Connect with us

UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO

UNG dan Ponpes Saling Berkolaborasi untuk Peningkatan Pelayanan dan Pengabdian kepada Masyarakat

Published

on

UNG – Dalam melebarkan program pengabdian kepada masyarakat melalui program UNG mengajar, Universitas Negeri Gorontalo melakukan kolaborasi bersama Pondok Pesantren (Ponpes) yang ada di Gorontalo.

Kolaborasi diwujudkan melalui penandatanganan nota kesepahaman oleh rektor UNG Eduart Wolok dengan Ketua Ponpes Al-Huda Kota Gorontalo KH. Burhanudin Umar dan Pimpinan Ponpes Salafiyah Syafi’iyah Banuroja KH. Abdullah Aniq Nawawi, Rabu (21/2), disela pelaksanaan wisuda ke 49 UNG.

“Kerjasama dengan kedua Ponpes ini merupakan ikhtiar UNG untuk memperlebar pengabdian UNG dalam rangka program UNG Mengajar,” ungkap rektor.

Menurut Rektor saat ini Ponpes rata-rata kekurangan tenaga pendidik guru di bidang pelajaran umum. Untuk itu UNG akan mengambil peran dengan mendistribusikan mahasiswa Praktek Pengalaman Lapangan (PPL) dan program magang untuk kedua Ponpes, agar supaya peningkatan kapasitas keilmuan khususnya pelajaran umum dapat terjaga.

“Untuk kali ini baru dua pondok, nantinya setelah ini akan ada beberapa Ponpes lain termasuk rencana kerjasama dengan Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama dan PW Muhammadiyah,” terang Rektor.

Rektor menegaskan seluruh alumni yang dihasilkan oleh Ponpes baik itu dari tingkatan Madrasah Ibtidaiyah, Madrasah Tsanawiyah, dan Madrasah Aliyah memiliki kesempatan yang sama, untuk melanjutkan pendidikan ditingkat pendidikan tinggi khususnya di kampus kerakyatan UNG.

“UNG tentunya sangat berterima kasih atas kepercayaan untuk mengabdi di kedua Ponpes, nantinya melalui program UNG mengajar akan terus kita kolaborasikan bersama,” pungkasnya.

Advertorial

Pendidikan Kesehatan untuk Ibu Hamil oleh Mahasiswa Profesi Ners UNG: Perkuat Pengetahuan dan Praktik di Wilayah Puskesmas Tapa

Published

on

UNG – Mahasiswa Profesi Ners Angkatan 21 Universitas Negeri Gorontalo (UNG) Kelompok 1 Stase Keperawatan Maternitas mengadakan kegiatan Pendidikan Kesehatan bagi Ibu Hamil di wilayah kerja Puskesmas Tapa, Kabupaten Bone Bolango. Kegiatan ini merupakan bagian dari Praktek Klinik Stase Keperawatan Maternitas yang bertujuan menghubungkan teori keperawatan dengan implementasi praktis dalam masyarakat.

Materi yang disampaikan pada kegiatan ini difokuskan pada pentingnya gizi seimbang selama kehamilan, guna menunjang kesehatan ibu dan perkembangan janin. Program ini juga bertujuan meningkatkan kesadaran ibu hamil tentang perawatan kesehatan yang tepat selama masa kehamilan.

Kegiatan ini menjadi salah satu syarat penyelesaian praktik mahasiswa dalam stase tersebut, di mana setiap mahasiswa diharuskan memberikan penyuluhan kesehatan sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat.

Kepala Puskesmas Tapa, Hj. Nangsy Abdullah, S.ST, memberikan apresiasi tinggi atas upaya mahasiswa dalam mengedukasi masyarakat. Menurutnya, kegiatan ini sangat membantu Puskesmas dalam menyampaikan informasi kesehatan kepada masyarakat, khususnya ibu hamil.

“Kegiatan positif seperti ini sangat membantu kami dalam memberikan pendidikan kesehatan di masyarakat. Saya berharap mahasiswa dapat mengambil hal-hal positif dari interaksi langsung dengan masyarakat,” ujarnya.

Hj. Nangsy juga menyampaikan terima kasih kepada mahasiswa Profesi Ners UNG atas kontribusinya, terutama dalam memberikan materi tentang pentingnya gizi seimbang bagi ibu hamil.

Melalui kegiatan ini, mahasiswa tidak hanya meningkatkan keterampilan klinis mereka tetapi juga berkontribusi dalam mendorong peningkatan kualitas kesehatan ibu hamil di Kabupaten Bone Bolango. Program ini diharapkan dapat terus berlanjut dan menjadi inspirasi bagi mahasiswa lain untuk aktif dalam pengabdian masyarakat.

Langkah ini mencerminkan komitmen Universitas Negeri Gorontalo dalam mencetak tenaga kesehatan yang profesional dan peduli terhadap kebutuhan kesehatan masyarakat.

Continue Reading

Advertorial

Mahasiswa Jurusan Kesehatan Masyarakat Ikuti Pengalaman Belajar Lapangan (PBL II)

Published

on

UNG – Sebagai upaya untuk memperkuat kompetensi mahasiswa, Jurusan Kesehatan Masyarakat Universitas Negeri Gorontalo (UNG) melaksanakan Program Pengalaman Belajar Lapangan (PBL) II. Program ini diikuti oleh 173 mahasiswa, yang telah diberikan pembekalan sebelum terjun langsung ke lapangan pada Rabu (04/12/2024) di Auditorium UNG.

Ketua Jurusan Kesehatan Masyarakat, Dr. Sylva Flora Ninta Tarigan, SH, M.Kes., menjelaskan bahwa PBL II bertujuan memberikan pengetahuan dan keterampilan praktis kepada mahasiswa. Program ini diharapkan dapat memperkuat kemampuan mahasiswa untuk menghadapi tantangan di dunia kerja serta memperdalam pemahaman mereka tentang penerapan teori yang telah dipelajari di bangku kuliah.

“PBL II memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk tidak hanya memahami teori tetapi juga mengaplikasikannya secara langsung di lapangan. Ini adalah langkah penting dalam mempersiapkan mahasiswa menghadapi dinamika yang ada di dunia kesehatan masyarakat,” ujar Dr. Sylva.

Dekan Fakultas Olahraga dan Kesehatan, Dr. Hartono Hadjarati, S.Pd., M.Pd., menyatakan bahwa PBL II merupakan salah satu tahap penting dalam perjalanan akademik mahasiswa. Program ini menjadi jembatan antara teori yang dipelajari di kelas dengan kenyataan di lapangan, yang mempersiapkan mahasiswa untuk menjadi tenaga kesehatan yang profesional dan kompeten.

“PBL II merupakan momen untuk menghubungkan dunia akademik dengan praktek lapangan, serta mempersiapkan mahasiswa menjadi tenaga kesehatan yang siap berkontribusi pada perkembangan sektor kesehatan di Indonesia,” kata Dr. Hartono.

Melalui program ini, diharapkan Jurusan Kesehatan Masyarakat UNG dapat terus mencetak lulusan yang kompeten, yang tidak hanya memiliki pengetahuan teoritis, tetapi juga keterampilan praktis yang dibutuhkan dalam meningkatkan kualitas layanan kesehatan masyarakat di Indonesia.

Continue Reading

Advertorial

PG-PAUD UNG Laksanakan Proyek Studi Kemaritiman di Pangkalan TNI AL Gorontalo

Published

on

UNG – Dalam rangka mendukung pelestarian ekosistem laut dan meningkatkan kesadaran lingkungan mahasiswa, Program Studi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PG-PAUD) Universitas Negeri Gorontalo (UNG) melaksanakan proyek studi pada Mata Kuliah Kemaritiman di Pangkalan TNI AL Gorontalo pada Senin (02/12/2024). Kegiatan ini bertujuan untuk memperkenalkan mahasiswa pada pentingnya menjaga kelestarian ekosistem laut, sebagai sumber daya alam yang sangat penting bagi kehidupan manusia.

Felista Mohamad, selaku Ketua Panitia, menjelaskan bahwa kegiatan ini mengangkat tema “Menjaga Ekosistem Laut Untuk Generasi Masa Depan”. Laut, yang merupakan salah satu sumber daya alam terbesar, memerlukan perhatian serius untuk memastikan keberlanjutan kehidupan yang bergantung padanya.

“Laut adalah ekosistem yang harus kita jaga. Jika ekosistem laut tidak terpelihara dengan baik, dampaknya akan sangat besar bagi kehidupan manusia dan generasi mendatang. Oleh karena itu, kami mengajak mahasiswa untuk lebih peduli terhadap isu-isu kemaritiman,” ujar Felista.

Wakil Dekan Bidang Akademik, Dr. Pupung Puspa Ardini, M.Pd., dalam sambutannya menyatakan bahwa kegiatan ini menunjukkan komitmen PG-PAUD UNG dalam mendukung pelestarian lingkungan dan mencetak generasi pendidik yang peduli terhadap masalah kemaritiman. Program ini juga memperkenalkan mahasiswa pada pentingnya menjaga kebersihan laut untuk masa depan yang lebih baik.

“Kegiatan ini dilaksanakan bekerja sama dengan Lanal Gorontalo, dan bertujuan untuk memberi pemahaman kepada mahasiswa bahwa pendidikan anak usia dini juga mencakup pemahaman tentang lingkungan hidup. Jika laut tercemar, dampaknya akan dirasakan oleh anak-anak kita, karena ikan yang mereka konsumsi bisa terkontaminasi sampah dan bahan berbahaya,” jelas Dr. Pupung.

Letda Ali Mustafa, yang menjadi pemateri dalam kegiatan ini, membagikan pengalaman langsung mengenai peran aktif TNI AL dalam menjaga stabilitas dan keamanan laut nasional. Ia menjelaskan tugas dan fungsi TNI AL, termasuk mengantisipasi ancaman terhadap keamanan laut seperti perompakan, penyelundupan, illegal fishing, serta kerusakan lingkungan laut. Ia juga menekankan pentingnya patroli dan kerja sama internasional dalam menjaga kedaulatan laut.

Kegiatan ini diikuti oleh 81 mahasiswa PG-PAUD, yang mendapatkan pengetahuan langsung mengenai peran serta TNI AL dalam menjaga kelestarian ekosistem laut dan menjamin keberlanjutan sumber daya alam bagi generasi masa depan.

Continue Reading

Facebook

Terpopuler