DEPROV – Anggota DPRD Provinsi Gorontalo dari Daerah Pemilihan (Dapil) 1 Kota Gorontalo, Indriani Dunda, menyerap sejumlah aspirasi masyarakat saat agenda Reses Masa Persidangan Ketiga Tahun 2024–2025 yang berlangsung di Kelurahan Talumolo, Kecamatan Dumbo Raya, Kota Gorontalo, Rabu (25/06/2025).
Dalam dialog bersama warga, sejumlah persoalan yang mengemuka antara lain renovasi masjid, bantuan rumah akibat bencana longsor, bantuan untuk pelaku UMKM, serta penanganan saluran air guna pencegahan banjir.
Indriani menjelaskan bahwa untuk bantuan rumah pascabencana, prosedurnya mengacu pada regulasi dari Kementerian PUPR, dan kawasan kumuh yang menjadi fokus program saat ini baru teridentifikasi di Kelurahan Buliide. Meski demikian, ia menegaskan komitmennya sebagai wakil rakyat untuk mencari solusi terbaik bagi warga Talumolo.
“Tanggung jawab saya adalah menampung dan memperjuangkan apa yang menjadi keluhan masyarakat. Semua akan kami usahakan carikan jalan keluar,” tegas Indriani.
Salah satu aspirasi penting yang disampaikan warga adalah kondisi Masjid Ar-Rahman, yang disebut sudah sangat memprihatinkan dan membutuhkan renovasi. Menanggapi hal ini, Indriani menyatakan bahwa renovasi masjid tersebut akan menjadi salah satu prioritas utama pada tahun anggaran 2026.
“Saya pastikan Masjid Ar-Rahman di Kelurahan Talumolo akan menjadi prioritas tahun 2026. Ini bukan sekadar tempat ibadah, tapi pusat kegiatan sosial warga yang harus kita jaga,” ujarnya.
Terkait bantuan UMKM, Indriani menyebutkan bahwa sudah terdapat 13 pelaku UMKM di Kelurahan Talumolo yang masuk dalam daftar aspirasinya. Ke depan, ia akan mendorong penambahan kuota bantuan agar semakin banyak pelaku usaha kecil yang mendapatkan dukungan.
Selain itu, warga juga mengeluhkan masalah genangan air di perbatasan Kelurahan Botu dan Talumolo, yang kerap terjadi saat hujan deras akibat saluran air yang tidak memadai. Indriani berjanji akan memperjuangkan perbaikan sistem drainase di wilayah tersebut.
“Permasalahan saluran air memang mendesak, apalagi di perbatasan Botu dan Talumolo. Ini akan kami perjuangkan, dan saya juga akan berkoordinasi dengan pemerintah kota karena ada aspek kewenangan yang perlu disinergikan,” jelasnya.
Indriani menutup reses dengan komitmen untuk terus menjalin komunikasi intensif bersama warga, serta memperkuat koordinasi lintas instansi demi menyelesaikan permasalahan yang dihadapi masyarakat Kota Gorontalo, khususnya di Kelurahan Talumolo.
DEPROV – Anggota DPRD Provinsi Gorontalo, Femmy Udoki, kembali menunjukkan kepeduliannya kepada masyarakat melalui program Jumat Berkah. Kali ini, legislator Partai Amanat Nasional (PAN) itu turun langsung ke Desa Bintalhe, Kecamatan Kabila Bone, Kabupaten Bone Bolango, Jumat (05/09/2025).
Dalam kegiatan tersebut, Femmy menyerahkan bantuan pangan berupa beras, minyak goreng, dan kebutuhan pokok lainnya. Kehadirannya disambut antusias oleh warga yang masih menghadapi tekanan ekonomi.
Bagi Femmy, menjadi wakil rakyat tidak hanya sebatas berbicara dan mengambil keputusan di ruang sidang, tetapi juga hadir dengan aksi nyata di tengah masyarakat.
“Jumat Berkah akan terus kami jalankan sebagai program rutin. Saya ingin amanah ini benar-benar dirasakan masyarakat, khususnya mereka yang membutuhkan,” tegasnya.
Ia memastikan setiap bantuan disalurkan tepat sasaran agar manfaatnya benar-benar dirasakan penerima. Program ini juga menjadi sarana mempererat kedekatan dirinya dengan warga di daerah pemilihannya.
Warga penerima bantuan menyampaikan apresiasi atas kepedulian tersebut. Mereka mengaku bantuan pangan sangat membantu, terlebih harga kebutuhan pokok sering mengalami fluktuasi. “Semoga kegiatan Ibu Femmy terus berlanjut,” ujar salah seorang warga.
Dengan konsistensinya hadir di tengah masyarakat, Femmy Udoki tak hanya dikenal sebagai legislator di parlemen, tetapi juga sebagai sosok yang peduli dan tanggap terhadap kebutuhan warganya.
Pohuwato – Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 Hijriah di Kabupaten Pohuwato berlangsung khidmat dengan nuansa tradisi Gorontalo. Rangkaian kegiatan dimulai sejak malam hingga pagi hari, ditandai dengan lantunan zikir bersama para pezikir, Jumat (5/9/2025).
Prosesi adat turun dari rumah jabatan bupati menuju Masjid Agung membuka jalannya acara. Tradisi ini dipimpin para pemangku adat dan dihadiri Wakil Bupati Pohuwato, Iwan S. Adam, Dandim 1313 Pohuwato Letkol Inf. Madiyan Surya, perwakilan Forkopimda, Sekda Iskandar Datau, asisten, staf ahli bupati, pimpinan OPD, Ketua MUI Pohuwato Ust. Fahri Djafar, serta unsur lembaga adat. Hadir pula Ketua Bidang Pembinaan Karakter Keluarga Ny. Risnawati Adam Ali, Ketua DWP Pohuwato Suriyati Datau R. Abdjul, serta organisasi perempuan.
Kegiatan dilanjutkan dengan doa bersama (du’a lo u lipu) dan pembagian walima berupa tolangga dan toyopo kepada para pezikir. Salah satu tolangga khusus dari Mopio ditempatkan di dalam masjid untuk dibagikan kepada jamaah yang hadir.
Wakil Bupati Iwan S. Adam menyampaikan rasa syukur atas terlaksananya peringatan Maulid Nabi yang menjadi agenda rutin setiap tahun. Ia menegaskan bahwa peringatan ini bukan sekadar seremonial, tetapi juga momentum untuk meneladani akhlak Rasulullah SAW.
“Terpenting untuk dimaknai bersama dalam memperingati hari besar agama, khususnya kelahiran Nabi Muhammad SAW, agar kita bisa menjadikannya panutan dalam bermasyarakat, bersosial, beragama, dan berkeluarga,” ujar Iwan.
Ia menambahkan, tradisi adat Gorontalo yang mengiringi perayaan Maulid perlu terus dilestarikan karena menjadi perekat persatuan dan kekeluargaan masyarakat.
“Tradisi seperti ini menjadi perekat rasa kekeluargaan dan persatuan kita sebagai warga Gorontalo. Kami harap ke depan perayaan Maulid Nabi terus dipertahankan, karena sebagai umatnya wajib bagi kita untuk menjaganya hingga kapan pun,” tambahnya.
Wabup Iwan juga menyampaikan bahwa kehadirannya mewakili Bupati Pohuwato yang berhalangan hadir.
“Beliau menitip salam buat bapak-ibu pezikir, dan berdoa semoga pelaksanaan Maulid di masjid-masjid berlangsung khidmat,” tutupnya.
DEPROV – Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) DPRD Provinsi Gorontalo meminta agar usulan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tahun 2026 segera diparipurnakan.
Hal tersebut disampaikan Ketua Bapemperda DPRD Gorontalo, Syarifudin Bano, usai rapat kerja bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) pada Kamis (4/9/2025). Menurutnya, rapat ini merupakan tindak lanjut dari surat Bapemperda yang dikirimkan ke komisi terkait mengenai daftar usulan Ranperda 2026.
“Dalam waktu dekat kami minta untuk diparipurnakan,” tegas Syarifudin.
Dari sejumlah usulan, Bapemperda menilai tidak semuanya dapat diakomodasi sekaligus. Ranperda yang dianggap prioritas bagi kepentingan daerah akan lebih dulu dibahas.
“Kami melihat mana yang menjadi prioritas bersama, dalam rangka progres perencanaan Ranperda tahun 2026,” jelasnya.
Bapemperda mencatat terdapat Ranperda tahun 2024 dan 2025 yang belum rampung, ditambah usulan baru tahun 2026. Dari catatan tersebut, pihaknya mendorong enam Ranperda untuk segera ditindaklanjuti melalui rapat paripurna, setelah pengesahan APBD Perubahan 2025.
Syarifudin menargetkan agar seluruh Ranperda yang tertunda, termasuk Ranperda tentang kepemudaan, dapat diselesaikan pada tahun 2026.
“Target kami, semua Ranperda yang tertunda sebelumnya sudah harus tuntas tahun depan,” ujarnya.
Ia menegaskan, percepatan pembahasan Ranperda penting dilakukan karena menyangkut kepentingan daerah dan masyarakat luas.
“InsyaAllah rancangan peraturan daerah ini akan kita pacu bersama-sama, karena menyangkut kepentingan daerah dan kepentingan umum,” tutup Syarifudin.