Connect with us

Advertorial

HUT Kecamatan Popayato ke-24: Audisi Dangdut Jadi Ajang Gali Potensi Seni dan Budaya Lokal

Published

on

Pohuwato – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kecamatan Popayato ke-24, Pemerintah Kecamatan Popayato menggelar lomba audisi dangdut, Kamis (09/01/2025), yang berlangsung di Lapangan Proklamasi, Kecamatan Popayato. Acara ini turut dihadiri Wakil Bupati Pohuwato, Suharsi Igirisa, bersama Camat Popayato Zukifli Buludawa, Sekcam Popayato Timur, perwakilan Danramil, serta para kepala desa dari wilayah Popayato serumpun.

Dalam sambutannya, Wakil Bupati Suharsi Igirisa memberikan apresiasi atas penyelenggaraan acara tersebut yang dianggap sebagai wujud pelestarian seni dan budaya lokal.

“Kami menyambut baik kegiatan ini sebagai bagian dari perayaan HUT Kecamatan Popayato ke-24. Momen ini menjadi ajang untuk mencari bakat dan menggali potensi seniman di wilayah barat Kabupaten Pohuwato. Harapannya, kontestan terbaik dari ajang ini dapat melangkah ke tingkat provinsi hingga nasional, sehingga mewakili Gorontalo, khususnya Kabupaten Pohuwato,” ujar Suharsi.

Wabup Suharsi juga mengapresiasi perjalanan Kecamatan Popayato yang kini memasuki usia ke-24. Ia menyebut kecamatan ini berada dalam masa kematangan dan memiliki potensi besar untuk berkembang lebih jauh.

“Kami optimis, dengan adanya sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan pihak swasta, Kecamatan Popayato dapat terus berkembang menjadi pusat pertumbuhan baru di bagian barat Pohuwato,” ungkapnya.

Wabup juga menekankan pentingnya investasi di wilayah tersebut untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan memperbaiki kesejahteraan masyarakat.

Camat Popayato, Zukifli Buludawa, melaporkan rangkaian kegiatan HUT, yang dimulai dengan doa haul dan ziarah ke makam para tokoh pemekaran kecamatan pada 7 Januari 2025 sebagai bentuk penghormatan. Perayaan dilanjutkan dengan audisi dangdut yang melibatkan 30 peserta dari Kecamatan Wanggarasi dan Popayato Serumpun.

“Semoga melalui ajang ini, potensi seni di wilayah kita semakin berkembang. Perayaan HUT ke-24 ini diharapkan tidak hanya menjadi momentum peringatan, tetapi juga mendorong pertumbuhan seni, budaya, dan perekonomian di wilayah Popayato,” pungkas Zukifli.

Acara ini menjadi sarana untuk menggali bakat-bakat seni dari masyarakat lokal. Pemerintah Kabupaten Pohuwato berharap kegiatan seperti ini mampu menciptakan talenta-talenta baru yang dapat membawa nama baik daerah ke panggung yang lebih besar, sembari mempererat hubungan masyarakat melalui seni dan budaya.

Melalui sinergi semua pihak, Kecamatan Popayato diharapkan dapat menjadi pusat seni dan budaya yang berkontribusi pada pertumbuhan Kabupaten Pohuwato secara keseluruhan.

Advertorial

Transparansi Layanan, RSUD Otanaha Undang Publik dalam FKP

Published

on

Kota Gorontalo – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Otanaha Kota Gorontalo menggelar Forum Konsultasi Publik (FKP) pada Jumat (28/11/2025). Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya pemenuhan dokumen Pemantauan dan Evaluasi Kinerja Penyelenggaraan Pelayanan Publik (PEKPPP) yang dilaksanakan oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB).

Direktur RSUD Otanaha, dr. Grace Tumewu, menjelaskan bahwa forum ini menjadi momentum penting dalam memperkuat komitmen rumah sakit terhadap peningkatan mutu pelayanan yang profesional, transparan, akuntabel, dan berorientasi pada kebutuhan masyarakat.

“Di era pelayanan publik yang menuntut kecepatan, kepastian, dan kualitas, RSUD Otanaha tidak bisa bekerja sendiri. Kami membutuhkan masukan, kritik, dan saran dari seluruh pemangku kepentingan sebagai bahan evaluasi dan perbaikan berkelanjutan,” ujar dr. Grace.

Ia menambahkan, kegiatan FKP menghadirkan berbagai unsur, mulai dari akademisi, tenaga kesehatan, perwakilan manajemen, hingga insan media. Melalui forum ini, diharapkan tercipta ruang dialog dua arah yang terbuka, jujur, dan konstruktif.

“Hari ini kita membahas berbagai aspek pelayanan, mulai dari standar pelayanan, alur layanan, fasilitas kesehatan, hingga aspek kenyamanan dan keselamatan pasien. Semua masukan akan menjadi dasar perbaikan nyata di lapangan,” jelasnya.

Dari forum tersebut, pihak manajemen RSUD Otanaha menerima berbagai saran yang akan ditindaklanjuti sebagai langkah peningkatan kualitas layanan kepada masyarakat.

“Kami akan mempelajari setiap masukan yang disampaikan dan menjadikannya panduan dalam memperkuat mutu pelayanan publik di lingkungan rumah sakit,” tambah dr. Grace yang akrab disapa dr. Ceci.

Lebih lanjut, ia menegaskan komitmen RSUD Otanaha untuk terus berinovasi melalui peningkatan kompetensi sumber daya manusia (SDM), pemanfaatan teknologi informasi, serta penguatan pelayanan yang humanis kepada masyarakat Kota Gorontalo dan sekitarnya.

“Kami berharap terbangun sinergi antara RSUD Otanaha, masyarakat, dan seluruh pemangku kepentingan agar cita-cita bersama menjadikan RSUD Otanaha sebagai rumah sakit unggulan di daerah dapat terwujud,” tutup dr. Ceci.

Continue Reading

Advertorial

Apresiasi Tinggi dari Mendagri untuk Kinerja Cemerlang Pemkot Gorontalo

Published

on

Kota Gorontalo – Pemerintah Kota Gorontalo kembali menorehkan prestasi membanggakan di tingkat nasional. Setelah sebelumnya meraih penghargaan Swasti Saba Padapa dan GERMAS SAPA, kali ini Pemkot Gorontalo menerima penghargaan dari Menteri Dalam Negeri (Mendagri) RI, Tito Karnavian.

Penghargaan tersebut diberikan atas capaian kinerja Pemkot Gorontalo yang dinilai berhasil dalam upaya pencegahan dan penurunan angka stunting. Di bawah kepemimpinan Wali Kota Adhan dan Wakil Wali Kota Indra Gobel, berbagai program terkait peningkatan gizi terus dijalankan dengan konsisten dan terukur.

Salah satu program unggulan ialah Therapeutic Feeding Center (TFC), layanan khusus yang menyediakan terapi gizi bagi anak-anak dengan masalah stunting. Program ini menjadi bentuk nyata intervensi pemerintah dalam meningkatkan status gizi masyarakat.

Selain itu, Pemkot Gorontalo juga gencar melaksanakan intervensi gizi spesifik untuk penyebab langsung stunting, serta intervensi gizi sensitif untuk menanggulangi faktor tidak langsung. Upaya lintas sektor ini dilakukan dengan melibatkan Dinas Kesehatan, Puskesmas, serta para kader Posyandu di setiap kelurahan.

Wali Kota Adhan mengungkapkan optimismenya, bahwa angka stunting di Kota Gorontalo dapat terus ditekan, asalkan seluruh pihak bekerja secara terpadu dan berkesinambungan. Ia juga menegaskan pentingnya pemberian makanan bergizi tinggi protein kepada ibu hamil dan bayi sebagai bagian dari strategi pencegahan.

“Stunting bukan hanya soal tinggi badan. Yang lebih berbahaya adalah dampaknya terhadap kecerdasan, kesehatan mental, dan kerentanan terhadap penyakit kronis,” tegas Adhan.

Menurutnya, edukasi tentang gizi seimbang dan perilaku hidup sehat perlu terus digencarkan agar keluarga berisiko dapat memahami pentingnya perbaikan pola makan sejak dini. Pemkot berkomitmen menjadikan upaya penurunan stunting sebagai program prioritas untuk mewujudkan generasi Gorontalo yang sehat, cerdas, dan produktif.

Continue Reading

Advertorial

Menuju Kampus Mandiri! UNG Siapkan SDM Hadapi Tantangan PTNBH

Published

on

UNG – Universitas Negeri Gorontalo (UNG) terus menunjukkan komitmen dan keseriusan dalam mempersiapkan diri menuju status Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTNBH). Sebagai bagian dari strategi persiapan tersebut, UNG menyelenggarakan Bimbingan Teknis (Bimtek) Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang berfokus pada pemahaman dan implementasi tata kelola PTNBH, Kamis (27/11).

Kegiatan Bimtek ini melibatkan jajaran pimpinan, dosen, dan tenaga kependidikan dari berbagai unit kerja di lingkungan UNG. Tujuannya adalah menyelaraskan pemahaman dan meningkatkan kompetensi SDM sebagai salah satu penopang utama berjalannya kinerja institusi menuju transformasi kelembagaan.

Rektor UNG melalui Wakil Rektor Bidang Keuangan dan Umum, Dr. Mohamad Hidayat Koniyo, ST, M.Kom., menegaskan bahwa transformasi menjadi PTNBH bukan sekadar perubahan status administratif. Menurutnya, langkah ini merupakan upaya strategis untuk mendorong peningkatan mutu, tata kelola, dan inovasi di lingkungan UNG.

“Keberhasilan transformasi sangat bergantung pada kesiapan dan kapasitas SDM. Karena itu, investasi dalam peningkatan kompetensi SDM menjadi salah satu prioritas UNG dalam mempersiapkan diri menuju PTNBH, salah satunya melalui Bimtek ini,” ujar Hidayat.

Ia menjelaskan, penguatan kapasitas SDM menjadi fondasi penting dalam menyiapkan institusi agar siap beralih menuju model tata kelola PTNBH yang lebih mandiri, responsif, dan akuntabel. Persiapan menuju PTNBH tidak hanya menyangkut perubahan status, tetapi juga perubahan cara berpikir, cara bekerja, dan cara mengelola institusi pada seluruh lini.

“SDM adalah kunci utama dalam transformasi ini. Melalui Bimtek ini, kami ingin memastikan seluruh elemen memahami peran, tugas, dan tanggung jawabnya masing-masing dalam mendukung UNG menuju kampus berbadan hukum,” tutupnya.

Continue Reading

Facebook

Terpopuler