saya diberikan mandat untuk menerima kunjungan Pansus hari ini,” ujar Iwan.
Ia menekankan perlunya evaluasi terhadap perluasan wilayah plasma oleh perusahaan sawit agar tidak merugikan masyarakat.
“Kami berkomitmen memastikan hak-hak petani plasma terlindungi, sekaligus mendorong kepatuhan perusahaan terhadap regulasi. Harapannya, para petani plasma bisa memperoleh ruang yang lebih besar untuk memanfaatkan lahan sawit yang selama ini dikelola perusahaan,” tambahnya.
Ketua Pansus Tata Kelola Sawit DPRD Provinsi Gorontalo, Umar Karim, menjelaskan bahwa pihaknya menemukan adanya lahan berstatus Hak Guna Usaha (HGU) yang belum diusahakan.
“Sekitar 15 hektare lebih lahan sudah berstatus HGU sawit, tetapi belum dimanfaatkan. Hal ini tentu berdampak besar secara ekonomi, terutama pada potensi bagi hasil daerah,” ungkapnya.
Umar juga menekankan pentingnya optimalisasi program plasma sawit agar masyarakat dapat merasakan manfaat ekonomi secara langsung.
Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengenai tata kelola sawit. Dalam waktu dekat, KPK dijadwalkan berkunjung ke Gorontalo untuk membahas teknis pemanfaatan lahan-lahan terlantar agar bisa dioptimalkan.
“Harapannya tata kelola perkebunan sawit di daerah bisa lebih transparan, optimal, dan memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi masyarakat,” tegas Umar.
Pertemuan ini diharapkan menjadi langkah awal dalam menyelesaikan persoalan tata kelola perkebunan sawit di Pohuwato, sekaligus memperkuat sinergi antara DPRD Provinsi Gorontalo dan Pemerintah Daerah Pohuwato dalam mengoptimalkan potensi perkebunan sawit demi kesejahteraan masyarakat.
You may like
-
Aspirasi dari Lapangan, Sulyanto Dengarkan Juleha Soal Standar Halal
-
Warga Puas, Aspirasi Gorontalo Direspon Cepat oleh Sulyanto Pateda
-
Masyarakat Kelurahan Heledulaa Ajukan Renovasi Masjid, Sulyanto Pateda Janji Tindak Lanjuti
-
LPKA Gorontalo Mohon Lahan Baru, DPRD Janji Tindaklanjuti Usulan Pembangunan
-
Langkah Nyata Desa Bubeya Atasi Sampah, DPRD Provinsi Gorontalo: Bisa Jadi Teladan!
-
DPRD Provinsi Gorontalo Serahkan SK Tim Seleksi KPID 2026–2029
Advertorial
Demi Kota Bersih, Pemkot Gorontalo Latih 100 Pengemudi Getor Listrik
Published
4 hours agoon
28/10/2025
Kota Gorontalo – Wakil Wali Kota Gorontalo, Indra Gobel, secara resmi membuka pelatihan pengemudi gerobak motor (Getor) listrik pengangkut sampah, Selasa (28/10/2025), di gedung Bandhayo Lo Yiladia (BLY).
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris Daerah Kota Gorontalo, Deddy Kadullah, sejumlah pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD), para camat, dan lurah.
Dalam arahannya, Wawali Indra menegaskan pentingnya tanggung jawab seluruh peserta dalam menjaga dan merawat kendaraan operasional tersebut. Sebanyak 100 pengemudi Getor listrik diharapkan dapat mengoperasikan fasilitas itu dengan penuh kesadaran dan rasa memiliki.
Menurut Indra Gobel, armada Getor listrik merupakan bagian dari upaya Pemerintah Kota Gorontalo dalam menangani persoalan sampah yang hingga kini masih menjadi tantangan besar di perkotaan. Ia menekankan bahwa kendaraan tersebut adalah aset daerah yang harus dijaga untuk pemanfaatan jangka panjang.
“Program ini berkelanjutan, karena sampah tidak akan pernah habis. Setiap hari selalu ada produksi sampah baru. Karena itu, armada ini harus dirawat dan dijaga dengan baik,” ujar Wawali Indra.
Selain kepada pengemudi, Indra juga berpesan kepada para camat dan lurah agar melakukan pengawasan rutin terhadap penggunaan Getor listrik, terutama dalam hal perawatan baterai.
“Pada armada ini terdapat indikator daya. Jika kapasitas baterai tinggal 30 persen, segera lakukan penggantian agar performanya tetap optimal. Saya berharap amanah dan tanggung jawab ini dipelihara dengan sebaik-baiknya,” tandasnya.
Sebagai informasi, Getor listrik merupakan salah satu program unggulan Pemerintah Kota Gorontalo yang dibiayai melalui dana kelurahan. Program ini dirancang untuk meningkatkan efisiensi pengelolaan sampah dan memperkuat komitmen menuju kota yang lebih bersih, ramah lingkungan, serta berkelanjutan.
Advertorial
Aspirasi dari Lapangan, Sulyanto Dengarkan Juleha Soal Standar Halal
Published
7 hours agoon
28/10/2025
DEPROV – Juru Sembelih Halal (Juleha) Provinsi Gorontalo menyampaikan aspirasi mereka kepada Wakil Ketua III DPRD Provinsi Gorontalo, Sulyanto Pateda, dalam agenda reses Anggota DPRD Provinsi Gorontalo masa sidang 2025–2026.
Dalam pertemuan tersebut, Ahmad Yamin, salah seorang pengurus Juleha Gorontalo, mengungkapkan kekhawatirannya terhadap praktik pemotongan hewan di daerah yang dinilai belum sepenuhnya memenuhi prosedur halal. Ia menuturkan bahwa masih ditemukan kasus penyembelihan dilakukan oleh orang dalam kondisi tidak layak, bahkan dilaporkan ada yang memotong hewan dalam keadaan mabuk.
“Kami sangat khawatir dengan kondisi ini. Diharapkan pemerintah segera menetapkan peraturan daerah (Perda) yang mewajibkan pedagang sapi memotong hewan di rumah pemotongan hewan (RPH), agar prosedur halal benar-benar terjamin,” ungkap Ahmad Yamin.
Menanggapi aspirasi tersebut, Sulyanto Pateda menyatakan komitmennya untuk memperjuangkan hal itu di DPRD Provinsi Gorontalo. Menurutnya, usulan ini sangat penting mengingat Gorontalo dikenal sebagai daerah yang menjunjung tinggi nilai-nilai keislaman dan sering dijuluki Serambi Madinah.
“Aspirasi ini sangat penting dan akan saya kawal. Saya akan memfasilitasi pertemuan dengan Komisi II DPRD agar isu terkait penyembelihan halal ini dapat dibahas secara langsung dan ditindaklanjuti,” ujar Sulyanto.
Ia menambahkan, pemerintah daerah perlu memastikan agar seluruh proses pemotongan hewan di Gorontalo sesuai dengan syariat Islam dan mengikuti standar jaminan produk halal, demi menjaga kepercayaan serta ketenangan batin masyarakat Muslim.
Sulyanto juga menyampaikan bahwa selain mengawal aspirasi masyarakat, pihaknya terus berupaya memastikan penyaluran bantuan daerah berjalan efektif. Tahun sebelumnya, sekitar Rp3 miliar bantuan telah disalurkan kepada masyarakat melalui berbagai program ekonomi dan sosial.
“Bantuan yang dekat dengan kebutuhan masyarakat dan birokrasi harus terus diperkuat agar manfaatnya dapat dirasakan langsung oleh warga,” tutup Sulyanto.
Advertorial
Dari Lapangan Kantor Bupati, Semangat Sumpah Pemuda Menggema di Pohuwato
Published
7 hours agoon
28/10/2025
Pohuwato – Pemerintah Daerah Kabupaten Pohuwato menggelar upacara bendera memperingati Hari Sumpah Pemuda ke-97 yang dirangkaikan dengan Apel Korpri tingkat Kabupaten Pohuwato, Selasa (28/10/2025). Kegiatan ini berlangsung di halaman Kantor Bupati Pohuwato dan dihadiri oleh jajaran pemerintah daerah serta berbagai elemen masyarakat.
Turut hadir Wakil Bupati Pohuwato Iwan S. Adam, Dandim 1313 Pohuwato, perwakilan Forkopimda, para asisten dan staf ahli bupati, pimpinan OPD, unsur perbankan dan BUMD, serta para pemuda, mahasiswa, pelajar, dan ASN di lingkungan Pemerintah Kabupaten Pohuwato.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Pohuwato Saipul A. Mbuinga bertindak sebagai pembina upacara dan membacakan sambutan resmi Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia.
Bupati Saipul menyampaikan bahwa peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-97 merupakan momentum penting untuk mengingat kembali semangat persatuan dan tekad para pemuda Indonesia yang pada 28 Oktober 1928 menyatakan satu komitmen: bertanah air satu, berbangsa satu, dan berbahasa satu, Indonesia.
“Ikrar yang diucapkan pada 28 Oktober 1928 bukan sekadar kata-kata, melainkan semangat yang mengikat seluruh anak bangsa dalam tekad persatuan. Semangat ini masih relevan hingga hari ini ketika kita menghadapi tantangan globalisasi dan kemajuan teknologi,” ujar Bupati Saipul.
Dengan mengusung tema Pemuda Pemudi Bergerak, Indonesia Bersatu, Bupati Saipul menegaskan bahwa kemajuan bangsa tidak akan terwujud tanpa partisipasi aktif generasi muda. Ia mengajak para pemuda untuk terus berkarya, berinovasi, dan menjadi penggerak perubahan.
“Kita hidup di era yang serba cepat dan penuh perubahan. Di tengah perkembangan dunia digital, pemuda Indonesia harus mampu menjadi pelaku perubahan, bukan sekadar penonton. Jadilah generasi yang adaptif, kreatif, dan berintegritas,” pesannya.
Selain itu, Bupati Saipul juga menekankan pentingnya memperkuat persatuan dan menghargai keberagaman sebagai kekayaan bangsa.
“Perbedaan suku, agama, dan budaya bukanlah penghalang, melainkan kekayaan yang memperindah Indonesia,” tambahnya.
Menutup sambutannya, Bupati Saipul mengajak seluruh pemuda Indonesia, khususnya anggota Korpri Kabupaten Pohuwato, untuk menjadikan momentum Sumpah Pemuda sebagai pengingat akan tanggung jawab besar dalam membangun daerah dan bangsa.
“Mari kita jadikan semangat Sumpah Pemuda sebagai energi untuk memperkuat etos kerja, meningkatkan kinerja birokrasi, dan memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat Pohuwato,” pungkasnya.
Ia juga mengingatkan pentingnya profesionalisme, loyalitas, dan integritas dalam menjalankan tugas sebagai aparatur negara.
“Bangunlah Indonesia dari hal-hal kecil di sekitar kita, dari bidang keahlian yang kita kuasai, hingga karya besar yang membanggakan negeri. Jangan pernah berhenti mencintai Indonesia, karena dari cinta itu lahir pengabdian yang tulus,” tutup Bupati Saipul.
Upacara Sumpah Pemuda ke-97 di Kabupaten Pohuwato menjadi wujud semangat kebangsaan dan pengabdian bersama. Seluruh elemen pemerintah, pemuda, dan masyarakat bersatu dalam tekad untuk membangun Pohuwato dan Indonesia yang lebih maju, bersatu, dan bermartabat.
Demi Kota Bersih, Pemkot Gorontalo Latih 100 Pengemudi Getor Listrik
Aspirasi dari Lapangan, Sulyanto Dengarkan Juleha Soal Standar Halal
Dari Lapangan Kantor Bupati, Semangat Sumpah Pemuda Menggema di Pohuwato
Warga Puas, Aspirasi Gorontalo Direspon Cepat oleh Sulyanto Pateda
KPK buka peluang panggil Luhut dalam kasus dugaan korupsi proyek Kereta Cepat Whoosh
Menggugat Kaum Terpelajar di Tengah Demokrasi yang Dikuasai Kapital
Warga Kota Gorontalo ini Tawarkan Konsep Dual-Fungsi Pasar Sentral: Solusi untuk Ekonomi dan Kreativitas Gorontalo
Dukung Palestina, Bandar Besar Ganja Maroko Boikot Pengedar Narkoba Israel
Baca Sambil Berkreasi: Dinas Perpustakaan Kota Gorontalo Inovasi Literasi dengan Wisata Baca
Tak Simpan Dendam, Wali Kota Adhan Dambea Maafkan Roni Sidiki
PKK GELAR JAMBORE PKK TINGKAT KABUPATEN GORUT
Kota Gorontalo Peringkat kedua Internet Paling Ngebutt se-Indonesia
PIMPIN RAPAT PENYERAPAN PROGRAM, BUPATI PUAS HASIL EVALUASI
PEMKAB GORUT BERIKAN BANTUAN RP. 1 JUTA/ORANG UNTUK JAMAAH CALON HAJI
Dua Kepala Desa Di copot Bupati
Terpopuler
-
Gorontalo1 month agoDiusir Pemprov Saat Rakor, Kwarda Pramuka: “Kami yang Inisiasi Rapat, Kok Kami yang Tidak Dikasih Masuk?”
-
News3 weeks agoMenggugat Kaum Terpelajar di Tengah Demokrasi yang Dikuasai Kapital
-
Gorontalo1 month agoDugaan Pungli di SPBU Popayato, Kasmat Toliango Menantang Pihak Direktur untuk Lapor Polisi
-
Daerah3 months agoDPD Partai Gerindra Provinsi Gorontalo Serahkan Bantuan Kemerdekaan RI ke-80 ke Panti Asuhan di Tiga Wilayah
-
Gorontalo3 months agoDPD Gerindra Provinsi Gorontalo Bagikan 1000 Bendera Merah Putih untuk Warga
-
Advertorial2 months agoProf. Eduart Wolok Tegaskan UNG Siap di Garis Depan Lawan Kemiskinan Ekstrem
-
Gorontalo2 months agoTerendus Batu Hitam Ilegal Menuju Pelabuhan Pantoloan Palu, Otoritas Pelabuhan & APH Diminta Bertindak
-
Advertorial1 month agoSkorsing dan Sanksi Berat untuk MAPALA UNG: Temuan Kasus Meninggalnya Mahasiswa
