Selain
HP, Apple juga sangat aktif memproduksi earpods
dengan sebutan Airpods. Untuk Airpods-nya sendiri terbagi menjadi dua
kategori, ada kategori biasa dan ada juga yang termasuk dalam kategori ‘Pro’
dengan sebutan Airpods Pro.
Perbedaannya
tentu pada spesifikasi yang nantinya akan berpengaruh pada harga. Khusus untuk
Airpods Pro, Apple sudah mengeluarkan versi terbarunya yang disebut dengan
Airpods Pro 2. Earpods yang satu ini dinyatakan lebih bagus dibandingkan
pendahulunya.
Selain itu, Apple juga membekalinya dengan beberapa kelebihan yang bikin para penggunanya betah untuk tetap memakai Airpods Pro 2. Kira-kira apa saja kelebihannya? Untuk mengetahuinya, mari simak kelebihan serta spesifikasi Airpods Pro 2 pada artikel berikut.
Sensor: Dual optical sensors, motion-detecting accelerometer,
speech-detecting accelerometer, Force sensor Touch control
Ketahanan Air: IPX4
Fitur: Active Noise Cancellation, Spatial Audio
Berat: 5.3 gram
Dimensi: 30,9 mm x 21,8 mm
Ketebalan: 24,0 mm
Menilik
dari spesifikasi di atas, bisa dibilang memang Airpods Pro 2 ini lebih menarik
jika dibandingkan pendahulunya. Mari kita ulas satu persatu tentang
spesifikasinya!
Chip Lebih Baik
Berbeda
dengan Airpods Pro generasi pertama, di versi terbaru ini Apple menyematkan
chip H2 yang dinyatakan lebih bagus. Dia mampu mengirim distorsi yang lebih
rendah saat sedang playback. Selain
itu, suara bass terasa lebih dalam
dengan nada tinggi yang terdengar lebih tajam.
Namun
untuk chip bagian case-nya agak berbeda, karena ia dibekali dengan U1 Chip.
Tidak kalah menariknya, U1 chip ini compatible
dengan Find My with Precision Finding sehingga bisa memberikan navigasi
dengan speaker lebih jelas.
Baterai Lebih Tahan Lama
Apple
memperkuat daya baterai Airpods Pro dengan dengan klaim tahan hingga 6 jam.
Sedangkan, jika earpod berada di dalam casing
maka ia bisa tahan lebih dari 30 jam. Dibandingkan versi pertamanya, tentu
ini adalah peningkatan yang sangat bagus sehingga pengguna tidak perlu repot
terlalu sering melakukan isi daya baterai.
Teknologi Bluetooth Terbaru
Dilihat
dari spesifikasi, Airpods Pro 2 juga sudah disematkan dengan Bluetooth 5.3.
Bluetooth terbaru untuk saat ini tentu saja punya kelebihan, salah satunya
adalah meningkatkan efisiensi energi yang dikeluarkan sehingga bisa membuat
baterai airpods lebih awet.
Desain yang Lebih Nyaman
Sebenarnya
desain dari Airpods Pro dan Airpods Pro 2 tidak terlalu berbeda. Namun, dimensi
Airpods Pro 2 memang sedikit agak lebih besar dibanding pendahulunya. Meski
begitu, bahan silikon yang ada pada Airpods Pro 2 lebih lembut dan sangat
nyaman untuk digunakan seharian tanpa perlu repot melepasnya.
Cukup
menarik Airpods Pro 2 ini, mulai dari spesifikasi hingga fiturnya pun
memanjakan penggunanya. Menariknya, harga Airpods Pro 2 ini sama dengan Airpods
Pro, yaitu $249.
Bagi
Anda yang tertarik untuk meminang Airpods Pro 2, pastikan membeli earpods
iphone original di Blibli. Di sana, ada toko Apple official yang
lengkap menawarkan segala macam produk Apple, mulai dari HP, tablet, laptop,
hingga earbuds.
Selain
lengkap, Blibli juga sangat aktif dalam memberikan diskon dan voucher gratis
ongkir agar belanja bisa lebih hemat. Jangan khawatir soal pengiriman, karena
Blibli menjamin barang sampai dengan aman dan cepat. Yuk, segera beli Airpods
Pro 2 di Blibli! Jangan sampai kehabisan, ya.
Hadi Sutrisno, Jubir Wali Kota Gorontalo || Foto Istimewa
Gorontalo – Juru Bicara Wali Kota Gorontalo, Hadi Sutrisno, meminta Komisaris Bank SulutGo (BSG), Djafar Alkatiri, untuk tidak asal berkomentar terkait polemik antara Pemerintah Kota (Pemkot) Gorontalo dengan institusi keuangan tersebut.
“Jika Djafar Alkatiri tidak memahami persoalan, sebaiknya jangan asal bicara,” tegas Hadi Sutrisno, Sabtu (15/11/2025).
Pernyataan Hadi ini merespons komentar Djafar Alkatiri di salah satu media daring, yang menurut Hadi justru memperkeruh situasi. Hadi menilai, pernyataan yang disampaikan Djafar jauh dari fakta yang terjadi.
Terkait gugatan di Pengadilan Negeri (PN) Gorontalo, Hadi menjelaskan bahwa penarikan gugatan dilakukan bukan karena Pemkot Gorontalo merasa akan kalah. “Penarikan gugatan dilakukan karena ada perubahan pihak tergugat. Kami kini hanya akan fokus menggugat BSG saja,” terangnya.
Hadi menambahkan, Pemkot Gorontalo memang berencana melanjutkan gugatan terhadap BSG dalam waktu dekat.
Terkait Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) kedua BSG, Hadi mengungkapkan bahwa Wali Kota Gorontalo, Adhan Dambea, enggan menandatangani hasil RUPS karena menilai pihak BSG kurang transparan. “Meski diklaim ada komisaris dan direksi dari Gorontalo, tidak pernah dibuka siapa saja nama-nama yang diusulkan. Padahal Pak Wali sudah menyatakan setuju, asalkan proses transparan. Kok pemegang saham justru tidak diberitahu siapa yang akan ditempatkan?” tutur Hadi.
Hadi juga menyoroti isu pinjaman Rp40 miliar untuk pembangunan fasilitas daerah. Menurutnya, usulan tersebut memang diajukan, namun BSG terkesan lambat meresponnya, sehingga Pemkot Gorontalo memutuskan untuk menarik modal sebesar Rp35 miliar demi membiayai pembangunan infrastruktur. “Penarikan modal ini tidak berkaitan dengan Bank BTN. Hubungan Pemkot Gorontalo dengan BTN berjalan sangat baik, kedua lembaga saling mendukung,” imbuhnya.
Lebih lanjut, Hadi meminta BSG segera memproses penarikan modal Pemkot Gorontalo. Terkait pernyataan Djafar yang menyinggung besaran saham Pemkot hanya 2,5 persen, Hadi berkomentar, “Kalau memang sahamnya kecil, seharusnya proses pengembalian modal jangan dipersulit.”
Di akhir pernyataan, Hadi mengingatkan Djafar Alkatiri agar lebih fokus menjalankan tugasnya sebagai komisaris. “Baru kali ini ada komisaris mempertanyakan pemegang saham. Faktanya, Pemkot Gorontalo adalah pemegang saham, dan komisaris berfungsi mengawasi direksi,” tutup Hadi.
Sejak facebook bisa menghasilkan uang dg merubah akun biasa menjadi akun profesional, begitu banyak yg jadi tidak profesional dalam menghadirkan konten di setiap postingan mereka.
Dari hak cipta hingga adab dan etika dalam mengkomposisi dan menyebarkan sebuah konten, tidak dipelajari dan diperhatikan oleh orang-orang ini, dan hasilnya, viral secara instan namun gaduh dan membuat polemik di tengah masyarakat.
Beberapa contoh kasus telah sering terjadi, dan yg menyedihkan adalah, para pegiat medsos lain ikut serta di dalam kolom komentar seolah menjadi wasit maupun juri tentang hal yg menjadi pembahasan.
Booming dan menjadi pembicaraan dimana-mana. Setiap orang merasa bangga krn bisa terlibat dalam konten-konten viral tersebut walaupun jauh dari manfaat dan nilai-nilai edukasi.
Di kalangan milenial dan gen z yg awam, ini membentuk opini mereka bahwa, trend polemik dalam bermedsos hari ini adalah sebuah kewajaran hingga membuat mereka menormalisasi keadaan tadi di aktifitas kesehariannya.
Akibatnya, para pegiat media sosial yang tidak memperhatikan isi kontennya secara baik tadi, menciptakan musuh dan lawan di kehidupan nyatanya, bahkan saling melaporkan satu sama lain akibat tindakan yg tidak menyenangkan dari sesama pegiat medsos lainnya.
Olehnya, dalam menjadi kreator konten di jaman yg serba cepat segala informasinya, kita butuh belajar dan memahami banyak aspek, agar bermedsos dan monetisasi selaras dg nilai-nilai edukasi yg seharusnya menjadi tujuan dalam bermedia sosial, yakni menyambung tali persaudaraan melalui dunia internet.
Pohuwato – Sebagai bentuk partisipasi sosial dan kepedulian terhadap lingkungan, para pelaku usaha tambang rakyat di Kabupaten Pohuwato turut berperan dalam kegiatan normalisasi Sungai Balayo. Aksi ini dipimpin oleh Ramli Mapo, tokoh pemuda asal Provinsi Gorontalo yang dikenal aktif mendorong pertambangan rakyat berkelanjutan.
Gerakan tersebut muncul sebagai inisiatif murni dari para pelaku tambang rakyat sebagai wujud solidaritas dalam menjaga kelestarian alam, khususnya ekosistem sungai yang berada di sekitar area pertambangan. Mereka menilai keberlangsungan lingkungan yang sehat merupakan modal penting bagi ekonomi masyarakat yang bergantung pada sektor tambang.
Dalam kegiatan tersebut, masyarakat juga menyampaikan harapan kepada Ramli Mapo agar terus memperjuangkan sektor pertambangan rakyat menuju arah yang lebih tertata dan berkelanjutan. Harapan ini sejalan dengan arahan Presiden Republik Indonesia yang menegaskan, “Kalau rakyat menambang, silakan, tetapi harus diatur.”
“Saya berharap dukungan dari seluruh lapisan masyarakat dan pemerintah Kabupaten Pohuwato untuk bersama-sama mendorong kemajuan daerah melalui kegiatan pertambangan rakyat yang bertanggung jawab,” ujar Ramli Mapo di sela kegiatan normalisasi sungai.
Dengan tekad dan niat tulus untuk membangun daerah, para pelaku tambang bersama masyarakat optimistis Pohuwato akan berkembang menjadi wilayah yang lebih maju, dengan masyarakat yang semakin sejahtera berkat sinergi antara ekonomi dan pelestarian lingkungan.