Connect with us

Advertorial

Anak Anggota DPRD Ikut Mendaftar, Timsel KPID Gorontalo Tegaskan Semua Setara

Published

on

DEPROV – Tim Seleksi Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Provinsi Gorontalo resmi menyampaikan perkembangan terbaru proses seleksi calon anggota KPID kepada Komisi I DPRD Provinsi Gorontalo. Ketua Tim Seleksi, Muhammad Reza, mengungkapkan bahwa dua tahapan awal seleksi telah rampung dilaksanakan, yakni Computer Assisted Test (CAT) dan psikotes.

Reza menjelaskan, pelaksanaan CAT digelar pada 21 November dan prosesnya dapat disaksikan secara langsung melalui siaran live sehingga masyarakat dapat memantau jalannya seleksi secara terbuka. Sementara itu, tahapan psikotes baru saja diselesaikan dan saat ini masih menunggu hasil resmi dari tim psikolog yang berwenang.

“Psikotes dilaksanakan kemarin dan hasilnya membutuhkan waktu sekitar satu minggu. Kami memberikan ruang kepada tim psikolog karena proses penilaiannya cukup kompleks. Insyaallah tanggal 1 akan kami umumkan hasilnya,” jelas Reza.

Menanggapi isu bahwa sejumlah anggota DPRD menerima telepon dari berbagai pihak terkait proses seleksi, Reza menilai hal tersebut sebagai sesuatu yang lumrah dalam mekanisme seleksi terbuka selama tidak mengintervensi keputusan tim seleksi.

“Itu bagi saya biasa, ya. Namanya seleksi, orang pasti berusaha berkomunikasi. Namun kami selalu menekankan, ikuti saja prosesnya. CAT kami lakukan terbuka dan wawancara nanti juga dilakukan secara live. Semua bisa melihat langsung performanya,” tegasnya.

Ia menambahkan, hasil psikotes akan menjadi salah satu indikator penting dalam penentuan kelulusan peserta. “Psikotes itu ada kategori tidak direkomendasikan, direkomendasikan, dan dipertimbangkan. Jika hasil psikotes menyatakan ‘tidak direkomendasikan’, maka Tim Sel tidak bisa memaksakan untuk memasukkan yang bersangkutan dalam rekomendasi,” ujar Reza.

Lebih jauh, Reza juga merespons isu mengenai adanya anak dari salah satu anggota Komisi I DPRD yang ikut mendaftar sebagai calon anggota KPID. Ia menegaskan bahwa hal tersebut tidak melanggar aturan dan tetap berada dalam koridor hukum yang berlaku.

“Undang-undang jelas, seluruh warga negara Indonesia berhak mendaftar. Selama memenuhi persyaratan, termasuk memiliki KTP Gorontalo, maka tidak ada alasan bagi kami untuk menggugurkan. Semua diperlakukan sama, tanpa pengecualian, sesuai prosedur,” tegas Reza.

Di sisi lain, Anggota Komisi I DPRD Provinsi Gorontalo, Kristina Udoky, memberikan apresiasi atas kinerja Tim Seleksi yang dinilainya profesional dan transparan dalam menjalankan seluruh tahapan.

“Alhamdulillah, kami sangat mengapresiasi kerja Tim Seleksi. Semua tahapan berjalan sesuai jadwal dan dilakukan secara terbuka. CAT dilaksanakan secara live sehingga bukan hanya peserta, tetapi masyarakat juga bisa mengetahui nilai masing-masing,” ujarnya.

Kristina menjelaskan, tingkat keterbukaan ini menjadi langkah penting untuk mencegah timbulnya protes dari peserta maupun masyarakat di kemudian hari. “Biasanya protes muncul karena ketidakterbukaan. Tapi Tim Sel kali ini sangat transparan. Kami berharap Tim Sel mampu menghasilkan calon anggota KPID yang benar-benar berkualitas dan berintegritas,” tutur Kristina.

Adapun tahapan berikutnya setelah pengumuman hasil psikotes adalah uji publik, sebelum para calon melaju ke tahap fit and proper test di Komisi I DPRD Provinsi Gorontalo untuk menentukan komisioner KPID terpilih periode mendatang.

Advertorial

Jejak Pengabdian: Bupati Saipul Puji Kinerja Dandim Lama Pohuwato

Published

on

Pohuwato – Acara pisah sambut Komandan Distrik Militer (Dandim) 1313 Pohuwato dari Letkol Inf. Madiyan Surya, S.Hub., Int., M.Han. kepada Letkol Arm. Fiat Suwandana, S.Sos. berlangsung hangat dan penuh keakraban di Oma Café, Marisa, pada Kamis (11/12/2025).

Kegiatan tersebut turut dihadiri Bupati Pohuwato, Saipul A. Mbuinga, beserta Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda)Ketua TP-PKK Pohuwato, Selfi Mbuinga MonoarfaKetua Bidang Pembinaan Karakter Keluarga, Ny. Risnawati Adam AliKetua Bhayangkari Polres PohuwatoKetua Persit Kartika Chandra Kirana, para asisten daerahpimpinan OPD, serta perwakilan instansi vertikal dan perbankan di wilayah Kabupaten Pohuwato.

Dalam sambutannya, Bupati Saipul Mbuinga menyampaikan rasa haru dan penghargaan mendalam atas momen perpisahan tersebut. Menurutnya, waktu terasa begitu singkat sejak kedatangan Letkol Inf. Madiyan Surya ke Pohuwato hingga kini harus melanjutkan tugas di tempat pengabdian yang baru.

“Tak terasa waktu membawa kita pada acara pisah sambut hari ini. Seperti baru kemarin kami menyambut Bapak Madiyan Surya bersama keluarga di Pohuwato,” ujar Bupati.

Bupati Saipul juga memberikan apresiasi setinggi-tingginya atas dedikasi dan pengabdian Letkol Inf. Madiyan Surya beserta istri, Ibu Deska Madiyan Surya, yang dinilai telah memberikan kontribusi besar bagi kemajuan Kabupaten Pohuwato.

Ia menilai, banyak kontribusi penting yang ditorehkan Dandim lama selama masa jabatannya, terutama dalam bidang pembinaan teritorial, penanganan bencana, penguatan keamanan daerah, serta program Manunggal Air yang manfaatnya dirasakan langsung oleh masyarakat di berbagai wilayah, termasuk di Desa Siduwonge dan beberapa desa lainnya.

“Kerja sama yang terjalin memberi dampak nyata bagi masyarakat, mulai dari penanganan bencana, pemeliharaan ketertiban, hingga kegiatan sosial yang memperkuat semangat gotong royong,” ucapnya.

Pada kesempatan yang sama, Bupati Saipul juga menyampaikan doa dan harapan agar Letkol Inf. Madiyan Surya beserta keluarga senantiasa diberi kesehatan dan kesuksesan di tempat tugas yang baru.

Sementara itu, kepada Dandim 1313 Pohuwato yang baru, Letkol Arm. Fiat Suwandana, S.Sos., beserta istri Ny. Frinda Fiat Suwandana, Bupati menyampaikan ucapan selamat datang dan selamat menjalankan tugas di Bumi Panua Pohuwato.

“Pemerintah Kabupaten Pohuwato selalu membuka ruang kolaborasi. Sinergi antara TNI dan pemerintah daerah merupakan kunci dalam memastikan kemajuan dan keamanan daerah. Kemajuan tidak akan tercapai bila kita berjalan sendiri-sendiri,” tegasnya.

Mengakhiri sambutannya, Bupati Saipul mengucapkan terima kasih kepada Dandim lama atas dedikasinya dan menyampaikan selamat bertugas kepada Dandim yang baru. Ia berharap hubungan baik antara TNI dan pemerintah daerah akan terus terjalin erat, demi terwujudnya Pohuwato yang aman, mandiri, maju, dan sejahtera.

Continue Reading

Advertorial

Kebersamaan Terjalin! Kadis Perindakop Hadiri Serah Terima Jabatan Dandim Pohuwato

Published

on

Pohuwato – Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, dan Koperasi (Perindakop) Kabupaten PohuwatoIbrahim Kiraman, menghadiri acara pisah sambut Komandan Kodim (Dandim) 1313 Pohuwato yang digelar di Kafe Oma Marisa, Kamis (11/12/2025).

Kehadiran Kadis Perindakop dalam kegiatan tersebut merupakan bentuk dukungan pemerintah daerah terhadap penguatan sinergi antara TNI dan Pemerintah Kabupaten Pohuwato dalam menjaga stabilitas wilayah serta mendukung pembangunan daerah.

Acara tersebut menandai berakhirnya masa tugas Letkol Inf. Madiyan Surya sebagai Dandim 1313 Pohuwato, sekaligus menyambut komandan baru, Letkol Arm. Fiat Suwandana, S.Sos.

Dalam kesempatan itu, Kadis Perindakop Ibrahim Kiraman mewakili pemerintah daerah menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi atas pengabdian serta dedikasi Letkol Inf. Madiyan Surya selama bertugas, dan menyambut dengan hangat kehadiran Dandim baru di lingkungan Kodim 1313 Pohuwato.

“Sinergi antara TNI dan pemerintah daerah menjadi kunci dalam menciptakan suasana daerah yang kondusif, sekaligus menjaga kelancaran aktivitas ekonomi masyarakat. Kami berharap kerja sama yang baik ini terus berlanjut dan semakin solid ke depannya,” ujar Ibrahim Kiraman.

Acara pisah sambut turut dihadiri oleh unsur Forkopimdapimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD)Komponen Cadangan (Komcad), serta jajaran TNI–Polri. Suasana kegiatan berlangsung khidmat dan penuh keakraban, ditutup dengan sesi ramah tamah dan penyerahan cendera mata sebagai bentuk penghormatan bagi pejabat lama dan sambutan bagi pejabat baru.

Continue Reading

Advertorial

Mopotilolo Warnai Pergantian Dandim 1313 Pohuwato

Published

on

Pohuwato – Pemerintah Daerah Kabupaten Pohuwato menggelar prosesi adat Gorontalo Mopotilolo untuk menyambut Komandan Kodim 1313 Pohuwato yang baru, Letkol Arm. Fiat Suwandana, S.Sos, bersama Ketua Persit Kartika Chandra Kirana, Ny. Frinda Fiat Suwandana.

Prosesi adat yang sarat makna tersebut berlangsung Kamis (11/12/2025) di Markas Kodim 1313 Pohuwato, dan menjadi simbol penerimaan secara adat bagi pejabat baru yang akan bertugas di wilayah itu.

Letkol Arm. Fiat Suwandana, S.Sos resmi menggantikan pejabat lama, Letkol Inf. Madiyan Surya, yang sebelumnya menjabat sebagai Dandim Pohuwato.

Sebagai tradisi khas Gorontalo, Mopotilolo merupakan ritual penyambutan bagi pejabat atau pemimpin yang baru datang dan akan memulai tugasnya di suatu wilayah, termasuk di Kabupaten Pohuwato.

Acara berlangsung khidmat dan penuh keakraban. Hadir dalam kesempatan tersebut Bupati Pohuwato, Saipul A. MbuingaKapolres PohuwatoKajari PohuwatoDandim 1313 Pohuwato sebelumnya, Letkol Inf. Madiyan SuryaWakil Pengadilan Negeri MarisaWakil Ketua PA MarisaKetua TP-PKK Pohuwato, Selfi Mbuinga MonoarfaKetua Bidang Pembinaan Karakter Keluarga, Ny. Risnawati Adam AliKhadhi Pohuwato, sejumlah pimpinan OPD, serta tokoh adat Kabupaten Pohuwato.

Prosesi adat dipimpin langsung oleh Batte lo Pohuwato, Asmat N. Tuna, yang memandu jalannya Mopotilolo mulai dari halaman hingga ke dalam ruang utama Kodim. Momen ini menandai diterimanya pejabat baru secara adat sehingga resmi menjalankan tugas di daerah tersebut.

Dalam sambutannya, Bupati Pohuwato Saipul A. Mbuinga menyampaikan ucapan selamat datang kepada Dandim baru beserta Ketua Persit.

“Selamat datang di Bumi Panua Kabupaten Pohuwato. Semoga Bapak bersama Ibu betah berada di Pohuwato dan merasa menjadi bagian dari masyarakat kami,” ujar Bupati.

Bupati turut memperkenalkan gambaran umum wilayah Pohuwato yang terdiri dari 13 kecamatan, 101 desa, dan 3 kelurahan, dengan batas wilayah Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah di barat, dan Kabupaten Boalemo di timur.

Ia juga menekankan bahwa keberagaman suku dan agama di Pohuwato menjadi kekuatan yang memperkokoh persatuan.

“Beragam suku dan agama di daerah ini terus menjalin kebersamaan, saling menghargai, serta menghormati budaya masing-masing. Harmoni ini harus kita jaga bersama,” tuturnya.

Bupati Saipul Mbuinga berharap kehadiran Dandim baru dapat memperkuat sinergi antara pemerintah daerah dan TNI dalam menjaga keamanan serta mendukung pembangunan daerah.

“Semoga kehadiran Letkol Arm. Fiat Suwandana menjadi awal yang baik untuk menjalin komunikasi yang solid dalam menjalankan roda pemerintahan serta menjaga stabilitas wilayah,” pungkasnya.

Dengan terlaksananya prosesi adat MopotiloloLetkol Arm. Fiat Suwandana resmi diterima secara adat oleh masyarakat Pohuwato untuk melanjutkan tugasnya sebagai Komandan Kodim 1313 Pohuwato.

Continue Reading

Facebook

Terpopuler