Daerah
42 Atlet Muda Pohuwato Siap Berlaga di Kejurwil III Seni Beladiri Tapak Suci
Published
12 months agoon

Pohuwato – Sebanyak 42 atlet muda dari Kabupaten Pohuwato akan mengikuti Kejuaraan Wilayah (Kejurwil) III Seni Beladiri Tapak Suci, yang diselenggarakan pada 14-17 September 2024 di Gedung MIM Al-Munawarrah, Bone Bolango. Para atlet telah menjalani serangkaian persiapan intensif guna menghadapi ajang tersebut.
Tia, salah satu pelatih Tapak Suci cabang Pohuwato, menjelaskan bahwa persiapan para atlet meliputi pelatihan fisik, teknik, serta penguatan mental. “Kami memberikan pelatihan yang komprehensif, tidak hanya fokus pada aspek teknik dan fisik, tetapi juga membentuk mental juara agar mereka siap menghadapi tekanan di kompetisi,” ujar Tia.
Tia juga menambahkan bahwa kejuaraan ini terbagi dalam berbagai kategori berdasarkan kelompok usia, memberikan peluang kepada semua atlet untuk berkompetisi sesuai kemampuan mereka. “Melalui kejuaraan ini, kami berharap dapat mempopulerkan Tapak Suci di kalangan masyarakat dan memunculkan bakat-bakat baru di bidang seni beladiri,” jelasnya.
Di tempat yang sama, Bupati Bone Bolango, Merlan Uloli, memberikan apresiasi kepada seluruh peserta dan panitia atas terselenggaranya Kejurwil III ini. Ia menekankan bahwa kejuaraan ini tidak hanya berfungsi sebagai ajang kompetisi, tetapi juga sebagai sarana mempererat hubungan antara praktisi seni beladiri di Provinsi Gorontalo.
“Kejuaraan ini adalah kesempatan bagi atlet-atlet muda untuk mengembangkan kemampuan mereka, serta untuk saling belajar dan berbagi pengetahuan. Kami berharap ajang ini bisa mendorong prestasi seni beladiri di daerah kita,” ungkap Bupati Merlan.
Bupati Merlan juga memberikan pesan penting kepada para atlet muda untuk tidak menyalahgunakan kemampuan beladiri mereka. Ia menyinggung kasus perundungan (bullying) yang baru-baru ini viral dan mengingatkan bahwa seni beladiri harus digunakan untuk melindungi, bukan menindas.
“Kalian adalah atlet yang dilatih untuk membela yang lemah, bukan untuk mengikuti perilaku buruk seperti yang terjadi dalam kasus perundungan yang viral belakangan ini. Jadilah pelindung bagi orang lain,” tegasnya.
Merlan berharap kejuaraan ini tidak hanya menjadi ajang untuk menunjukkan kemampuan, tetapi juga sebagai sarana memperkuat silaturahmi antar perguruan dan peserta dari berbagai daerah.

You may like
-
Dr. Merlan Uloli, SE.MM Resmi Menjadi Bupati Bone Bolango dengan Gelar Adat Molo’opu
-
HUT ke-24 DWP Kabupaten Bonebol: Perempuan Berperan Strategis dalam Pembangunan Berkelanjutan
-
80 Pelaku UMKM di Bone Bolango Dapat Bantuan Kios Pangan
-
Plt. Bupati Bone Bolango Apresiasi Mahasiswa Unisan Gorontalo dalam Pengembangan UMKM dan Ketahanan Pangan di Desa Monano
-
Pemda Bone Bolango Maksimalkan Persiapan Peringatan HUT Daerah Kebanggaan Lokal
-
Pemerintah Kabupaten Bone Bolango Raih Treasury Awards 2023 untuk Kategori Pengajuan BLT Desa Tercepat
Advertorial
Pemerintah Daerah Pohuwato Beri Penghormatan Terakhir untuk Almarhum Hasmin Koem
Published
2 hours agoon
13/09/2025
Pohuwato – Keluarga di Desa Marisa Utara, Kecamatan Marisa, Kabupaten Pohuwato, merasakan duka mendalam saat jenazah almarhum Hasmin Koem, Aparatur Sipil Negara (ASN) pada Badan Pengelolaan Keuangan dan Pendapatan Daerah (BPKPD) Kabupaten Pohuwato, dilepas menuju tempat peristirahatan terakhir.
Pelepasan jenazah dilakukan oleh Wakil Bupati Pohuwato, Iwan S. Adam, yang turut didampingi oleh Sekretaris Daerah, Iskandar Datau, Plt. Kadis Perhubungan, Bahari Gobel, Kepala BPKPD, Teti Alamri, Kadhi Pohuwato, Syaiful Sabu, tokoh masyarakat Ibrahim Noer, Camat Patilanggio, Bani Kaluku, Camat Paguat, Ikbal Mbuinga, serta jajaran lembaga adat dan rekan kerja di BPKPD, pada Sabtu, 13 September 2025.
Dalam sambutannya, Wabup Iwan Adam menyampaikan rasa duka yang mendalam atas kepergian almarhum yang dikenal sebagai sosok yang berintegritas dan berdedikasi tinggi selama menjabat sebagai Kepala Bidang Aset pada BPKPD.
“Almarhum telah memberikan dedikasi terbaiknya kepada masyarakat Kabupaten Pohuwato. Kami, atas nama pemerintah daerah, mengucapkan terima kasih atas segala pengabdiannya,” ujar Wabup.
Ia juga mengajak para pelayat untuk mendoakan agar almarhum diberikan tempat terbaik di sisi Allah SWT, serta berharap agar keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran, ketabahan, dan keikhlasan.
Pada kesempatan tersebut, Wabup Iwan juga menyampaikan permohonan maaf dari Bupati Pohuwato, Saipul A. Mbuinga, yang tidak dapat hadir karena agenda lain yang tidak kalah penting.
“Bupati menitipkan salam duka kepada keluarga dan meminta saya untuk mewakili beliau dalam prosesi pelepasan ini,” jelasnya.
Almarhum Hasmin Koem menghembuskan napas terakhir pada pukul 05.30 WITA di RSUP Prof. Dr. R.D. Kandou Manado, Sulawesi Utara, pada usia 48 tahun, setelah lama menderita sakit.
Selama hidup, almarhum dikenal sebagai pribadi yang ramah dan pekerja keras. Ia meninggalkan seorang istri, Merna Mbuinga, serta seorang anak, Mohamad Fajri Koem.
Setelah disemayamkan di rumah duka Desa Marisa Utara, jenazah almarhum dimakamkan di pemakaman keluarga di Marisa Selatan, Kecamatan Marisa. Prosesi pemakaman dipimpin oleh keluarga dan tokoh agama setempat, dengan diiringi doa bersama.
Selain melepas jenazah, Wabup Iwan S. Adam juga turut mengantar jenazah hingga ke tempat peristirahatan terakhir sebagai bentuk penghormatan terakhir dari pemerintah daerah kepada almarhum.
Kepergian almarhum Hasmin Koem meninggalkan duka mendalam, tidak hanya bagi keluarga, tetapi juga bagi pemerintah daerah dan rekan sejawat yang mengenalnya sebagai sosok yang berdedikasi dan penuh tanggung jawab.
Advertorial
Perpustakaan Daerah Kabupaten Pohuwato Sukses Gelar Lomba Resensi Buku Tingkat SMP
Published
2 hours agoon
13/09/2025
Pohuwato – Perpustakaan Daerah Kabupaten Pohuwato berhasil menggelar Lomba Resensi Buku tingkat SMP se-Kabupaten Pohuwato, yang berlangsung dari Juli hingga September 2025. Ajang literasi ini melibatkan 50 peserta dari berbagai sekolah menengah pertama di Pohuwato yang berlomba untuk menunjukkan kemampuan literasi dan apresiasi mereka terhadap karya tulis.
Lomba resensi berbasis koleksi perpustakaan, yang meliputi perpustakaan sekolah, desa, rumah ibadah, hingga perpustakaan daerah. Para peserta diminta untuk membuat resensi buku sebagai bentuk uji kemampuan literasi mereka.
“Kegiatan ini bertujuan untuk mengukur kemampuan peserta dalam membuat resensi dan mendorong budaya baca di kalangan pelajar,” ujar Yusri Ismail, Kepala Bidang Pengembangan Perpustakaan dan Pembudayaan Kegemaran Membaca.
Yusri juga menambahkan bahwa penjurian dilakukan secara ketat oleh tiga dewan juri yang merupakan guru Bahasa Indonesia dari SMP, SMA, dan SMK setempat. Selain itu, peserta diminta untuk menunjukkan buku yang mereka resensi sebagai bukti bahwa karya tersebut berasal dari koleksi perpustakaan.
“Kegiatan ini bukan hanya sebagai ajang prestasi, tetapi juga menjadi langkah nyata untuk meningkatkan minat baca di kalangan pelajar. Pemenang utama nantinya akan mewakili Kabupaten Pohuwato ke tingkat nasional,” jelasnya.
Para Juara Lomba Resensi Buku 2025:
-
Juara 1: Zumbriat Bahadja – SMPN 1 Lemito (Nilai 545)
-
Juara 2: Fatiha Rizqi Madani – MTs Negeri 1 Pohuwato (Nilai 543)
-
Juara 3: Moh. Fakhri Rahman – SMP Madinatul Ilmi Paguat (Nilai 540)
Dengan capaian ini, Zumbriat Bahadja dari SMPN 1 Lemito resmi menjadi wakil Pohuwato untuk bertarung di ajang tingkat nasional. Harapannya, ajang ini tidak hanya melahirkan juara, tetapi juga membangun generasi muda Pohuwato yang mencintai literasi dan menjadikan membaca sebagai budaya hidup.
Advertorial
Pemerintah Gorontalo dan KPK Sepakati Pembentukan Tim Monitoring Terpadu Perkebunan Sawit
Published
2 days agoon
11/09/2025
Pohuwato – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Republik Indonesia menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) secara daring untuk membahas pengelolaan perkebunan kelapa sawit di Provinsi Gorontalo. Rakor ini dipusatkan di Ruang Tarsius Bappeda Kabupaten Pohuwato dan diikuti oleh Wakil Bupati Pohuwato, Iwan S. Adam, serta berbagai pejabat terkait pada Kamis (11/09/2025).
Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari rekomendasi Panitia Khusus (Pansus) DPRD Provinsi Gorontalo yang meminta KPK turut menangani permasalahan sektor perkebunan sawit di daerah tersebut. Rakor dipimpin oleh tim Direktorat Koordinasi dan Supervisi KPK yang membidangi sektor perkebunan dan diikuti oleh Wakil Gubernur Gorontalo, Idah Syahidah, para bupati, serta jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.
Dalam pertemuan ini, KPK menekankan pentingnya transparansi data, konsistensi regulasi, serta pengawasan izin agar tidak terjadi konflik kepemilikan, tumpang tindih lahan, dan potensi praktik korupsi dalam pengelolaan perkebunan sawit. “Fokus kita adalah pembenahan tata kelola perkebunan sawit agar lebih transparan, akuntabel, dan memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi masyarakat maupun daerah,” ujar perwakilan KPK.
Pemerintah Provinsi Gorontalo dan kabupaten menyampaikan sejumlah kendala yang dihadapi di lapangan, seperti keterbatasan data, pengawasan izin, dan persoalan hak masyarakat adat serta petani lokal yang kerap bersinggungan dengan korporasi besar. Wakil Gubernur Gorontalo, Idah Syahidah, menegaskan komitmen daerah untuk menindaklanjuti arahan dan rekomendasi KPK. “Kami siap berkolaborasi dalam memperbaiki tata kelola sawit. Ini bukan hanya soal ekonomi, tetapi juga menyangkut keadilan sosial dan keberlanjutan lingkungan,” ujarnya.
Selain itu, rakor ini menghasilkan kesepakatan pembentukan tim monitoring terpadu antara KPK, Pemerintah Provinsi Gorontalo, dan kabupaten guna memperkuat pengawasan izin usaha, menyusun database lahan sawit yang valid, serta mengoptimalkan penerimaan daerah dari sektor perkebunan.
Wakil Bupati Pohuwato, Iwan S. Adam, menyampaikan kondisi terkini perkebunan sawit di daerahnya. Menurut data konsesi, total izin perkebunan sawit di Kabupaten Pohuwato mencapai 30.000 hektare, namun realisasi penanaman baru sekitar 7.552 hektare atau 25 persen dari total luas izin. “Realisasi penanaman sangat bergantung pada kesiapan lahan, pembebasan, kendala lingkungan, dan kebijakan pemerintah,” jelas Wabup Iwan.
Wabup Iwan juga memaparkan data Dana Bagi Hasil (DBH) Sawit. Pada tahun 2023–2024, target DBH Sawit sebesar Rp5,5 miliar dengan realisasi Rp4,5 miliar, sementara untuk tahun 2025 ditargetkan Rp1,5 miliar lebih. Perkebunan sawit di Gorontalo, menurut Wabup, tidak hanya menyangkut luasan izin, tetapi juga aspek sosial, lingkungan, dan tata kelola. “Masih banyak lahan konsesi yang terbengkalai, sementara masyarakat sekitar membutuhkan lahan produktif untuk kesejahteraan,” jelasnya.
Dari sisi lingkungan, perkebunan sawit juga menimbulkan tantangan berupa risiko deforestasi, degradasi tanah, dan penurunan keanekaragaman hayati. Oleh karena itu, pemerintah daerah bersama KPK dan DPRD menekankan perlunya keseimbangan antara investasi, keberlanjutan lingkungan, dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Kami berharap hasil Rakor ini menjadi titik awal perbaikan tata kelola sawit, tidak hanya di Pohuwato, tetapi juga di seluruh Gorontalo,” tandas Wabup Iwan.
Akhir sambutannya, Wabup Iwan menyampaikan bahwa dirinya hadir mewakili Bupati Pohuwato, Saipul A. Mbuinga, yang pada saat yang bersamaan menghadiri agenda kedinasan di Provinsi Gorontalo.
Rakor ini dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, termasuk anggota DPRD Otan Mamu, Sekretaris Daerah Iskandar Datau, Inspektur Daerah Muslimin Nento, Kepala BPKPD Teti Alamri, Kadis Pertanian Kamri Alwi, serta pejabat OPD terkait. KPK RI menegaskan komitmennya untuk terus melakukan pendampingan dan pengawasan agar tata kelola perkebunan sawit di Gorontalo dapat memberi manfaat maksimal bagi masyarakat dan daerah.

Pemerintah Daerah Pohuwato Beri Penghormatan Terakhir untuk Almarhum Hasmin Koem

Perpustakaan Daerah Kabupaten Pohuwato Sukses Gelar Lomba Resensi Buku Tingkat SMP

Pertama di dunia, Gen Z Pilih Perdana Menteri Nepal Lewat aplikasi Discord

Kejatuhan Nas Daily: Dari Inspirasi Dunia Jadi Bahan Bully Global!

KPK: Hampir Semua Pegawai PPTKA Kemnaker Menerima THR dari Uang Pemerasan

Prof. Eduart Wolok Tegaskan UNG Siap di Garis Depan Lawan Kemiskinan Ekstrem

Terendus Batu Hitam Ilegal Menuju Pelabuhan Pantoloan Palu, Otoritas Pelabuhan & APH Diminta Bertindak

Jasa Raharja Salurkan Rp1,1 Miliar Santunan Kecelakaan di Pohuwato

Harson Ali: Mafia Batu Hitam Sedot Kekayaan Daerah, Rakyat Jadi Penonton

Nama Oknum Disebut, Pelaku Usaha Keluhkan Beban Kontribusi Siluman di Pohuwato

PKK GELAR JAMBORE PKK TINGKAT KABUPATEN GORUT

Kota Gorontalo Peringkat kedua Internet Paling Ngebutt se-Indonesia

PIMPIN RAPAT PENYERAPAN PROGRAM, BUPATI PUAS HASIL EVALUASI

PEMKAB GORUT BERIKAN BANTUAN RP. 1 JUTA/ORANG UNTUK JAMAAH CALON HAJI

Dua Kepala Desa Di copot Bupati
Terpopuler
-
Gorontalo2 months ago
Warisan Budaya Terabaikan, Tim Langga Gorontalo Kesulitan Dana Menuju Ajang Nasional
-
Gorontalo2 months ago
Dugaan Kepanikan ESDM dan Kejanggalan Izin PT Gorontalo Minerals, Ini Buktinya!
-
Gorontalo2 months ago
CSP XVIII 2025 Sukses Digelar: Ribuan Scooterist Ramaikan Bone Bolango
-
Gorontalo3 months ago
Desak Evaluasi Polres Boalemo, Marten Basaur Lapor Langsung ke Bambang Soesatyo
-
Gorontalo3 months ago
Ariyanto Yunus: Tuduhan Serius Harus Disertai Bukti, Jangan Rusak Institusi
-
Daerah1 month ago
DPD Partai Gerindra Provinsi Gorontalo Serahkan Bantuan Kemerdekaan RI ke-80 ke Panti Asuhan di Tiga Wilayah
-
Gorontalo1 month ago
DPD Gerindra Provinsi Gorontalo Bagikan 1000 Bendera Merah Putih untuk Warga
-
Advertorial4 weeks ago
Prof. Eduart Wolok Tegaskan UNG Siap di Garis Depan Lawan Kemiskinan Ekstrem