Connect with us

UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO

Tak Mau Ambil Resiko UNG Bakal Laksanakan Wisuda Hybrid

Published

on

UNG – Sebanyak 643 Mahasiswa akan dikukuhkan sebagai lulusan terbaik bergelar Diploma, Sarjana, Magister, Profesi dan Doktor, pada wisuda yang akan dilaksanakan 14 Juli 2021 mendatang.

Akan tetapi pelaksanaan Wisuda kali ini berbeda dengan sebelumnya, tidak ada lagi proses wisuda secara Drive Thru yang telah dilaksanakan beberapa kali oleh UNG.

Pelaksanaan wisuda ditengah melonjaknya Kasus Covid-19 membuat Rektor UNG Dr. Eduart Wolok, S.T, M.T, mengambil langkah tegas dengan menyelenggarakan Wisuda Hybrid yakni secara Luring dan Daring.

“Tanggal 14 Juli akan melaksanakan Wisuda secara Daring dan Luring, ini pertama kalinya dilakukan oleh UNG,” ungkap Rektor.

Rektor memahami banyak pihak khususnya Mahasiswa dan para Orang Tua ingin mengikuti prosesi Wisuda secara luring dengan sistem Drive Thru, namun dirinya tidak ingin mengambil resiko melaksanakan Wisuda secara luring mengingat tingkat penularan Covid-19 saat ini cukup tinggi.

“Keputusan ini harus diambil karena demi kepentingan seluruh pihak. Tentunya Kampus tidak ingin mengambil resiko melaksanakan Wisuda Luring yang berpotensi menimbulkan kerumunan masa,” ujar Rektor.

Dalam prosesi Wisuda secara Hybrid nanti, yang hadir pada prosesi Luring hanya diperuntukkan bagi 1 Wisudawan terbaik perwakilan masing-masing Fakultas dan Pascasarjana.

“Pelaksanaan secara Luring akan mengikuti penerapan protokol kesehatan secara ketat, dimana yang hadir nanti wajib melakukan Swab Antigen. Ini untuk memastikan yang hadir dalam keadaan sehat dan tidak terpapar virus Covid-19,” ujar Rektor

Untuk Wisudawan yang ikut secara Daring, inimengikuti prosesi Wisuda menggunakan Laptop serta mengenakan atribut sesuai ketentuan akademik. “Wisudawan hanya menampilkan wajah sendiri pada screen zoom meeting dan tidak diperkenankan tampil berdua atau berkelompok,” pungkasnya.

Advertorial

Civitas Akademika UNG Bersama Rektor Peringati Hari Lahir Universitas

Published

on

UNG – Bulan September menjadi momen bersejarah bagi Universitas Negeri Gorontalo (UNG), yang diperingati sebagai hari lahir kampus kerakyatan tersebut. Dalam rangka memperingati momen penting ini, seluruh civitas akademika UNG, termasuk pimpinan, dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa, melaksanakan apel bersama pada Senin, yang dipimpin langsung oleh Rektor UNG, Prof. Dr. Ir. Eduart Wolok, S.T., M.T.

Dalam pidatonya, Rektor Eduart Wolok menyampaikan rasa syukur dan bangga atas perjalanan panjang UNG sebagai salah satu institusi pendidikan tinggi terkemuka di Gorontalo. “Hari ini adalah momen penting bagi kita semua untuk merefleksikan pencapaian dan tantangan yang telah kita hadapi bersama. Semangat kebersamaan dan kerja keras adalah kunci utama kesuksesan UNG selama ini,” ujar Eduart.

Rektor juga menyoroti perkembangan pesat yang telah dicapai UNG selama 30 tahun sejak berdirinya sebagai institusi otonom. Pencapaian ini mencakup perolehan akreditasi unggul untuk universitas, peningkatan kualitas program studi dengan akreditasi unggul, serta peningkatan kapasitas kelembagaan yang sedang dalam proses menuju status Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTN-BH).

“Pencapaian ini bukanlah hasil dari usaha seorang rektor saja, melainkan buah dari kerja keras seluruh civitas akademika—dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa. Tugas kita sekarang adalah mempertahankan dan meningkatkan prestasi ini sebagai bagian dari visi UNG untuk menjadi institusi yang unggul dan berdaya saing,” tegasnya.

Peringatan ini menjadi momentum penting bagi seluruh elemen kampus untuk terus berkontribusi dalam mewujudkan cita-cita UNG sebagai kampus yang terus berkembang dan memberikan dampak positif bagi masyarakat serta dunia pendidikan.

Continue Reading

Advertorial

PT. Garuda Security Perkasa (GSP) Meriahkan Hari Lahir UNG dengan Lomba Kreatif

Published

on

UNG – Dalam rangka memeriahkan peringatan hari lahir Universitas Negeri Gorontalo (UNG), PT. Garuda Security Perkasa (GSP), mitra keamanan andalan UNG, menggelar berbagai lomba kreatif yang melibatkan seluruh petugas keamanan yang bertugas di kampus. Kegiatan tersebut berlangsung pada Sabtu, 7 September 2024, di halaman depan Rektorat UNG.

Beragam lomba yang diadakan meliputi yel-yel kreatif, menyanyikan lagu mars Security dengan penuh semangat, serta demonstrasi Peraturan Baris Berbaris (PBB) yang memukau. Regu yang berkompetisi terdiri dari petugas keamanan yang bertugas di Kampus 1 hingga Kampus 4 serta regu petugas parkir, semuanya berlomba menampilkan performa terbaik demi memperebutkan gelar juara.

Suharto Hadju, Gada Utama Keamanan GSP, mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk apresiasi perusahaan terhadap dedikasi dan kerja keras para petugas keamanan. “Lomba ini tidak hanya ajang kompetisi, tetapi juga untuk memperkuat semangat kerja sama dan kekompakan antar petugas keamanan serta parkir. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk mempererat hubungan dengan civitas akademika UNG dan masyarakat sekitar,” kata Suharto.

Suharto menambahkan bahwa melalui kegiatan ini, diharapkan dapat meningkatkan kesadaran akan pentingnya keamanan di lingkungan kampus. “Kami berharap semua pihak dapat terus bekerja sama untuk menjaga keamanan dan kenyamanan di UNG,” tutupnya.

Continue Reading

Advertorial

UNG Gelar Upacara Bendera Peringati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79

Published

on

UNG – Civitas akademika Universitas Negeri Gorontalo (UNG) menggelar prosesi upacara bendera dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-79 pada Sabtu, (17/08/2024). Upacara ini dihadiri oleh pimpinan universitas, dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa, yang memadati halaman rektorat UNG untuk mengikuti seluruh rangkaian upacara.

Prosesi pengibaran bendera merah putih dipimpin langsung oleh Rektor UNG, Prof. Dr. Ir. Eduart Wolok, ST, MT. Meskipun hujan turun di tengah prosesi, semangat civitas akademika UNG tidak surut untuk menyelesaikan seluruh rangkaian upacara. Suasana semakin semarak dengan beragam pakaian adat yang dikenakan oleh peserta upacara, menambah nuansa kebhinekaan dan kebanggaan akan budaya Indonesia.

Dalam pidatonya, Rektor Prof. Eduart Wolok menyampaikan pidato Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Nadiem Anwar Makarim. Nadiem menekankan bahwa kemerdekaan Indonesia adalah hasil dari gerakan menuju satu cita-cita bersama. Cita-cita untuk memajukan pendidikan dan kebudayaan juga harus diperjuangkan bersama dengan semangat gotong royong. “Dengan semangat gotong royong dalam program Kampus Merdeka, jutaan lulusan perguruan tinggi telah mendapat peluang pekerjaan yang lebih baik karena pengalamannya mengikuti program Kampus Merdeka,” ujar Prof. Eduart Wolok.

Rektor juga mengajak seluruh civitas akademika untuk mengenang jasa para pahlawan dan bersama-sama meneguhkan tekad dalam mengisi kemerdekaan dengan kontribusi positif, khususnya dalam mendukung kemajuan dunia pendidikan. “Kemerdekaan yang kita nikmati hari ini adalah hasil dari perjuangan panjang para pahlawan. Tugas kita sebagai generasi penerus adalah menjaga dan memanfaatkan kemerdekaan ini dengan baik, dengan berkontribusi positif bagi bangsa dan negara, khususnya di bidang pendidikan,” pungkas Rektor Prof. Eduart Wolok.

Continue Reading

Facebook

Terpopuler