Connect with us

Kota Gorontalo

Pemkot Gorontalo Diganjar Penghargaan Atas Upaya Wujudkan Kota Layak Anak

Published

on

KOTA GORONTALO – Pemerintah Kota Gorontalo menerima penghargaan prestisius dari pemerintah pusat atas upaya serius dalam mewujudkan Kota Gorontalo sebagai Kota Layak Anak. Kebijakan dan program afirmatif yang diimplementasikan Pemerintah Kota Gorontalo dipandang sesuai persyaratan indikator standar yang ditetapkan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI dalam pemenuhan hak-hak anak.

“Indikator Kota Layak Anak yang dievaluasi oleh kementrian mampu kita penuhi. Alhamdulillah usaha yang sudah dilaksanakan berhasil. Kita bisa menjadi Kota Layak Anak,” ujar Kepala Dinas PPKB-P3A Kota Gorontalo Eladona Sidiki, (5/8/2022).

Konsentrasi ikhtiar mewujudkan KLA digenjot serius oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Gorontalo sejak tahun 2016. Terdapat 24 indikator yang setiap tahun dievaluasi oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI guna melihat sejauh mana keberpihakan kebijakan dan program yang dilaksanakan Pemkot Gorontalo yang mencerminkan implementasi atas lima klaster substantif konvensi hak anak.

Lima klaster yang dimaksud meliputi : Pemenuhan hak sipil dan kebebasan anak, pemenuhan hak anak atas lingkungan keluarga dan pengasuhan alternatif, pemenuhan hak anak atas kesehatan dan kesejahteraan, pemenuhan hak anak atas pendidikan, pemanfaatan waktu luang dan kegiatan budaya serta perlindungan khusus anak.

Menurut Eladona, klaster-klaster tersebut mampu dipenuhi dengan baik. Sebagai contoh, dalam pemenuhan hak sipil anak di Kota Gorontalo, anak-anak bisa mendapatkan pelayanan yang maksimal terkait dokumen kependudukan. Hal yang sama pada soal keamanan dan pendidikan yang bisa dipenuhi dengan baik.

Begitu juga kebijakan lintas sektor, program dan anggaran yang digelontorkan hingga pembangunan infrastruktur dan sarana-prasarana publik selalu memperhatikan hak-hak anak. “Termasuk pula terdapat kawasan tanpa rokok. Ini sangat penting,” katanya.

Eladona mengungkapkan, sejak tahun 2016, Kota Gorontalo setiap tahun mengikuti evaluasi KLA. Namun, sebelumnya, terdapat beberapa persyaratan yang belum memenuhi standar. Dari hasil itu, perbaikan pun terus dilakukan. Pemkot Gorontalo membangun kolaborasi dengan berbagai pihak, mulai dari perbankan, perguruan tinggi, media massa, BUMD, instansi vertikal hingga lembaga masyarakat agar upaya menuju KLA bisa lebih maksimal. Hasilnya, seluruh indikator bisa dipenuhi berdasarkan pembuktian nyata di lapangan.

“Awal Juni kemarin, sudah dilakukan evaluasi mandiri. Hasilnya kita mendapatkan nilai plus dan pantas menjadi Kota Layak Anak. Ini bukti kebijakan dan program pak Walikota dan pak Wakil Walikota berpihak pada anak,” jelas Eladona.

Advertorial

Otonomi Daerah Mendorong Peningkatan Pembangunan dan Kesejahteraan di Kota Gorontalo

Published

on

KOTA GORONTALO – Otonomi Daerah telah memberikan dampak positif yang signifikan bagi Kota Gorontalo, memungkinkan pemerintah daerah untuk mandiri mengelola rumah tangganya. Dampak tersebut antara lain tercermin dalam peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM), pertumbuhan Pendapatan Asli Daerah (PAD), dan kemampuan fiskal daerah.

Sekretaris Daerah Kota Gorontalo, Ismail Madjid, menyampaikan harapannya bahwa peningkatan ini dapat digunakan untuk mendukung program-program pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Kota Gorontalo. “Kami berharap bahwa peningkatan IPM dan PAD akan terus meningkat, angka kemiskinan terus menurun, dan konektivitas infrastruktur yang baik dapat terwujud,” ungkapnya saat membacakan sambutan dari Mendagri RI, Tito Karnavian, pada peringatan Hari Otonomi Daerah ke-XXVIII yang diadakan Pemerintah Kota Gorontalo.

Ismail menegaskan bahwa pemerintah Kota Gorontalo akan terus berupaya maksimal untuk meningkatkan IPM dan PAD. Terkait PAD, dia menjelaskan bahwa pemerintah sedang melakukan berbagai terobosan untuk menggali potensi yang ada tanpa melanggar hukum dan norma serta tanpa memberatkan rakyat.

Selain itu, Ismail juga menyoroti implementasi regulasi ekonomi hijau dalam pembangunan wilayah. “Pengembangan wilayah perlu dilakukan dengan pendekatan kebijakan yang berkelanjutan dan implementasi regulasi Ekonomi Hijau, di mana aspek keadilan sosial dan pelestarian lingkungan menjadi pertimbangan utama,” pungkasnya.

Continue Reading

Advertorial

Wali Kota Gorontalo Mendorong Jamaah Calon Haji untuk Menjaga Kesehatan dan Persiapan Optimal

Published

on

KOTA GORONTALO – Wali Kota Gorontalo, Marten Taha, mengingatkan para calon jamaah calon haji (JCH) Kota Gorontalo yang akan menunaikan ibadah haji tahun ini untuk menjaga kesehatan mereka. Pernyataan tersebut disampaikan oleh Marten Taha saat memberikan sambutan pada pembukaan manasik haji tingkat Kota Gorontalo, Senin (22/4/2024) di Hotel El Madinah.

“Bimbingan manasik haji ini bertujuan agar para calon jamaah haji dapat mempersiapkan diri secara optimal, baik dari segi fisik, mental, pikiran, maupun spiritual. Kita harus mempersiapkan segalanya dengan baik,” ujar Marten.

Menurut Marten, pelaksanaan manasik haji sangat penting bagi para JCH karena ada banyak hal yang harus dipahami oleh mereka saat melaksanakan ibadah haji di tanah suci kelak.

“Melalui program ini, diharapkan para calon jemaah haji dapat memperoleh pemahaman yang mendalam dan mampu melaksanakan ibadah dengan lancar dan khusyuk,” tambahnya.

Jumlah JCH asal Kota Gorontalo tahun ini mencapai 397 orang. Para JCH akan mendapat pengawalan dari lima petugas yang akan diberangkatkan bersama mereka nanti.

Continue Reading

Advertorial

Geliat Ekonomi Kota Gorontalo Meningkat dengan Kunjungan Presiden Joko Widodo ke Gorontalo City Mall

Published

on

KOTA GORONTALO – Wali Kota Gorontalo turut mendampingi Presiden RI Joko Widodo saat mengunjungi Gorontalo City Mall pada malam Minggu, 21 April 2024.

Kunjungan kerja Presiden RI ke Provinsi Gorontalo, khususnya Kota Gorontalo, tidak hanya disambut antusias oleh masyarakat, tetapi juga meningkatkan aktivitas ekonomi di kota tersebut.

Marten Taha, Wali Kota Gorontalo, mengucapkan terima kasih kepada Presiden Joko Widodo karena telah menyempatkan waktu untuk berkunjung ke Kota Gorontalo di tengah jadwal kunjungan yang padat di Provinsi Gorontalo.

Dia menambahkan bahwa kehadiran Presiden Joko Widodo dalam kegiatan olahraga di Lapangan Kompi Liluwo pada Minggu sore juga disambut dengan antusiasme ribuan masyarakat. Menurutnya, kehadiran Presiden tidak hanya memberikan semangat pada masyarakat, tetapi juga memberi dampak positif pada aktivitas ekonomi kota.

“Saya yakin setelah menyaksikan Presiden bermain bola, masyarakat pasti akan melakukan aktivitas berbelanja di Kota Gorontalo,” ujar Marten.

Selain itu, kunjungan Presiden Joko Widodo ke Gorontalo City Mall pada malam itu juga memberikan dampak positif bagi peningkatan ekonomi Kota Gorontalo.

“Bukan hanya sebagai kunjungan biasa, tetapi Presiden juga berinteraksi dengan masyarakat, baik pengunjung maupun pedagang di Gorontalo City Mall. Dampak positifnya terasa bagi para pedagang karena mendapatkan kunjungan dari orang nomor satu di Indonesia,” tambahnya.

Continue Reading

Facebook

Terpopuler