Connect with us

Advertorial

Rektor UNG Dorong Akademisi LPTK Rumuskan Gagasan Strategis di KONASPI XI

Published

on

UNG – Rektor Universitas Negeri Gorontalo (UNG) sekaligus Plt. Ketua Majelis Rektor Perguruan Tinggi Negeri Indonesia (MRPTNI), Prof. Dr. Ir. Eduart Wolok, S.T., M.T., menghadiri Konvensi Nasional Pendidikan Indonesia XI (KONASPI XI) yang diikuti oleh 12 Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK) dari seluruh Indonesia. Forum ini menjadi ajang strategis untuk mempertemukan para akademisi dalam menyusun langkah konkret bagi kemajuan pendidikan di Indonesia.

Dalam sambutannya, Prof. Eduart menekankan pentingnya peran LPTK sebagai garda terdepan dalam pengembangan sumber daya manusia (SDM) yang unggul.
“KONASPI adalah momentum bagi LPTK untuk menegaskan jati diri sebagai institusi yang memberikan kontribusi signifikan dalam membangun SDM berkualitas untuk Indonesia,” ujar Eduart.

Ia berharap forum ini dapat melahirkan gagasan strategis yang akan menjadi rekomendasi bagi akselerasi pembangunan pendidikan nasional dalam menyongsong Indonesia Emas 2045.

Dirjen Diktiristek, Abdul Haris, turut menyampaikan pandangannya bahwa SDM merupakan kunci utama pembangunan suatu negara. Ia menekankan bahwa institusi pendidikan tinggi, termasuk LPTK, memiliki peran penting dalam:

  1. Perluasan Akses Pendidikan: Meningkatkan jumlah peserta didik yang mendapatkan pendidikan berkualitas.
  2. Pemerataan Kualitas: Menjamin mutu pendidikan yang setara di berbagai wilayah.
  3. Kontribusi Ekonomi: Membangun SDM yang mampu mendorong pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.

“LPTK dapat menjadi motor penggerak dalam menghasilkan lulusan yang tidak hanya kompeten tetapi juga relevan dengan kebutuhan global,” tambah Abdul Haris.

Dengan KONASPI XI sebagai wadah kolaborasi antar LPTK, Prof. Eduart optimis bahwa forum ini dapat:

  • Memperkuat sinergi antar institusi dalam mencetak tenaga pendidik berkualitas.
  • Menjadi platform untuk berbagi inovasi dan praktik terbaik dalam dunia pendidikan.
  • Menyusun rekomendasi strategis yang akan diadopsi sebagai bagian dari kebijakan nasional pendidikan.

“Semoga gagasan yang dihasilkan di forum ini dapat menjadi pijakan dalam membangun pendidikan tinggi yang lebih kuat, sejalan dengan visi Indonesia Emas,” pungkas Prof. Eduart.

KONASPI XI menegaskan komitmen LPTK untuk terus berperan aktif dalam pembangunan pendidikan nasional demi masa depan bangsa yang lebih cerah.

Advertorial

Ramdan Ibrahim, Mahasiswa FIS UNG yang Terpilih Jadi Konselor Sebaya untuk Dukung Kesehatan Mahasiswa

Published

on

UNG – Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial (FIS) Universitas Negeri Gorontalo (UNG), Mohamad Ramdan Ibrahim (NIM 291423137, semester 5), terpilih mewakili fakultas dalam kegiatan Pelatihan Konselor Sebaya yang diselenggarakan oleh Unit Penunjang Akademik Bimbingan dan Konseling (UPA BK) UNG.

Kegiatan yang berlangsung selama dua hari, 13–14 Oktober 2025 di Hotel Yulia Gorontalo, ini merupakan bagian dari program penguatan kapasitas mahasiswa dalam mendukung kesejahteraan psikologis di lingkungan kampus.

Pelatihan tersebut bertujuan membekali mahasiswa dengan keterampilan dasar konseling untuk membantu teman sejawat menghadapi berbagai permasalahan akademik, emosional, dan sosial. Para peserta diajak memahami pentingnya peran konselor sebaya sebagai garda terdepan dalam mendeteksi dini isu-isu kesehatan mental mahasiswa, serta memberikan dukungan awal sebelum ditangani oleh konselor profesional.

Selain sesi materi, pelatihan juga menghadirkan narasumber profesional dan dilengkapi dengan simulasi kasus serta praktik langsung, sehingga peserta dapat menerapkan keterampilan yang diperoleh secara kontekstual dan nyata di kehidupan kampus.

Kehadiran Mohamad Ramdan Ibrahim sebagai perwakilan FIS menjadi kebanggaan tersendiri bagi fakultas. Pihak fakultas berharap Ramdan dapat berperan aktif dalam menumbuhkan budaya saling peduli di kalangan mahasiswa.

“Kami sangat mengapresiasi partisipasi mahasiswa FIS dalam kegiatan ini. Diharapkan, Ramdan bisa menjadi contoh positif dan agen perubahan yang memperkuat jejaring dukungan sosial di lingkungan kampus,” ujar perwakilan Fakultas Ilmu Sosial UNG.

Pelatihan ini juga menunjukkan komitmen Universitas Negeri Gorontalo (UNG) untuk menciptakan iklim akademik yang sehat, inklusif, dan berorientasi pada kesejahteraan mahasiswa. Melalui program konselor sebaya, UNG berupaya mempersiapkan mahasiswa yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga memiliki empati, keterampilan sosial, dan kepekaan terhadap kesehatan mental sesama.

“Dengan pelatihan ini, diharapkan muncul mahasiswa yang siap menjadi pendamping bagi teman-temannya yang menghadapi tantangan akademik maupun emosional,” ujar tim UPA BK UNG dalam keterangan tertulisnya.

Kegiatan seperti ini akan terus dikembangkan agar mahasiswa UNG dapat berperan aktif dalam menciptakan lingkungan kampus yang suportif dan ramah kesehatan mental.

Continue Reading

Advertorial

Universitas Negeri Gorontalo Jadi Mitra Global dalam Penelitian Ketahanan Pangan bersama Monash dan Sussex University

Published

on

UNG – Universitas Negeri Gorontalo (UNG) memperkuat langkahnya di kancah riset global dengan menjalin kolaborasi bersama Sussex University (Inggris) dan Monash University (Australia). Kegiatan penelitian bersama tersebut dibahas dalam pertemuan resmi yang digelar di Ruang Rapat Rektor UNG, Selasa (14/10/2025).

Kolaborasi ini menjadi tonggak penting bagi UNG dalam memperluas jejaring akademik internasional, khususnya pada isu strategis ketahanan pangan di Indonesia.

Dr. Iswan Dunggio, S.P., M.Si, peneliti UNG yang terlibat langsung dalam proyek ini, menyampaikan bahwa riset tersebut merupakan bagian dari kerja sama akademik tiga universitas ternama lintas negara.

“Tujuan kegiatan lapangan kami adalah untuk menelusuri aktivitas ketahanan pangan di tiga desa di Provinsi Gorontalo, namun sebenarnya penelitian ini dilakukan di tiga provinsi di Indonesia,” ujar Dr. Iswan.

Ia berharap, hasil riset kolaboratif ini tidak hanya berdampak pada peningkatan Indikator Kinerja Utama (IKU) UNG, tetapi juga memberikan kontribusi nyata terhadap penguatan ketahanan pangan nasional.

Sementara itu, Professor Taufiq Asyhari dari Monash University Indonesia menyampaikan apresiasi atas sambutan hangat yang diberikan oleh pihak UNG selama kegiatan berlangsung.

“Kami merasa diterima sangat baik. Keramahan dan semangat kolaborasi dari UNG luar biasa. Semoga kerja sama ini terus berlanjut, tidak hanya untuk proyek ini, tetapi juga riset-riset berikutnya,” ujarnya.

Monash University Indonesia, lanjutnya, juga membuka peluang bagi dosen atau staf UNG untuk melanjutkan studi ke jenjang magister (S2) dan doktor (S3) melalui skema kolaborasi pendidikan dan penelitian.

Dari pihak UNG, Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerja Sama, dan Sistem Informasi, Dr. Harto S. Malik, M.Hum, menyampaikan sambutan hangat kepada para peneliti tamu.

“Kunjungan ini sangat bermakna, tidak hanya sebagai pertemuan akademik, tetapi juga sebagai langkah memperkuat semangat riset internasional. Kami merasa terhormat dapat menjadi bagian dari kolaborasi ini,” ujar Dr. Harto.

Ia menambahkan, kemitraan strategis ini diharapkan dapat memberikan manfaat luas dalam pengembangan ilmu pengetahuan, sekaligus meningkatkan reputasi UNG sebagai universitas berdaya saing global.

“Semoga kunjungan ini meninggalkan kesan mendalam dan menjadi awal dari kerja sama yang lebih kuat dan berkelanjutan,” tutupnya.

Continue Reading

Advertorial

Ingin Berkontribusi di Dunia Penyiaran? Timsel Buka Peluang Jadi Anggota KPID Gorontalo

Published

on

DEPROV – Tim Seleksi Pemilihan Anggota Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Provinsi Gorontalo resmi mengumumkan pembukaan pendaftaran Calon Anggota KPID Provinsi Gorontalo periode 2026–2029.

Dalam siaran resminya, Tim Seleksi menyampaikan bahwa masa pendaftaran dibuka selama satu bulan, mulai 15 Oktober hingga 14 November 2025. Pendaftaran dapat dilakukan secara langsung setiap hari kerja pukul 08.00–16.00 WITA di Sekretariat Tim Seleksi KPID Provinsi Gorontalo, bertempat di Kantor Sekretariat DPRD Provinsi Gorontalo, atau dikirim melalui pos tercatat/kilat khusus paling lambat tanggal 14 November 2025.

“Tim Seleksi mengundang masyarakat Provinsi Gorontalo yang memiliki kepedulian dan kompetensi di bidang penyiaran untuk ikut serta menjadi bagian dari KPID periode mendatang. Seluruh proses seleksi dilaksanakan secara transparan dan tidak dipungut biaya.

Adapun persyaratan utama calon anggota KPID Gorontalo mencakup:

  • Warga Negara Indonesia yang bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa;

  • Setia kepada Pancasila dan UUD 1945;

  • Berpendidikan minimal sarjana atau memiliki kompetensi setara;

  • Sehat jasmani dan rohani;

  • Berwibawa, jujur, adil, dan berkelakuan tidak tercela;

  • Memiliki pengalaman atau pengetahuan di bidang penyiaran;

  • Tidak memiliki keterkaitan dengan kepemilikan media massa, partai politik, atau jabatan legislatif, yudikatif, dan eksekutif.

Pelamar wajib melengkapi sejumlah berkas administrasi, antara lain pasfoto terbaru, fotokopi KTP, ijazah yang dilegalisasi, surat keterangan sehat jasmani dan rohani, SKCK, surat bebas narkoba, serta surat dukungan dari masyarakat atau organisasi kemasyarakatan.

Tim Seleksi menegaskan, proses seleksi tidak dikenakan biaya apa pun, dan seluruh tahapan dilakukan secara objektif sesuai ketentuan. Bagi calon petahana (incumbent) yang kembali mendaftar, tetap diwajibkan melengkapi dokumen administrasi, namun langsung mengikuti tahapan uji publik serta uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) di DPRD Provinsi Gorontalo sesuai ketentuan KPI Pusat.

Seluruh informasi resmi, termasuk format formulir pendaftaran dan lampiran lainnya, dapat diakses melalui tautan:
👉 https://drive.google.com/drive/folders/1yslu1Gpx_aMY5HOsSM2H3-nZZURsZllJ?usp=sharing

Continue Reading

Facebook

Terpopuler