Connect with us

kabupaten pohuwato

Bupati Ikuti Acara Puncak Pengabenan di Desa Sari Murni

Published

on

Bupati Pohuwato Saipul Mbuinga saat Sambutan sebelum Prosesi adat pengabenan di Dusun Bali Murni, Desa Sari Murni, Kecamatan Randangan || Foto HUMAS

POHUWATO – Setelah mempersiapkannya 15 hari, Prosesi adat pengabenan di Dusun Bali Murni, Desa Sari Murni, Kecamatan Randangan memasuki acara puncak. Bupati Pohuwato, Saipul A. Mbuinga bersama Anggota DPRD Fraksi Golkar, Isna Mbuinga, Kadis Kominfo, Supratman Nento, Plt. Camat Randangan, Riko Ali Idrus turut hadir pada kegiatan tersebut, (14/7/2021).

Bupati Saipul Mbuinga menjelaskan, kegiatan saat ini merupakan prosesi puncak pengabenan dari adat istiadat suku bali yang ada di Bali Murni Desa Sari Murni. Prosesi yang sangat panjang ini akhirnya dapat berjalan baik dengan harapan kiranya kebersamaan, kekompakan dan kekeluargaan tetap dibina selamanya di Kabupaten Pohuwato.

Selanjutnya sebagai pemerintah tentu akan memperhatikan apa yang menjadi kebutuhan dari masyarakat Pohuwato.

“Hanya saja karena masih dalam suasana covid maka berbagai aspirasi belum terlaksana dan akan menjadi perhatian pemerintah,”

“Saat ini banyak kegiatan pembangunan yang masih direfocusing atau dialihkan kepada pembiayaan covid-19. Secara bertahap untuk kegiatan masyarakat dibidang infrastruktur dan pemberdayaan lainnya akan menjadi perhatian pemerintah walaupun masih dalam suasana covid,” Jelas Saipul.

Sementara, Menurut salah satu perwakilan Persadi Hindu Darma Pohuwato bahwa pengabenan saat ini sudah 15 hari persiapannya yang hingga sekarang sudah memasuki hari H, prosesnya sejak pagi hingga malam ini yang masih merupakan satu tahapan atau pembuangan secara simbolis ke sungai.

“Olehnya terima kasih banyak kepada Pemda Pohuwato dalam hal ini Bupati Saipul Mbuinga yang begitu memberikan perhatian besar terhadap umat hindu meski hanya berjumlah kecil di Kabupaten Pohuwato,” Terangnya.

Gorontalo

Aktivitas Pertambangan Emas Tanpa Izin di Hutan Gorontalo Masih Marak

Published

on

POHUWATO – Aktivitas Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI) di area hutan Gorontalo, khususnya di Desa Marisa, Kecamatan Popayato, Kabupaten Pohuwato, masih tetap beroperasi meskipun keberadaannya tidak memiliki izin resmi. Penelusuran awak media mengungkap bahwa pekerjaan PETI ini masih eksis dan belum ada tindakan tegas dari pihak penegak hukum untuk menghentikannya.

Salah satu warga yang enggan disebutkan namanya mengungkapkan kekecewaannya terhadap meningkatnya aktivitas ilegal tersebut. “Saya sangat menyayangkan aktivitas ilegal seperti ini semakin banyak beroperasi, khususnya di Kabupaten Pohuwato. Semakin ke sini, semakin bertambah. Kemana penegak hukum saat ini?” ujarnya.

Penelusuran media menunjukkan adanya pekerjaan di lokasi-lokasi seperti Kilo 19, Kilo 22, dan Kilo 53 di hutan Popayato. Informasi yang didapat juga mengarah kepada beberapa oknum yang diduga terlibat dalam aktivitas tersebut.

Seorang pekerja PETI menyebutkan inisial Ek, Ks, dan Mr. sebagai aktor utama dalam pekerjaan ini. “Di sini ada enam orang pelaku usaha, dan terdapat delapan ekskavator yang digunakan untuk memuluskan pekerjaan PETI di atas, dan itu masih tahap awal,” ungkapnya.

Di tempat terpisah, inisiator Ek saat dikonfirmasi menyampaikan bahwa aktivitas ini diduga didukung oleh oknum dari Polda Gorontalo, yang juga merupakan pemilik ekskavator tersebut. Hingga berita ini diterbitkan, awak media masih melakukan penelusuran mendalam terkait masalah ini untuk mendapatkan informasi lebih lanjut.

Continue Reading

Advertorial

PDHI Gorontalo Audiensi dengan Plt. Bupati Pohuwato Bahas Peningkatan Kasus Rabies

Published

on

Pohuwato – Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia (PDHI) Cabang Gorontalo menggelar audiensi dengan Pelaksana Tugas (Plt.) Bupati Pohuwato, Suharsi Igirisa, untuk membahas peningkatan kasus rabies di Kabupaten Pohuwato. Audiensi yang berlangsung pada Rabu (02/10/2024) ini bertujuan membahas langkah-langkah strategis, termasuk pelaksanaan vaksinasi rabies sebagai bagian dari program pengabdian masyarakat yang dicanangkan PDHI.

Ketua PDHI Gorontalo, Drh. Triana Erwin Nugroho, M.Sc, menekankan pentingnya kerjasama erat antara pemerintah daerah dan PDHI dalam menanggulangi lonjakan kasus rabies yang semakin mengkhawatirkan. “Kami sudah bertemu dengan Wakil Gubernur dan melakukan audiensi di beberapa kabupaten lain, termasuk Kabupaten Gorontalo. Namun, melihat peningkatan kasus di Pohuwato, fokus kami tahun ini adalah melakukan vaksinasi rabies di daerah ini,” ujar Drh. Triana.

Vaksinasi rabies ini rencananya akan dilaksanakan dalam rangka memperingati Hari Rabies Sedunia (World Rabies Day). “Makanya kami, perhimpunan dokter hewan yang ada di Gorontalo, akan melakukan kegiatan ini sebagai salah satu pengabdian kepada pemerintah daerah,” tambahnya.

Suharsi Igirisa, selaku Plt. Bupati Pohuwato, menyambut baik inisiatif PDHI tersebut. Ia berharap program yang diinisiasi PDHI Gorontalo dapat berjalan dengan lancar dan memberikan dampak signifikan dalam penanganan rabies di Kabupaten Pohuwato. “Kerjasama ini sangat penting dalam upaya melindungi masyarakat dan meningkatkan kesejahteraan hewan. Kami mendukung penuh semua program yang diajukan PDHI,” ujar Suharsi.

Continue Reading

Advertorial

Suharsi Igirisa Hadiri Syukuran HUT ke-6 Kodim 1313 Pohuwato

Published

on

Pohuwato – Plt. Bupati Pohuwato, Suharsi Igirisa, menghadiri syukuran Hari Ulang Tahun (HUT) ke-6 Kodim 1313 Pohuwato yang berlangsung di Aula Panua pada Selasa, (01/10/2024). Kegiatan ini dihadiri oleh Dandim 1313, Letkol Inf. Madiyan Surya, Kapolres Pohuwato, Winarno, Sekda Iskandar Datau, perwakilan Kejari, serta staf ahli bupati.

Dalam sambutannya, Plt. Bupati Suharsi menyampaikan ucapan selamat ulang tahun kepada Kodim 1313. Ia berharap agar di usia yang masih muda, Kodim 1313 dapat terus berkontribusi dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Pohuwato, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“Peran TNI, khususnya Kodim 1313, dalam mendukung program pembangunan daerah sangatlah penting. Kolaborasi antara TNI dan pemerintah daerah sangat diperlukan untuk menciptakan stabilitas dan kemajuan,” tambah Suharsi.

Plt. Bupati juga menekankan pentingnya memperkuat hubungan baik antara TNI dan pemerintah daerah untuk menghadapi berbagai tantangan. Ia mengapresiasi dedikasi dan pengorbanan seluruh prajurit Kodim 1313 dalam menjaga keamanan dan mendorong semangat gotong royong di masyarakat.

Sementara itu, Dandim 1313, Letkol Inf. Madiyan Surya, menyampaikan rasa syukur atas perayaan HUT ke-6 meskipun jadwal kegiatan sering kali berbenturan dengan perayaan lainnya. “HUT Kodim 1313 sebenarnya jatuh pada 26 September, tetapi sering kali sulit untuk melaksanakan perayaan pada tanggal tersebut karena berdekatan dengan perayaan lainnya, termasuk HUT TNI pada 5 Oktober,” jelasnya.

Dandim juga mengungkapkan beberapa kegiatan lain yang diselenggarakan, seperti kenaikan pangkat bagi 16 personel, penghargaan bagi purnawirawan, serta perlombaan baris-berbaris yang diikuti oleh para pelajar dan lomba merangkai bunga oleh Persit.

Letkol Madiyan berharap agar Kodim 1313 yang masih muda ini dapat terus berkembang dengan dukungan dari berbagai pihak. Ia juga menjelaskan beberapa program unggulan yang tengah direncanakan, salah satunya adalah program penanaman cabai di seluruh wilayah Pohuwato, sebagai upaya meningkatkan ketahanan pangan dan menciptakan identitas khusus untuk daerah tersebut.

“Kami ingin Pohuwato memiliki identitas dalam bidang pertanian, terutama cabai, mengingat makanan di wilayah ini umumnya pedas. Ini akan menjadi program unggulan Kodim 1313,” pungkasnya.

Continue Reading

Facebook

Terpopuler