Advertorial
Bupati Pohuwato Hadiri Penandatanganan Nota Kesepakatan BP2MI dan Pemda se-Provinsi Gorontalo
Published
1 year agoon

POHUWATO – Bupati Pohuwato, Saipul A. Mbuinga, bersama dengan Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kadis Nakertrans) Pohuwato, Nizma Sanad, menghadiri acara penandatanganan nota kesepakatan antara Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) dan Pemerintah Daerah se-Provinsi Gorontalo. Acara yang berlangsung di aula rumah jabatan gubernur ini juga turut dihadiri oleh berbagai pejabat terkait, termasuk Kabid Penempatan dan Pelatihan, Mina Bouty, Kabid Hubungan Industrial, Salma Husa, serta perwakilan dari Bapppeda, Bagian Hukum, dan Bagian Pemerintahan Setda Pohuwato, pada Senin, (03/06/2024).
Penandatanganan nota kesepakatan ini dirangkaikan dengan peluncuran Posko Pelayanan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (P4MI) di Gorontalo dan dihadiri langsung oleh Penjabat Gubernur Gorontalo, Dr. Ir. Mohammad Rudy Salahuddin, M.E.M., dan Kepala BP2MI RI, Benny Rhamdani. Dalam acara tersebut, Bupati Saipul Mbuinga bersama Kepala BP2MI RI, Benny Rhamdani, menandatangani nota kesepakatan yang bertujuan memperkuat koordinasi dan kerja sama dalam penempatan dan pelindungan pekerja migran Indonesia.
Bupati Saipul menjelaskan bahwa nota kesepakatan ini bertujuan sebagai pedoman kerja sama dalam upaya penempatan dan pelindungan pekerja migran Indonesia, serta membentuk sinergi dalam pemberantasan sindikasi pengiriman ilegal pekerja migran. Kesepakatan tersebut mencakup berbagai aspek, mulai dari peningkatan pelatihan dan keterampilan calon pekerja migran hingga upaya pelindungan mereka di negara tujuan.
“Nota kesepakatan ini bertujuan untuk memperkuat koordinasi dan kerja sama antara BP2MI dan pemerintah daerah dalam hal penempatan dan pelindungan pekerja migran Indonesia. Kita harus memastikan bahwa para pekerja migran kita mendapatkan pelatihan yang memadai dan pelindungan yang optimal, baik sebelum keberangkatan maupun selama bekerja di luar negeri,” ujar Bupati Saipul.
Bupati Saipul juga menyatakan pentingnya kerja sama ini untuk meningkatkan kesejahteraan pekerja migran asal Gorontalo, khususnya dari Kabupaten Pohuwato. Dengan adanya nota kesepakatan ini, diharapkan penempatan dan pelindungan pekerja migran Indonesia, khususnya dari Provinsi Gorontalo, dapat berjalan lebih efektif dan terkoordinasi.
“Penandatanganan nota kesepakatan ini menandai langkah maju dalam upaya melindungi dan memberdayakan pekerja migran Indonesia, yang merupakan salah satu aset penting bagi pembangunan ekonomi daerah dan nasional,” tambah Bupati Saipul.
Dengan terlaksananya penandatanganan ini, diharapkan sinergi antara BP2MI dan Pemerintah Daerah se-Provinsi Gorontalo dapat memberikan dampak positif terhadap penempatan dan pelindungan pekerja migran, serta mampu memberantas sindikasi pengiriman ilegal pekerja migran Indonesia.
You may like
-
Disparpora dan Bank Indonesia Matangkan Persiapan Festival Pohon Cinta, Targetkan Ribuan Pengunjung
-
Kepala BNN Provinsi Kunjungi Pohuwato, Bupati Soroti Ancaman Narkoba di Wilayah Perbatasan
-
Respons Kebakaran Makin Cepat, Damkar Pohuwato Dilengkapi Kendaraan Baru Berteknologi Modern
-
SPI Digelar di Pohuwato, Bupati Saipul: Saatnya Refleksi dan Perbaiki Layanan Publik
-
Wabup Iwan Adam Pimpin Sidang Adat Tonggeyamo, Kapolres Pohuwato Ditunjuk sebagai Khatib Iduladha
-
STQH XI Pohuwato Resmi Ditutup, Semangat Pembinaan Al-Qur’an dan Hadis Terus Digaungkan
Advertorial
Disparpora dan Bank Indonesia Matangkan Persiapan Festival Pohon Cinta, Targetkan Ribuan Pengunjung
Published
16 hours agoon
13/06/2025
Pohuwato – Pemerintah Kabupaten Pohuwato bersama Bank Indonesia Perwakilan Provinsi Gorontalo mulai mematangkan persiapan pelaksanaan Festival Pesona Pohon Cinta (FPPC) 2025. Event tahunan yang menjadi daya tarik wisata unggulan daerah ini dijadwalkan berlangsung selama tiga hari, mulai 1 hingga 3 Agustus 2025, berlokasi di pelataran Pantai Pohon Cinta, Marisa.
Hal tersebut dibahas dalam audiensi antara Tim Event Daerah Bank Indonesia dan Pemkab Pohuwato pada Jumat (13/06/2025), bertempat di ruang kerja Bupati Pohuwato.
Audiensi dihadiri langsung oleh Bupati Pohuwato Saipul A. Mbuinga, didampingi Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga (Disparpora) Rusmiati Pakaya, serta Sekretaris Disparpora Nirmala Nento. Sementara dari pihak Bank Indonesia hadir Kepala Unit Implementasi Kebijakan Sistem Pembayaran dan Pengawasan (UIKSP) Wahmi Anestianto, Analis Yunior Hatfan Hizriyan S., dan Pengawas Yunior Bonardo C.H. Sianipar.
Dalam pertemuan tersebut, Bupati Saipul menyampaikan apresiasi atas dukungan Bank Indonesia terhadap pelaksanaan FPPC, yang dinilai sebagai momentum penting dalam mendorong promosi wisata dan pertumbuhan ekonomi masyarakat.
“Event ini menjadi bagian penting dari daya tarik wisata Pohuwato. Karena itu, seluruh kebutuhan harus dipersiapkan dengan matang, apalagi pelaksanaannya tinggal dua bulan lagi,” ujar Bupati.
Ia juga menekankan pentingnya dukungan penuh dari Bank Indonesia agar kegiatan ini dapat berjalan maksimal dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat setempat.
Sementara itu, Kadis Parpora Rusmiati Pakaya menyampaikan bahwa FPPC tahun ini akan diawali dengan pencanangan pada Jumat, 1 Agustus 2025, yang dirangkaikan dengan peluncuran peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Proklamasi Kemerdekaan RI tingkat Kabupaten Pohuwato.
“Festival tahun ini dirancang lebih semarak dan akan bersinergi dengan momentum HUT RI, sehingga bisa menarik lebih banyak partisipasi dan kunjungan,” kata Rusmiati.
Festival ini diharapkan menjadi wadah strategis untuk promosi budaya lokal, pengembangan UMKM, dan peningkatan daya tarik pariwisata Pohuwato. Dengan dukungan berbagai pihak, FPPC 2025 diyakini akan memperkuat citra Kabupaten Pohuwato sebagai destinasi unggulan di Provinsi Gorontalo.
Advertorial
Pakar UNG Tekankan Teknologi Ramah Lingkungan untuk Penangkapan Ikan di Gorontalo
Published
1 day agoon
12/06/2025
UNG – Provinsi Gorontalo dinilai memiliki potensi sumber daya laut yang melimpah, yang jika dikelola secara bijak dan berkelanjutan, dapat menjadi penopang utama ketahanan pangan sekaligus penggerak ekonomi lokal. Hal ini disampaikan oleh dua akademisi dari Fakultas Kelautan dan Teknologi Perikanan (FKTP) Universitas Negeri Gorontalo (UNG) dalam dialog publik bertajuk “Seberapa Penting Penangkapan Ikan bagi Provinsi Gorontalo” yang disiarkan melalui Radio Suara Rakyat Hulontalo.
Dekan FKTP UNG, Prof. Dr. Ir. Yuniarti Koniyo, MP, mengungkapkan bahwa sektor perikanan tangkap merupakan salah satu tulang punggung ekonomi pesisir di Gorontalo. Menurutnya, sektor ini tidak hanya menjadi sumber mata pencaharian bagi masyarakat, tetapi juga bagian tak terpisahkan dari budaya dan kehidupan sosial masyarakat pesisir.
“Perikanan tangkapan menyerap banyak tenaga kerja, meningkatkan pendapatan masyarakat, dan menjadi bagian penting dari identitas maritim Gorontalo. Namun, pengelolaannya harus berkelanjutan agar sumber daya tidak habis dieksploitasi,” tegas Prof. Yuniarti.
Sementara itu, Dr. Aziz Salam, ST, M.Agr., selaku Ketua Jurusan Teknologi Penangkapan Ikan FKTP UNG, menekankan urgensi penerapan teknologi tepat guna serta inovasi dalam praktik penangkapan ikan. Ia menyebutkan bahwa pemanfaatan alat tangkap yang ramah lingkungan dan edukasi terhadap nelayan menjadi fokus utama pihaknya dalam mendukung perikanan berkelanjutan.
“Melalui pendidikan dan riset, kami mendorong pemanfaatan teknologi yang meningkatkan efisiensi tangkap namun tetap menjaga ekosistem laut. Keseimbangan antara produksi dan konservasi sangat penting,” ujar Dr. Aziz.
Kedua narasumber sepakat bahwa potensi laut Gorontalo yang besar harus diimbangi dengan regulasi yang kuat, kolaborasi antarsektor, serta pemberdayaan masyarakat nelayan agar sektor perikanan mampu berkontribusi maksimal terhadap pembangunan daerah dan ketahanan pangan nasional.
Advertorial
Kepala BNN Provinsi Kunjungi Pohuwato, Bupati Soroti Ancaman Narkoba di Wilayah Perbatasan
Published
1 day agoon
12/06/2025
Pohuwato – Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Gorontalo, Sri Bardiyati, melakukan kunjungan kerja sekaligus silaturahmi ke Kabupaten Pohuwato. Kunjungan ini disambut hangat oleh Bupati Saipul A. Mbuinga, didampingi Wakil Bupati Iwan S. Adam, Sekda Iskandar Datau, serta Plt. Kepala BNK Pohuwato, Alfred Anwar.
“Ucapan selamat datang kami sampaikan kepada Ibu Kepala BNN Provinsi. Semoga kehadiran beliau membawa berkah bagi BNN Pohuwato,” ujar Bupati Saipul dalam sambutannya.
Dalam pertemuan yang berlangsung penuh keakraban tersebut, Bupati Saipul mengungkapkan sejumlah persoalan strategis yang perlu mendapat perhatian dari BNN Provinsi. Menurutnya, letak geografis Pohuwato yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, serta dilalui jalur darat Trans Sulawesi dan memiliki akses laut, menjadikan wilayah ini rawan terhadap masuknya narkotika dan barang terlarang lainnya.
“Pohuwato adalah wilayah terbuka dengan banyak jalur masuk. Hal ini membuatnya rentan terhadap peredaran narkoba, terutama dari luar daerah,” jelas Bupati Saipul.
Bupati juga menyoroti dampak masuknya investasi dan tenaga kerja dari luar yang berpotensi menjadi celah bagi peredaran narkoba jika tidak diantisipasi dengan baik.
“Investasi itu baik, tapi juga membawa tantangan sosial. Kita harus siap mencegah dampak negatifnya sejak awal,” tegasnya.
Dalam kesempatan itu, Bupati Saipul turut mendorong BNN Provinsi untuk memperkuat kelembagaan BNK Pohuwato yang hingga kini masih dipimpin oleh pelaksana tugas (Plt). Ia berharap segera ada penetapan pejabat definitif serta pembentukan struktur organisasi yang lengkap agar BNK Pohuwato dapat bekerja lebih optimal.
“Kami berharap ada perhatian khusus agar BNK Pohuwato bisa lebih kuat secara kelembagaan. Ini penting untuk memperkuat langkah pencegahan dan penindakan di lapangan,” ujarnya.
Menanggapi hal tersebut, Kepala BNN Provinsi Sri Bardiyati menyampaikan apresiasi atas sambutan yang diberikan serta masukan dari Pemerintah Kabupaten Pohuwato. Ia menegaskan komitmennya untuk memperkuat sinergi dengan pemerintah daerah dalam upaya pemberantasan narkoba, khususnya di wilayah perbatasan.
“Kami berkomitmen untuk bersinergi dengan Pemda Pohuwato dan semua pihak dalam memerangi narkoba di seluruh wilayah Gorontalo,” tutupnya.

Disparpora dan Bank Indonesia Matangkan Persiapan Festival Pohon Cinta, Targetkan Ribuan Pengunjung

Pakar UNG Tekankan Teknologi Ramah Lingkungan untuk Penangkapan Ikan di Gorontalo

Kepala BNN Provinsi Kunjungi Pohuwato, Bupati Soroti Ancaman Narkoba di Wilayah Perbatasan

Polsek Suwawa dan TNI Amankan 168 Botol Miras dari Ojek di Jalur Tambang Bone Bolango

Respons Kebakaran Makin Cepat, Damkar Pohuwato Dilengkapi Kendaraan Baru Berteknologi Modern

Gerindra Sambut Tokoh Baru, Indra Gobel Resmi Bergabung

Aleg DPR RI Rusli Habibie Nyatakan Dukungan Penuh untuk Pelaksanaan CSP XVIII di Gorontalo

LSM Labrak Soroti Putusan Kasus Pupuk Subsidi: Diduga Ada Ketidaksesuaian Fakta dan Penanganan Tak Profesional

Seorang Suami di Randangan Tikam Istri Usai Mabuk, Keluarga Tuntut Proses Hukum Tegas

SATRIA Provinsi Gorontalo Gelar Bakti Sosial dalam Rangka HUT ke-17

PKK GELAR JAMBORE PKK TINGKAT KABUPATEN GORUT

Kota Gorontalo Peringkat kedua Internet Paling Ngebutt se-Indonesia

PIMPIN RAPAT PENYERAPAN PROGRAM, BUPATI PUAS HASIL EVALUASI

PEMKAB GORUT BERIKAN BANTUAN RP. 1 JUTA/ORANG UNTUK JAMAAH CALON HAJI

Dua Kepala Desa Di copot Bupati
Terpopuler
-
Gorontalo3 months ago
Panpel CSP XVIII Gorontalo Resmi Launching Artwork Event
-
Gorontalo5 days ago
Gerindra Sambut Tokoh Baru, Indra Gobel Resmi Bergabung
-
Gorontalo3 months ago
Diduga Ada Penggalian Lahan Tanpa Izin di Pohuwato, Pemilik Tanah Tuntut Ganti Rugi
-
Gorontalo4 weeks ago
Aleg DPR RI Rusli Habibie Nyatakan Dukungan Penuh untuk Pelaksanaan CSP XVIII di Gorontalo
-
Bone Bolango2 months ago
Sungai Bilungala Tak Kunjung Dinormalisasi, Warga Bonepantai Terus Diteror Banjir Bandang
-
DPRD PROVINSI1 month ago
Limonu Hippy : Digitalisasi dan harga Gabah yang stabil kunci Swasembada Pangan di Gorontalo
-
Advertorial3 months ago
Soal Demo dan Kritik Mahasiswa, Iqbal Al Idrus: Itu Hak yang Dilindungi Undang-Undang
-
Bone Bolango2 months ago
Evakuasi Mahasiswa Terjebak: Lima Selamat, Tiga Dinyatakan Meninggal Dunia