Ruang Literasi
OSIS Wadah Pembentuk Jiwa Pemimpin Nasionalis
Published
5 years agoon

Oleh : Normawati S. Adjunu
Sekarang kita hidup di zaman reformasi. Berbagai macam perubahan tata
kehidupan terjadi dan mengarah pada kemajuan dan modernisasi di berbagai bidang.
Hal ini sangat mempengaruhi seluruh aspek kehidupan, baik sikap, perilaku, maupun nilai-nilai moral yang ada di masyarakat. Khususnya generasi muda penerus bangsa. Generasi yang akan memberi warna dan wajah baru Indonesia dengan sikap kepemimpinannya.
Tentunya peran berbagai pihak dalam memberikan ksempatan kepada pemuda sangat diperlukan. Dukungan yang dimaksud adalah sarana yang relevan dan mendukung ketercapaian menjadi kader muda bangsa yang dibekali skill, pelatihan IQ, EQ, dan SQ untuk melanjutkan dan mewujudkan cita-cita bangsa dan negara sesuai dengan ideologi Pancasila.
Namun, patut kita sadari bersama, walaupun anak-anak mengenyam
pendidikan di sekolah, pola pikir mereka belum tentu sejalan dengan apa yang diajarkan di sekolah. Apalagi para siswa yang berada pada tingkatan SMP dan SMA.
Mereka cenderung ingin mencari jati diri sendiri, memiliki rasa ingin tahu
yang lebih besar, bahkan rentan mengarah pada hal-hal yang dilarang dalam norma agama, norma hukum dan adat istiadat yang ada di masyarakatnya, seperti merokok, tawuran, bully, bahkan sex bebas atau semua masalah-masalah dalam pergaulan yang menjadi tantangan berat bagi anak-anak bangsa.
Sehingga mereka yang masih dalam proses pendewasaan, cenderung mengalami sanksi sosial yang akan mempengaruhi psikologi siswa. Dampaknya pun akan berimbas pada negara kita sendiri.
Oleh karena itu, untuk mengalihkan mereka dari hal-hal yang negatif, peranan Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) sangat dibutuhkan dalam
melakukan pendekatan secara mendalam atau menjadi sosok tutor sebaya untuk mengarahkan dan merubah pola pikir yang lebih baik. Dan dengan adanya OSIS di sekolah, secara tidak langsung tugas para guru dalam mendidik siswa akan sedikit terbantukan.
OSIS merupakan organisasi yang ada di setiap sekolah, khususnya pada jenjang SMP dan SMA. Organisasi ini menjadi salah satu wadah bagi para siswa dalam menyalurkan segala aspirasi, potensi, minat dan bakat mereka. Semua dilakukan untuk membangun dan menciptakan generasi muda sebagai kader pemimpin Indonesia Emas.
Selain itu, fungsi OSIS juga sebagai perpanjangan tangan kepala sekolah untuk melakukan pendekatan secara mendalam dengan para siswa, dan untuk membangkitkan serta meningkatkan kesadaran berbangsa, bernegara dan cinta tanah air melalui kegiatan-kegiatan yang terprogram dengn baik sehingga melahirkan siswa-siswa yang memiliki jiwa nasionalisme yang tinggi. Artinya, Organisasi Siswa Intra Sekolah sangat berperan penting dalam membangun siswa menjadi seorang pemimpin yang selalu mengutamakan kepentingan orang banyak dan memiliki jiwa nasionalisme.
Seperti yang kita ketahui bersama, jiwa nasionalisme merupakan rasa cinta tanah air yang terpatri dalam diri, sehingga memiliki kesadaran berbangsa dan bernegara yang nantinya berujung pada upaya pembaruan Indonesia. Pembaruan melalui program-program kerja OSIS akan membentuk jiwa generasi muda yang lebih baru, kreatif, inovatif serta
mampu bersaing di kancah global. Lantas, program seperti apa yang dapat
menjadikan siswa memiliki jiwa kepemimpinan yang nasionalis? Berdasarkan Ketetapan MPR nomor IV/MPR/1978 dan Kep. Mendikbud nomor 0323/U/1978 tentang empat jalur pembinaan kesiswaan, yang terdiri dari:
1. Organisasi kesiswaan
2. Latihan dasar kepemimpinan
3. Kegiatan ekstrakurikuler
4. Kegiatan wawasan wiyatamandala
Melalui empat jalur pembinaan kesiswaaan ini, program kerja OSIS akan terwujud, apalagi ditambah dengan beberapa program yang memang khusus di buat oleh OSIS itu sendiri, dengan melihat segala aspek permasalahan yang memang ada di sekolah masing-masing. Program yang dimaksud, seperti :
1. Latihan Dasar Kepemimpinan
Latihan Dasar Kepemimpinan atau LDK merupakan program kerja paten. Melalui LDK semangat dan jiwa kepemimpinan para siswa akan dibangkitkan. Kegiatan ini dilakukan setelah terbentuk kepengurusan OSIS yang baru. Hal ini dilakukan, agar pengurus bisa mengenal lebih dalam apa fungsi dan tujuan OSIS sebenarnya, serta membentuk jiwa
kepemimpinan dalam diri setiap pengurus OSIS. Karena setiap orang
merupakan pemimpin, maka jiwa kepemimpinannya perlu digali dan
dikembangkan hingga menjadi sosok pemimpin yang baik, apalagi dalam
kepengurusan terdapat variasi mental dan pemikiran yang berbeda. Oleh
sebab itu, setiap siswa yang tergabung dalam OSIS haruslah mengikuti LDK.
Setelah mengikuti kegiatan ini, maka semangat untuk membangun dan jiwa kepemimpinan itu akan mulai diaplikasikan dalam kepengurusannya dan dengan sendirinya mereka akan mensugestikan diri menjadi seperti apa yang telah didapatkan dalam pelatihan, karena merasa tergugah dengan hal-hal yang baru dan menantang.
Nah, secara tidak langsung, melalui OSIS lah rasa kepemimpinan itu akan
diperlihatkan kepada siswa yang tidak tergabung dalam OSIS. Maka, OSIS
telah mengambil peran penting dalam hal memberikan keteladanan kepada semua siswa, untuk menjadi seperti yang telah dicontohkan oleh pengurus OSIS.
Lantas, apa saja sikap yang dapat diteladani dari seorang yang
berjiwa kepemimpinan? Sikap yang dapat diteladani, seperti menjadi
seorang motivator kepada siswa lainnya yang tidak memiliki rasa percaya
diri dalam melakukan suatu hal, disiplin, cepat dan tanggap dalam situasi
apapun, mampu mengayomi siswa lainnya, dan mengajak ke hal-hal yang
lebih positif. Dan semua sikap ini hanya dimiliki oleh pengurus OSIS.
Selain itu, sikap-sikap seperti ini akan terbawa ke lingkungannya, sehingga
berpengaruh pada masyarakat sekitarnya.
Maka, mulailah gelombang pembaruan, penangkal hal-hal negatif pada perkembangan zaman modernisasi. Dari uraian di atas, dapat disimpulkan melalui OSIS lah akan terjadi perubahan kepada siswa lainnya. Bukan hanya kepada siswa di sekolahnya, tetapi juga di lingkungan tempat tinggalnya. Atas dasar itulah, OSIS memiliki peran penting dalam meningkatkan kehidupan berbangsa, bernegara dan cinta tanah air. Gerakan OSIS pun merupakan salah satu gerakan masyarakat menuju kehidupan yang madani.
2. Kegiatan ekstrakurikuler
Kegiatan ekstrakurikuler merupakan kegiatan diluar Kegiatan
Belajar Mengajar(KBM). Kegiatan ini bertujuan untuk mencari potensi,
minat dan bakat siswa melalui kegiatan-kegiatan di berbagai bidang.
Kegiatan ini merupakan wadah bagi para siswa dalam menyalurkan segala
espresi dirinya untuk mendapatkan peningkatan dalam setiap potensi, minat dan bakat dirinya. Tentu saja, Organisasi Siswa Intra Sekolah sangat
berperan dalam hal ini. Karena, OSIS menjadi salah satu pihak yang ikut
mendukung berjalannya kegiatan ekstrakurikuler ini. Ini membuktikan,
bahwa OSIS sangat berperan penting dalam setiap kegiatan yang
dilaksanakan di sekolah.
3. Pentas seni
Pentas seni merupakan kegiatan khusus yang diselenggarakan oleh
Organisasi Siswa Intra Sekolah(OSIS). Dalam hal, menindaklanjuti dari
kegiatan ekstrakurikuler. Pentas seni ini diselenggarakan untuk
menciptakan daya saing diantara para siswa dengan segala potensi, dan
bakat dalam diri setiap siswa. Disinilah ajang pembuktian diri ditampilkan.
Sehingga menjadikan setiap siswa lebih percaya diri dan meyakini kemampuan dalam dirinya.
Melalui kegiatan ini, segala apresiasi dan penghargaan akan diberikan kepada siswa yang memang layak. Tak cukup sampai disini, melalui kegiatan ini pula, maka semangat dan jiwa kepemimpinan akan bangkit dan terus meningkat. Sehingga mampu memberikan terobosan terbaru bagi angsa dan negara.
Peran Organisasi Siswa Intra Sekolah bukan hanya berkisar pada tiga kegiatan yang saya jelaskan di atas. Masih banyak kegiatan-kegiatan yang membangun dan mencerminkan peranan penting OSIS. Dari point-point penting yang telah dijabarkan, dapat ditarik kesimpulan bahwa Organisasi Siswa Intra Sekolah(OSIS) sangat berperan penting dalam pembangunan bangsa dan negara. OSIS menjadi salah satu wadah yang memperbaiki nilai-nilai dan moral generasi muda penerus bangsa. Peranannya yang berkelanjutan, mampu menjadikan generasi muda penerus bangsa menjadi generasi emas.
Apalagi, contoh-contoh keteladanan yang telah diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari, maka lahirlah generasi muda penerus bangsa yang memiliki jiwa pemimpin yang nasionalis.
You may like
News
Bukan Hoax! Susu Kecoa Sedang Diteliti Sebagai Makanan Masa Depan
Published
5 days agoon
26/06/2025
Barakati.id – Di balik stigma serangga yang menjijikkan dan sering dianggap hama, kecoa ternyata menyimpan potensi besar dalam dunia nutrisi. Spesies Diploptera punctata, satu-satunya kecoa vivipar yang melahirkan ketimbang bertelur, ternyata menghasilkan cairan bergizi luar biasa yang disebut “susu kecoa”. Cairan ini bukan sekadar nutrisi biasa, melainkan kristal protein yang kaya akan energi dan asam amino esensial, berfungsi untuk memberi makan anak-anaknya yang masih berkembang di dalam tubuh induk.
Temuan ini menjadi perhatian global sejak diterbitkannya hasil studi oleh tim ilmuwan dari Institute of Stem Cell Biology and Regenerative Medicine di India. Penelitian yang dipublikasikan dalam International Union of Crystallography Journal (IUCrJ) pada tahun 2016 menunjukkan bahwa kristal susu kecoa mengandung semua asam amino esensial, lipid, serta gula dalam bentuk yang sangat terkonsentrasi. Bahkan, satu kristal kecil memiliki kandungan energi empat kali lebih tinggi daripada susu sapi dengan volume yang sama.
Para peneliti mengungkap bahwa kandungan gizi tinggi ini menjadikan susu kecoa sebagai kandidat superfood masa depan, terutama untuk mengatasi tantangan nutrisi global dan kebutuhan pangan berkelanjutan. Namun, untuk alasan etis dan teknis, tentu tidak ada rencana memerah jutaan kecoa. Sebagai solusinya, ilmuwan kini tengah mengembangkan metode biosintesis melalui modifikasi genetik guna memproduksi protein susu kecoa tanpa harus melibatkan serangga secara langsung.
Meski masih jauh dari pasar umum, kemungkinan besar dalam dekade mendatang kita bisa melihat kristal protein dari susu kecoa tersedia dalam bentuk suplemen atau campuran makanan tinggi gizi. Dunia mungkin belum siap menaruh tetesan susu kecoa ke dalam kopi pagi, tetapi dunia sains telah menegaskan satu hal: inovasi besar sering datang dari sumber paling tak terduga.
Gorontalo
Ariyanto Yunus: Tuduhan Serius Harus Disertai Bukti, Jangan Rusak Institusi
Published
2 weeks agoon
17/06/2025
News – Tokoh Pemuda Kecamatan Popayato, Ariyanto Yunus, angkat bicara menanggapi pemberitaan di salah satu media online yang menyebut adanya dugaan keterlibatan oknum anggota kepolisian dalam aktivitas Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI) di wilayah Popayato Grup.
Dalam pernyataannya, Ariyanto menegaskan bahwa dalam logika hukum, pihak yang mengemukakan suatu tuduhan bertanggung jawab untuk menyertakan bukti yang kuat.
“Bagi saya, menduga adalah hal biasa. Tapi dalam berita itu, arahnya bukan lagi menduga, melainkan menuduh. Karena ini sudah masuk ranah tuduhan, maka harus bisa dibuktikan,” ujar Ariyanto kepada awak media, Rabu (18/06/2025).
Lebih lanjut, ia menyampaikan kekhawatirannya bahwa tuduhan tanpa dasar seperti ini rentan menimbulkan fitnah, yang bukan hanya mencemarkan nama baik individu, tetapi juga merusak citra institusi kepolisian secara keseluruhan.
“Sekali lagi, yang dirugikan nantinya bukan hanya individu yang disebut, tapi satu institusi. Ini tuduhan serius yang harus dipertanggungjawabkan secara hukum dan moral,” tegasnya.
Ariyanto pun meminta kepada pihak yang menyampaikan tuduhan, dalam hal ini Ketua KPMP, agar segera menyampaikan bukti konkret jika memang memiliki dasar atas pernyataan yang disampaikan ke publik.
Dirinya berharap seluruh pihak dapat bersikap bijak dan bertanggung jawab dalam menyampaikan informasi, agar tidak menciptakan kegaduhan atau menimbulkan keresahan di tengah masyarakat Popayato yang selama ini dikenal hidup dalam suasana damai.
News
Tak Punya Banyak, Tapi Narapidana Ini Memberi Segalanya Untuk Gaza
Published
2 weeks agoon
17/06/2025
NEWS – Seorang narapidana di California telah menyentuh hati ribuan orang di seluruh dunia setelah menyumbangkan seluruh pendapatannya yang sangat kecil untuk bantuan kemanusiaan di Gaza. Pria tersebut, yang dikenal dengan nama “Hamza”, bekerja sebagai petugas kebersihan di dalam penjara dan menerima upah hanya sekitar 13 sen AS per jam. Dalam kurun waktu 21 hari pada Oktober 2023, ia bekerja selama lebih dari 130 jam dan memperoleh total gaji sebesar 17,74 dolar AS. Tanpa ragu, seluruh uang itu ia donasikan untuk membantu warga sipil Palestina yang terdampak konflik.
Kisah Hamza menjadi sorotan setelah slip gaji dan surat pengajuan donasinya diunggah oleh pembuat film asal Los Angeles, Justin Mashouf, ke platform media sosial X (dulu dikenal sebagai Twitter). Postingan tersebut langsung viral dan memicu gelombang dukungan luas dari warganet. Banyak yang tersentuh oleh tindakan penuh empati dari seseorang yang hidup dalam keterbatasan tetapi tetap berupaya memberi manfaat bagi sesama.
Respon positif dari publik tak berhenti di situ. Banyak orang bertanya bagaimana mereka bisa memberikan bantuan langsung kepada Hamza sebagai bentuk apresiasi atas niat mulianya. Justin Mashouf pun meluncurkan penggalangan dana melalui GoFundMe untuk mendukung Hamza setelah pembebasannya yang direncanakan pada akhir Maret 2024. Dana tersebut akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan dasar seperti tempat tinggal, pakaian, transportasi, hingga pelatihan kerja. Dalam waktu singkat, lebih dari 100 ribu dolar AS berhasil dikumpulkan.
Hamza sendiri merupakan mantan terpidana pembunuhan tingkat dua yang dihukum pada tahun 1986, saat usianya masih remaja. Selama hampir 40 tahun, ia menjalani masa hukuman di balik jeruji dan beberapa kali ditolak dalam sidang pembebasan bersyarat. Setelah masa panjang itu, ia akhirnya akan dibebaskan tahun ini. Dalam sebuah pernyataan, Hamza menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh donatur, tetapi ia juga mengajak masyarakat agar tidak hanya fokus membantunya, melainkan turut memprioritaskan bantuan kepada keluarga-keluarga di Gaza, Yaman, dan Afrika yang hidup tanpa akses air bersih, makanan, atau layanan kesehatan.
Kisah Hamza bukan hanya tentang kemurahan hati, tetapi juga tentang harapan, kemanusiaan, dan solidaritas global yang bisa muncul dari tempat yang paling tak terduga. Ia bahkan berjanji untuk menyumbangkan gaji terakhirnya sebelum bebas dan menyalurkan sebagian dari donasi yang ia terima kepada bantuan kemanusiaan di Gaza. Di tengah dunia yang sering kali penuh dengan ketidakadilan dan keputusasaan, tindakan kecil Hamza menjadi pengingat bahwa kebaikan bisa datang dari mana saja—bahkan dari balik tembok penjara.

Pengamen Gorontalo Ini Siap Ukir Prestasi di Indonesian Idol 2025

Genangan Air dan Jalan Rusak Jadi Sorotan Reses Fikran Salilama di Kota Gorontalo

Infrastruktur dan Pariwisata Jadi Fokus Komisi I Saat Tinjau Desa Tualango

Humas dan Protokol UNG Siap Unjuk Kinerja di Ajang Bergengsi Kemdiktisaintek 2025

Aktivis Lingkungan Tolak Revisi Palsu UU Kehutanan: “Jangan Jadikan Bioenergi Kedok Perampasan

Gerindra Sambut Tokoh Baru, Indra Gobel Resmi Bergabung

SATRIA Provinsi Gorontalo Gelar Bakti Sosial dalam Rangka HUT ke-17

Rumah Hangus, Harapan Pupus: Warga Bonepantai Kehilangan Tempat Tinggal dan Pakaian Sekolah Anak

Limonu Hippy: “Petani Ditipu, Lahannya Dijadikan Jaminan Bank oleh Perusahaan Sawit”

Desak Evaluasi Polres Boalemo, Marten Basaur Lapor Langsung ke Bambang Soesatyo

PKK GELAR JAMBORE PKK TINGKAT KABUPATEN GORUT

Kota Gorontalo Peringkat kedua Internet Paling Ngebutt se-Indonesia

PIMPIN RAPAT PENYERAPAN PROGRAM, BUPATI PUAS HASIL EVALUASI

PEMKAB GORUT BERIKAN BANTUAN RP. 1 JUTA/ORANG UNTUK JAMAAH CALON HAJI

Dua Kepala Desa Di copot Bupati
Terpopuler
-
Gorontalo3 weeks ago
Gerindra Sambut Tokoh Baru, Indra Gobel Resmi Bergabung
-
Gorontalo2 months ago
Aleg DPR RI Rusli Habibie Nyatakan Dukungan Penuh untuk Pelaksanaan CSP XVIII di Gorontalo
-
DPRD PROVINSI2 months ago
Limonu Hippy : Digitalisasi dan harga Gabah yang stabil kunci Swasembada Pangan di Gorontalo
-
Bone Bolango3 months ago
Sungai Bilungala Tak Kunjung Dinormalisasi, Warga Bonepantai Terus Diteror Banjir Bandang
-
DPRD PROVINSI2 months ago
Iqbal Al Idrus Desak Pemprov Gorontalo rampungkan kesiapan Lahan Sekolah Rakyat
-
Bone Bolango3 months ago
Evakuasi Mahasiswa Terjebak: Lima Selamat, Tiga Dinyatakan Meninggal Dunia
-
Daerah3 months ago
Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Gorontalo Soroti Ketimpangan RUPS Bank SulutGo: “Ini Bentuk Arogansi Korporasi
-
UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO3 months ago
Rektor UNG Eduart Wolok: Belasungkawa untuk Mahasiswa Geologi Korban Musibah di Bulawa