Kabgor – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Presiden RI terpilih sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, yang ke-73, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Kabupaten Gorontalo menggelar kegiatan doa bersama dan santunan kepada anak yatim. Acara yang penuh rasa syukur ini berlangsung pada Kamis (17/10/2024) di kantor DPC Gerindra Kabupaten Gorontalo.
Sekretaris DPC Partai Gerindra Kabupaten Gorontalo, Sarjon Andarani, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan wujud rasa syukur atas bertambahnya usia Bapak Prabowo Subianto serta bentuk solidaritas Partai Gerindra kepada masyarakat, khususnya anak-anak yatim.
“Hari ini kami menyelenggarakan doa bersama dan memberikan santunan kepada anak-anak yatim di Pondok Pesantren dan Panti Asuhan Hidayatullah yang terletak di Kecamatan Limboto, Kabupaten Gorontalo. Kegiatan ini diadakan di kantor DPC Gerindra Kabupaten Gorontalo, dan kami berharap dapat berbagi kebahagiaan serta berkah di hari yang spesial ini,” ujar Sarjon.
Sarjon juga menambahkan bahwa pemberian santunan tidak hanya berupa uang, tetapi juga dalam bentuk sembako seperti beras, telur, dan kebutuhan pokok lainnya. Santunan ini diberikan sebagai bentuk kepedulian Partai Gerindra kepada masyarakat, serta sebagai bagian dari perayaan ulang tahun Prabowo Subianto yang dirayakan oleh seluruh kader Gerindra di berbagai wilayah.
“Kami ingin berbagi kebahagiaan dengan anak-anak yatim. Selain itu, kami juga memohon doa dari mereka agar Bapak Prabowo Subianto yang telah terpilih sebagai Presiden RI untuk periode 2024-2029 diberikan kekuatan, kesehatan, dan kemampuan menjalankan amanah besar yang telah diberikan oleh rakyat Indonesia,” jelas Sarjon.
Lebih lanjut, Sarjon berharap kegiatan ini dapat menjadi keberkahan bagi seluruh masyarakat Indonesia, khususnya untuk Prabowo Subianto dalam menghadapi tugas-tugas besar sebagai Presiden RI terpilih. Ia juga mengungkapkan harapan besar agar Prabowo bisa terus sehat dan diberikan kemampuan untuk menjaga persatuan dan kesatuan Republik Indonesia hingga akhir masa jabatannya nanti.
“Di usia beliau yang ke-73 ini, semoga Bapak Prabowo selalu diberkahi kesehatan dan kekuatan dalam menjaga amanah besar sebagai Presiden RI. Kami di Gerindra berdoa agar kepemimpinan beliau membawa keberkahan bagi negara, menjaga keutuhan NKRI, dan dapat menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab hingga akhir masa jabatan,” tuturnya penuh harapan.
Sarjon juga menyinggung bahwa Prabowo Subianto akan dilantik sebagai Presiden RI pada tanggal 20 Oktober 2024 mendatang. Menurutnya, seluruh kader Gerindra di Kabupaten Gorontalo dan di seluruh Indonesia akan mendukung penuh proses pelantikan tersebut serta bersiap untuk terus mengawal kepemimpinan Prabowo selama lima tahun ke depan.
“Pelantikan Presiden RI terpilih hanya tinggal beberapa hari lagi, dan kami sebagai kader Partai Gerindra sangat antusias menyambut momen bersejarah tersebut. Kami berharap agar seluruh rakyat Indonesia dapat bersatu dan mendukung penuh Bapak Prabowo dalam mewujudkan visi dan misinya demi kemajuan Indonesia,” kata Sarjon.
Acara doa dan santunan ini berjalan dengan penuh kekhidmatan. Para hadirin, baik pengurus Partai Gerindra maupun masyarakat yang hadir, merasakan suasana yang penuh syukur dan harapan. Momentum ulang tahun Prabowo Subianto ini tidak hanya menjadi momen perayaan, tetapi juga mengukuhkan semangat solidaritas dan kepedulian sosial di tengah-tengah masyarakat Kabupaten Gorontalo.
Kabgor – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Kabupaten Gorontalo menggelar rapat koordinasi dan evaluasi untuk mempersiapkan strategi dalam menghadapi Pemilihan Umum (Pemilu) 2029. Rapat yang diadakan di sekretariat DPC ini dihadiri oleh Ketua DPC Tomy Ishak, Sekretaris DPD Nasir Majid, dan Bendahara DPD Syamsu Pana, serta sejumlah pengurus partai lainnya.
Ketua DPC Gerindra Kabupaten Gorontalo, Tomy Ishak, menegaskan bahwa peningkatan jumlah anggota adalah salah satu prioritas utama menuju Pemilu mendatang. “Kami menargetkan mencapai 50 ribu anggota sebagai upaya memperkuat basis massa partai,” ungkapnya. Langkah ini diyakini akan memperluas dukungan masyarakat dan meningkatkan peluang kemenangan partai.
Nasir Majid, Sekretaris DPD Gerindra Gorontalo, mendukung penuh langkah ini. “Soliditas dan sinergi antara DPC, DPD, dan seluruh kader adalah kunci keberhasilan. Dengan capaian ini, Kabupaten Gorontalo bisa menjadi contoh bagi daerah lain,” ujarnya.
Syamsu Pana, Bendahara DPD Gerindra Gorontalo, menekankan pentingnya pengelolaan logistik dan pendanaan yang matang. “Program pelatihan dan kaderisasi akan menjadi prioritas untuk memperkuat jaringan partai di tengah masyarakat,” ujarnya.
Ketua DPC Gerindra Kabupaten Gorontalo, Tomy Ishak
Selain itu, partai juga berkomitmen melaksanakan program-program sosial yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat. Langkah ini diyakini mampu meningkatkan kepercayaan publik terhadap Gerindra sebagai partai yang hadir untuk rakyat.
Rapat ini menunjukkan semangat kebersamaan dan komitmen yang kuat dari seluruh struktur partai di Kabupaten Gorontalo. Dengan strategi kaderisasi, penguatan logistik, serta sinergi lintas jenjang, Gerindra optimis menjadi kekuatan dominan dalam Pemilu 2029.
“Kami yakin, dengan kerja keras dan konsistensi, Gerindra Kabupaten Gorontalo dapat memberikan kontribusi besar dalam pemenangan Pemilu mendatang,” tutup Tomy Ishak.
KABGOR – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Gorontalo menghentikan proses penanganan Laporan Dugaan Pelanggaran Tindak Pidana Pemilihan dengan nomor register 003/REG/LP/PB/29.04/XI/2024, Selasa (26/10/2024). Keputusan ini diambil setelah melalui pembahasan intensif dengan Sentra Gakkumdu Kabupaten Gorontalo, yang melibatkan unsur Bawaslu, Kepolisian, dan Kejaksaan Negeri Kabupaten Gorontalo.
Laporan tersebut mendalilkan adanya dugaan pelanggaran berupa money politics dan pemanfaatan fasilitas keuangan negara oleh pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Gorontalo. Hal ini merujuk pada ketentuan Pasal 187A ayat (1) dalam Undang-Undang Pemilihan, yang mengatur sanksi bagi pelaku pelanggaran terkait pemberian uang atau materi untuk memengaruhi hak pilih pemilih.
Dalam prosesnya, Sentra Gakkumdu melakukan langkah-langkah berikut:
Meminta keterangan dari 1 orang pelapor, 6 orang saksi, dan 2 orang ahli (Ahli Pidana dan Ahli Informasi dan Transaksi Elektronik).
Memeriksa seluruh bukti yang diajukan pelapor dalam upaya pembuktian.
Namun, setelah melalui analisis dan klarifikasi menyeluruh, Sentra Gakkumdu tidak menemukan cukup bukti untuk menyimpulkan adanya tindak pidana pemilihan.
Wahyudin Akili, Koordinator Sentra Gakkumdu unsur Bawaslu Kabupaten Gorontalo, menyatakan bahwa keputusan penghentian diambil berdasarkan ketentuan perundang-undangan. “Hingga batas waktu yang ditentukan, laporan tidak memenuhi unsur pelanggaran pidana pemilihan, sehingga prosesnya dihentikan,” jelas Wahyudin.
Penghentian ini menunjukkan pentingnya pembuktian yang kuat dalam menangani dugaan pelanggaran pemilu. Bawaslu menegaskan bahwa semua laporan diproses secara objektif dan sesuai prosedur demi menjaga integritas pelaksanaan pemilu di Kabupaten Gorontalo.
KABGOR – Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Gorontalo nomor urut 3, Dr. Roni Sampir dan Adnan Entengo, mengakhiri masa kampanye mereka dengan sebuah pernyataan permohonan maaf kepada masyarakat. Hal ini disampaikan sebagai bentuk penghormatan dan kerendahan hati atas kekhilafan yang mungkin terjadi selama kampanye.
Dalam pernyataannya, Roni Sampir menuturkan bahwa sebagai manusia biasa, tidak terlepas dari kesalahan. “Baik itu melalui kata, perilaku, atau perlakuan, kami memohon maaf yang sebesar-besarnya jika ada yang tidak berkenan di hati masyarakat selama kami berkampanye,” ujar Roni, Sabtu (23/11).
Roni juga kembali mengingatkan masyarakat agar tidak ragu menagih janji jika kelak mereka dipercaya memimpin Kabupaten Gorontalo. “Jika Allah menakdirkan kami menjadi pemimpin, jangan sungkan untuk menelpon dan menagih janji yang telah kami sampaikan selama kampanye,” tambahnya.
Senada dengan itu, calon Wakil Bupati Adnan Entengo juga turut menyampaikan permohonan maaf. “Kami, seluruh tim pasangan ROAD, memohon maaf jika selama kampanye ada tutur kata atau tindakan kami yang tidak menyenangkan hati masyarakat,” tutup Adnan.
Pasangan Roni-Adnan mengakhiri kampanye dengan harapan membawa perubahan positif bagi Kabupaten Gorontalo dan menjaga hubungan baik dengan masyarakat, terlepas dari hasil Pilkada mendatang.